Raih Akreditasi Unggul, Prodi Matematika UMM Gencarkan Lulus 7 Semester
loading...
A
A
A
JAKARTA - Universitas Muhammadiyah Malang ( UMM ) kembali membuktikan kualitasnya. Setelah sebelumnya sederet prodi telah mendapatkan akreditasi Uunggul, kali ini giliran Prodi Pendidikan Matematika yang meraihnya.
Ada pun predikat yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) itu berlaku sejak akhir April lalu.
Ketua Prodi Pendidikan Matematika UMM, Adi Slamet Kusumawardana, S.Si., M.Si mengatakan bahwa proses mencapai akreditasi Unggul sudah dipersiapkan sejak 2018 lalu. Saat itu pihaknya berhasil mendapatkan akreditasi A.
Kemudian mempertahankan dan mempersiapkan proses akreditasi selanjutnya melalui revitalisasi kurikulum bagi mahasiswa. Dengan begitu, Prodi Matematika UMM mampu melahirkan para pendidik yang preofesional serta dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
“Kurikulum prodi kami ini dirancang untuk mendorong mahasiswa bisa selesai dalam 7 semester. Kemudian juga ditunjang dengan program-program prodi yang mempercepatnya. Baik dalam akademik dan non akademik, seperti program Karya Ilmiah Setara Skripsi (KISS),” Jelas Adi.
Dijelaskan Adi, program KISS ini memberi kesempatan mahasiswa untuk mulai mengerjakan karya ilmiah sejak semester 3. Harapannya, pada semester 7 mereka sudah bisa melakukan publikasi artikel yang kemudian dikonversi menjadi nilai skripsi.
“Program ini sudah diberlakukan sejak 2018 lalu hingga hari ini. Alhamdulillah sudah ada lebih dari 50 mahasiswa lulus lewat jalur ini dan hanya dalam waktu tujuh semester,” ungkap Adi.
Adi menyampaikan, pada proses pengusulan akreditasi ada beberapa problem yang dihadapi. Salah satunya yakni adanya beberapa dosen yang masih menunggu SK jabatan fungsional. Padahal sumber daya manusia menjadi salah satu penilaian penting dalam akreditasi. Hal itu juga berakibat pada diundurnya pengajuan akreditasi.
Sejalan dengan capaian Akreditasi Unggul yang diraih Prodi Pendidikan Matematika, Adi berharap sivitas akademika semakin bersemangat untuk memberikan layanan dan berkarya dengan lebih baik. Ia juga terus memberikan dorongan agar prodi Matematika bisa lebih percaya diri serta termotivasi unutk mencapai akreditasi internasional.
Begitupun dengan mahasiswa dan para alumni yang didorong untuk berkiprah di tingkat yang lebih tinggi. Apalagi dengan bekal-bekal yang sudah pihaknya berikan.
“Tentu kami ingin agar para lulusan prodi Matematika Kampus Putih dapat menjadi SDM yang berkompeten. Saya juga ingin agar prodi kami ini semakin dikenal sebagai prodi unggul, berkualitas dan menjadi tujuan para calon mahasiswa untuk melanjutkan studi. Apalagi dengan rencana besar akreditasi internasional yang sudah dicanangkan,” pungkas Adi.
Ada pun predikat yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) itu berlaku sejak akhir April lalu.
Ketua Prodi Pendidikan Matematika UMM, Adi Slamet Kusumawardana, S.Si., M.Si mengatakan bahwa proses mencapai akreditasi Unggul sudah dipersiapkan sejak 2018 lalu. Saat itu pihaknya berhasil mendapatkan akreditasi A.
Kemudian mempertahankan dan mempersiapkan proses akreditasi selanjutnya melalui revitalisasi kurikulum bagi mahasiswa. Dengan begitu, Prodi Matematika UMM mampu melahirkan para pendidik yang preofesional serta dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
“Kurikulum prodi kami ini dirancang untuk mendorong mahasiswa bisa selesai dalam 7 semester. Kemudian juga ditunjang dengan program-program prodi yang mempercepatnya. Baik dalam akademik dan non akademik, seperti program Karya Ilmiah Setara Skripsi (KISS),” Jelas Adi.
Dijelaskan Adi, program KISS ini memberi kesempatan mahasiswa untuk mulai mengerjakan karya ilmiah sejak semester 3. Harapannya, pada semester 7 mereka sudah bisa melakukan publikasi artikel yang kemudian dikonversi menjadi nilai skripsi.
“Program ini sudah diberlakukan sejak 2018 lalu hingga hari ini. Alhamdulillah sudah ada lebih dari 50 mahasiswa lulus lewat jalur ini dan hanya dalam waktu tujuh semester,” ungkap Adi.
Adi menyampaikan, pada proses pengusulan akreditasi ada beberapa problem yang dihadapi. Salah satunya yakni adanya beberapa dosen yang masih menunggu SK jabatan fungsional. Padahal sumber daya manusia menjadi salah satu penilaian penting dalam akreditasi. Hal itu juga berakibat pada diundurnya pengajuan akreditasi.
Sejalan dengan capaian Akreditasi Unggul yang diraih Prodi Pendidikan Matematika, Adi berharap sivitas akademika semakin bersemangat untuk memberikan layanan dan berkarya dengan lebih baik. Ia juga terus memberikan dorongan agar prodi Matematika bisa lebih percaya diri serta termotivasi unutk mencapai akreditasi internasional.
Begitupun dengan mahasiswa dan para alumni yang didorong untuk berkiprah di tingkat yang lebih tinggi. Apalagi dengan bekal-bekal yang sudah pihaknya berikan.
“Tentu kami ingin agar para lulusan prodi Matematika Kampus Putih dapat menjadi SDM yang berkompeten. Saya juga ingin agar prodi kami ini semakin dikenal sebagai prodi unggul, berkualitas dan menjadi tujuan para calon mahasiswa untuk melanjutkan studi. Apalagi dengan rencana besar akreditasi internasional yang sudah dicanangkan,” pungkas Adi.
(mpw)