1.851 Anak Terpapar COVID-19, Wapres Beri Perhatian Serius New Normal di Pesantren

Kamis, 25 Juni 2020 - 05:09 WIB
loading...
1.851 Anak Terpapar...
Wakil Presiden Maruf Amin menyambut baik inisiatif Dewan Pengurus Pusat Forum Komunikasi Diniyah Taklimiyah menyelenggarakan seminar nasional bertemakan Madrasah Diniyah Taklimiyah: Hambatan dan Harapan Menghadapi New Normal. Foto/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Ami n menyambut baik inisiatif Dewan Pengurus Pusat Forum Komunikasi Diniyah Taklimiyah menyelenggarakan seminar nasional bertemakan "Madrasah Diniyah Taklimiyah: Hambatan dan Harapan Menghadapi New Normal" . Menurutnya hal itu perlu menjadi kajian serius mengingat sekitar 1.851 anak Indonesia terpapar COVID-19.

"Saat ini, jumlah Madrasah Diniyah di seluruh Indonesia sebanyak 86.390 lembaga dengan pendidik dan tenaga pendidikan berjumlah 451.826 orang, serta santri sebanyak 6.369.382," ujarnya lewat akun resmi @Kiyai_MarufAmin, Rabu (24/6/2020). (Baca juga: PPDB Ricuh, Ketua Komisi X DPR Minta Kemendikbud Turun Tangan)

Dia menuturkan dengan jumlah yang sangat besar ini perlu perhatian serius menjamin dan melindungi hak-hak peserta didik agar tetap tumbuh dan berkembang secara optimal dengan tentunya mematuhi protokol kesehatan di masa kenormalan baru.

"Saya ingin menegaskan bahwa pertimbangan memberlakukan tatanan new normal untuk memulai kegiatan belajar mengajar tatap muka hanya dilakukan di zona hijau. Bagi pesantren dan sekolah berasrama ini menjadi tantangan tersendiri," jelas dia.

Ma'ruf Amin menilai kebanyakan sarana dan prasarana pesantren masih minim sehingga sulit menerapkan physical distancing. Terutama di pondok yang memiliki ratusan bahkan ribuan santri.

"Saya memahami bahwa ilmu agama tidak bisa sebatas dengan cara mengalihkan pengetahuan (transfer of knowledge). Tapi, juga ditekankan pada internalisasi dan penanaman nilai kepada mereka," kata dia. (Baca juga: Data Corona 24 Juni 2020: 49.009 Positif, 19.658 Sembuh, dan 2.573 Meninggal)

Wapres menambahkan ilmu agama yang berupa pengetahuan bisa dicarikan solusi dengan belajar dari rumah. Namun, hal itu tidak dapat menjadi solusi untuk internalisasi dan penanaman nilai karena memerlukan tatap muka langsung (muwajahah/mushafahah) dan keteladanan (uswah hasanah) dari pembimbing rohani (mursyid/murabbi).
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Majelis Masyayikh-Kemenag...
Majelis Masyayikh-Kemenag Rancang Standar Mutu Pendidikan Pesantren Jenjang Pascasarjana
Siswa MAN 4 Jakarta...
Siswa MAN 4 Jakarta Ghifran Majid Diterima di 13 Kampus Ternama Dunia, Apa Rahasianya?
Dana BOS Madrasah dan...
Dana BOS Madrasah dan BOP RA 2025 Mulai Dicairkan, Simak Mekanismenya
15 Siswa MAN IC Serpong...
15 Siswa MAN IC Serpong Diterima di Universitas Ternama Dunia, Berikut Daftar Namanya
Pesantren Cendekia Amanah...
Pesantren Cendekia Amanah Luncurkan Digitalisasi Pendidikan, Integrasikan Ilmu Agama dan Modern
Mengenal Kurikulum Cinta...
Mengenal Kurikulum Cinta yang Diinisiasi Kemenag, Ada Mapel Baru?
Halaqoh Nasional III...
Halaqoh Nasional III Pesantren: Menyatukan Visi, Memperkuat Peradaban
Kapolri Perwirakan Aiptu...
Kapolri Perwirakan Aiptu Jimmi Farma Polisi Pemilik Pesantren Gratis
Koperasi Pondok Pesantren...
Koperasi Pondok Pesantren Jadi Penggerak Ekonomi Pedesaan
Rekomendasi
Sinopsis Layar Drama...
Sinopsis Layar Drama Indonesia Terbelenggu Rindu Eps 238: Detik-detik Keluarnya Hasil Tes DNA Ulang Amira dan Vernie
SIG Dukung BUMN Perkuat...
SIG Dukung BUMN Perkuat Komunikasi Berbasis AI
Sinopsis Layar Drama...
Sinopsis Layar Drama Indonesia 'Mencintaimu Sekali Lagi' Eps 140: Janji Setia Arini
Halus FC Tundukkan Tiga...
Halus FC Tundukkan Tiga Radja United 4-1 di Liga Futsal Profesional 2025
Nama Operasi Bunyan...
Nama Operasi Bunyan Marsoos Terinspirasi dari Alquran Surat As-Shaff Ayat 4
Halalbihalal Peradi...
Halalbihalal Peradi SAI 2025: Dari Hati ke Hati Mewujudkan Soliditas
Berita Terkini
Riwayat Pendidikan Jenderal...
Riwayat Pendidikan Jenderal Gatot Nurmantyo, Mantan Panglima TNI di Era Joko Widodo
Kemendiktisaintek Luncurkan...
Kemendiktisaintek Luncurkan Kampus Berdampak: Dorong Perguruan Tinggi Jadi Motor Perubahan Sosial
Pendidikan Indonesia...
Pendidikan Indonesia di Titik Nadir? Ini Seruan Kritis GSM pada Hardiknas 2025
Rekrutmen Pegawai Bank...
Rekrutmen Pegawai Bank Indonesia 2025 Dibuka Besok, Ini Link Pendaftarannya
Pendaftaran Sekolah...
Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 STIS Akan Dibuka, Lulus Jadi PNS BPS
33 Jurusan Unesa dengan...
33 Jurusan Unesa dengan Pendaftar Terbanyak di SNBT 2025, Prodi D4 Ini Juaranya
Infografis
2 Pemain Indonesia Borong...
2 Pemain Indonesia Borong Dua Gelar Individu di Piala AFF U-19 2024
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved