Seminar Ukrida Bahas Tantangan Perguruan Tinggi di Era Disrupsi

Senin, 08 Agustus 2022 - 17:31 WIB
loading...
Seminar Ukrida Bahas...
Seminar Ukrida Preparing Christian Higher Education Leaders for a Disrupted World. Foto/Ukrida.
A A A
JAKARTA - Pendidikan tinggi menghadapi tantangan yang lebih berat akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak terprediksi sebelumnya. Menyikapi kondisi demikian serta dalam rangka memperkuat dan memperluas jalinan kolaborasi, Ukrida mengadakan seminar “Preparing Christian Higher Education Leaders for a Disrupted World”.

Seminar ini merupakan hasil kolaborasi Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) dengan Badan Koordinasi Akademik, Hibah, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Pendidikan Tinggi Kristen di Indonesia (BAKP3-PTKI). Seminar ini telah diikuti berbagai perguruan tinggi mitra Ukrida di seluruh Indonesia.

Baca: Dua Guru Besar UI Raih Penghargaan Menteri Luar Negeri Jepang, Ini Profilnya

Seminar menghadirkan narasumber Rob C. McCleland, Founding President di John Maxwell Leadership Foundation.
Aspek yang ditekankan dalam paparan seminar ini adalah sikap pemimpin dalam menghadapi era disrupsi.

Pemimpin di sini adalah berdasarkan kepemimpinan dalam konteks pendidikan Kristen sesuai dengan lembaga pendidikan tinggi yang berkolaborasi dalam kegiatan ini.

Rob McCleland mengubah perspektif kata “disrupt”, mengguncang atau mengganggu, yang berkonotasi negatif, menjadi hal yang harus dihadapi dengan sikap positif berdasarkan ajaran Tuhan. Hal demikian juga yang seyogyanya menjadi sikap para pemimpin pendidikan tinggi Kristen dengan tekad untuk maju dan bertumbuh bersama.

Kepala LLDIKTI Wilayah III Jakarta, Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani melalui sambutannya secara online menyambut gembira diadakannya seminar ini karena menjadi bukti Ukrida terus meningkatkan dan memperluas kolaborasinya guna meningkatkan kualitas pendidikan.

Selain itu, dia juga mengatakan, lima kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka terus menjadi fokus dalam upaya transformasi pendidikan. “Pertama, peningkatan kualitas dosen, termasuk peningkatan peran dalam proses pembelajaran partisipatif,” katanya, melalui siaran pers, Senin (8/8/2022).

Baca juga: KIP Kuliah Wajib Tepat Sasaran, Ini yang Harus Dilakukan Kampu s

Kedua, peningkatan relevansi pendidikan tinggi dengan situasi saat ini, dan memanggil para praktisi untuk ikut mengajar di perguruan tinggi. Ketiga, peningkatan partisipasi bagi perguruan tinggi dengan program studi terakreditasi A untuk menyiapkan
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Keempat, dengan bergabungnya Ristek ke Kemendikbud, maka berbagai kebijakan tentang Riset yang semula dikelola oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bidang pendidikan tinggi kembali ke Kemendikbud, dan nama kementerian menjadi Kemendikbudristek serta memperoleh tambahan dana riset. Kelima, kebijakan tentang riset dan pengabdian kepada masyarakat.

Selanjutnya, ia menegaskan, kelima kebijakan tersebut membawa dampak yang luar biasa dalam rangka mengantisipasi era disruptif sesuai agenda seminar ini. Harapan Kepala LLDIKTI Wilayah III adalah melalui seminar ini kolaborasi antar perguruan tinggi akan dapat mengidentifikasi permasalahan yang ada dan berbagi peran dalam menyikapinya.

Mencermati substansi permasalahan yang disampaikan melalui sambutan Kepala LLDIKTI Wilayah III, penyelenggara pendidikan tinggi, dalam hal ini termasuk universitas swasta Kristen terpanggil untuk menjawab tantangan tersebut.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
BINUS University Bangun...
BINUS University Bangun Ekosistem AI untuk Pendidikan Berkualitas dan Adaptif
Rektor UNJ: Diktisaintek...
Rektor UNJ: Diktisaintek Berdampak Jawab Tantangan Masa Depan Pendidikan Tinggi
Peringatan Hardiknas...
Peringatan Hardiknas 2025, Menteri Brian Yuliarto Luncurkan Diktisaintek Berdampak
Universitas Sanata Dharma...
Universitas Sanata Dharma Kukuhkan 3 Guru Besar Baru
MNC University Jalani...
MNC University Jalani Proses Asesmen Lapangan oleh Asesor BAN-PT
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi Kampus UTA 45 Jakarta Bagikan Beras Murah
Dubes Rusia: BRICS Perkuat...
Dubes Rusia: BRICS Perkuat Jejaring Pendidikan dan Kolaborasi Perguruan Tinggi di Indonesia
Gelar Halalhihalal,...
Gelar Halalhihalal, Alumni Universitas Janabadra Teguhkan Semangat Kampus Kebangsaan
Rekomendasi
Brand Lokal White Diary...
Brand Lokal White Diary Tawarkan Perawatan Kulit Harian Tanpa Ribet
6 Jurus DJP Mengejar...
6 Jurus DJP Mengejar Target Penerimaan Pajak Rp2.189 Triliun di 2025
Kapan GTA VI Rilis?...
Kapan GTA VI Rilis? Ini Spesifikasi PC yang Dibutuhkan!
Doa Khusus Maia Estianty...
Doa Khusus Maia Estianty untuk Luna Maya dan Maxime Bouttier: Insya Allah Dunia Akhirat
Aturan Penjualan dan...
Aturan Penjualan dan Kemasan Rokok dalam PP 28/2024 Bikin Petani Tembakau Was-was
Golkar Akui SOKSI di...
Golkar Akui SOKSI di Bawah Kepemimpinan Ahmadi Noor Supit
Berita Terkini
Momen Haru Guru Bimbel...
Momen Haru Guru Bimbel di Depok Raih Hadiah Utama Mobil dari Produsen Keju Ternama
10 Universitas Swasta...
10 Universitas Swasta Terbaik 2025 di Tangerang Versi Edurank
Tanoto dan Gates Foundation...
Tanoto dan Gates Foundation Jalin Kerja Sama Kesehatan, Gizi, dan Pendidikan di Asia
Jadwal Terbaru SPMB...
Jadwal Terbaru SPMB Jatim 2025 SMA & SMK Jalur Domisili, Prestasi, Afirmasi, dan Mutasi
Kapan Dana KJMU 2025...
Kapan Dana KJMU 2025 Cair? Ini Jadwal Resmi dan Syarat Penerimanya
KJP Plus Tahap 1 2025...
KJP Plus Tahap 1 2025 Cair, Apa Saja Barang yang Bisa Dibelanjakan?
Infografis
Sejumlah Pabrik di China...
Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi Akibat Tarif AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved