As-Syifa Boarding School Peringkat Ke-79 Peraih Nilai UTBK Tertinggi Nasional dari 23.657 Sekolah
loading...
A
A
A
JAKARTA - SMAIT As-syifa Boarding School menjadi salah satu sekolah Islam terbaik dalam pemerolehan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) tahun 2022.
Menurut data Top 1.000 Sekolah yang diterbitkan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( LTMPT ), As-syifa menduduki peringkat ke-79 peraih nilai UTBK tertinggi nasional dan peringkat ke-9 tertinggi provinsi Jawa Barat.
KH. Abdullah, S.Pd.I, M.Sc. selaku Ketua Umum Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah, mengatakan “Sebuah torehan prestasi yang tidak serta merta, bagi As-syifa, di mana ada proses panjang di balik upaya peningkatan daya serap lulusan ke perguruan tinggi tersebut. Kurikulum khusus penyiapan studi lanjut telah diintegrasikan dalam kegiatan-kegiatan akademik sekolah pada semua level pendidikan siswa.”
“Program-program pengayaan yang berorientasi pada seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri bahkan juga telah kami berikan kepada siswa kelas-kelas awal,” tambah Ketua Umum Yayasan.
Membiasakan para siswa dengan pembelajaran dan latihan soal-soal HOTS ala UTBK memang bukan tanpa tantangan. As-syifa memilih memulainya dengan merancang dan membina budaya pembelajar yang kental hingga terbentuk sebuah pembiasaan belajar yang kondusif.
Seluruh siswa aktif mengikuti program belajar malam secara rutin. Terdapat juga bimbingan belajar prestasi dan kelompok-kelompok belajar dengan tutor sebaya.
Selain pembinaan kultur belajar, manajemen waktu adalah salah satu pembiasaan positif di As-syifa. Para siswa As-syifa memang dikenal memiliki agenda kegiatan harian yang padat.
“Selain mengikuti pembelajaran formal dan kegiatan organisasi, setiap siswa tetap berkomitmen dengan kelas-kelas Qur'an-nya. Menjadi pelajar sekaligus penghafal Qur’an menjadi salah satu karakteristik unggul setiap siswa As-syifa,” ucap Ustadz H. Gozali, Lc., M.Pd, General Manager Divisi Pendidikan & Pondok Pesantren As-Syifa Al-Khoeriyyah.
Segenap civitas meyakini, bahwa dengan semakin intens berinteraksi dengan Qur’an, kinerja dalam belajar justru akan semakin meningkat. Tidak sedikit dari para bintang pelajar di As-syifa juga meraih titel Al-hafizh dan Al-hafizhah ketika menempuh pendidikan di As-syifa.
Perjalanan As-syifa memberi sumbangsih dalam penyiapan manusia unggul secara intelektual sembari menjunjung akhlak Qur’ani memang tidak mudah.
Dalam menghadapi karakteristik siswa yang beragam serta keunikan permasalahannya, As-syifa menyiapkan serangkaian program pendampingan non-akademik (keasramaan dan pembinaan pribadi Islam) yang lebih berkesan humanis dengan mengedepankan pengenalan terhadap diri dan life-skill.
Proses pembinaan dan pendampingan siswa dengan sistem pendukung yang memadai memungkinkan para siswa untuk bisa kembali menemukan ritme dan fokus belajarnya.
Selain itu, untuk menunjang para siswa dalam pemilihan karier seperti pemilihan jurusan perguruan tinggi khususnya pada siswa kelas akhir, As-syifa menyiapkan para tenaga pendidiknya untuk bisa memberikan lebih dari sekedar penyuluhan karir dengan melihat potensi setiap siswa.
Bimbingan karier di As-syifa mensinergikan antara data dan cara pandang guru-guru penyuluh (konseling), para wali kelas, hingga guru Qur’an dan guru asrama demi meningkatkan literasi karier para siswa. Khusus dalam pemilihan karier ini, As-syifa pun menyadari pentingnya peran orang tua. Komunikasi pihak sekolah dengan orang tua terjalin dengan baik terutama dalam fase ini.
Keterkaitan antara budaya belajar, pembiasaan-pembiasaan positif, pembinaan pribadi dan pendampingan perkembangan siswa memberikan corak khas sistem pendidikan di As-syifa yang terbukti telah mengantarkan siswa-siswanya menuju gerbang perguruan tinggi terbaik.
Menyongsong tahun ajaran depan, As-Syifa Boarding School mulai tanggal 1 september - 26 november 2022 membuka penerimaan murid baru untuk tahun ajaran 2022-2023. Satuan pendidikan yang dibuka adalah SMP dan MTS serta SMA dan MA. Selain itu dibuka juga jalur Indent untuk murid kelas IV dan V SD.
Menurut data Top 1.000 Sekolah yang diterbitkan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( LTMPT ), As-syifa menduduki peringkat ke-79 peraih nilai UTBK tertinggi nasional dan peringkat ke-9 tertinggi provinsi Jawa Barat.
KH. Abdullah, S.Pd.I, M.Sc. selaku Ketua Umum Yayasan As-Syifa Al-Khoeriyyah, mengatakan “Sebuah torehan prestasi yang tidak serta merta, bagi As-syifa, di mana ada proses panjang di balik upaya peningkatan daya serap lulusan ke perguruan tinggi tersebut. Kurikulum khusus penyiapan studi lanjut telah diintegrasikan dalam kegiatan-kegiatan akademik sekolah pada semua level pendidikan siswa.”
“Program-program pengayaan yang berorientasi pada seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri bahkan juga telah kami berikan kepada siswa kelas-kelas awal,” tambah Ketua Umum Yayasan.
Membiasakan para siswa dengan pembelajaran dan latihan soal-soal HOTS ala UTBK memang bukan tanpa tantangan. As-syifa memilih memulainya dengan merancang dan membina budaya pembelajar yang kental hingga terbentuk sebuah pembiasaan belajar yang kondusif.
Seluruh siswa aktif mengikuti program belajar malam secara rutin. Terdapat juga bimbingan belajar prestasi dan kelompok-kelompok belajar dengan tutor sebaya.
Selain pembinaan kultur belajar, manajemen waktu adalah salah satu pembiasaan positif di As-syifa. Para siswa As-syifa memang dikenal memiliki agenda kegiatan harian yang padat.
“Selain mengikuti pembelajaran formal dan kegiatan organisasi, setiap siswa tetap berkomitmen dengan kelas-kelas Qur'an-nya. Menjadi pelajar sekaligus penghafal Qur’an menjadi salah satu karakteristik unggul setiap siswa As-syifa,” ucap Ustadz H. Gozali, Lc., M.Pd, General Manager Divisi Pendidikan & Pondok Pesantren As-Syifa Al-Khoeriyyah.
Segenap civitas meyakini, bahwa dengan semakin intens berinteraksi dengan Qur’an, kinerja dalam belajar justru akan semakin meningkat. Tidak sedikit dari para bintang pelajar di As-syifa juga meraih titel Al-hafizh dan Al-hafizhah ketika menempuh pendidikan di As-syifa.
Perjalanan As-syifa memberi sumbangsih dalam penyiapan manusia unggul secara intelektual sembari menjunjung akhlak Qur’ani memang tidak mudah.
Dalam menghadapi karakteristik siswa yang beragam serta keunikan permasalahannya, As-syifa menyiapkan serangkaian program pendampingan non-akademik (keasramaan dan pembinaan pribadi Islam) yang lebih berkesan humanis dengan mengedepankan pengenalan terhadap diri dan life-skill.
Proses pembinaan dan pendampingan siswa dengan sistem pendukung yang memadai memungkinkan para siswa untuk bisa kembali menemukan ritme dan fokus belajarnya.
Selain itu, untuk menunjang para siswa dalam pemilihan karier seperti pemilihan jurusan perguruan tinggi khususnya pada siswa kelas akhir, As-syifa menyiapkan para tenaga pendidiknya untuk bisa memberikan lebih dari sekedar penyuluhan karir dengan melihat potensi setiap siswa.
Bimbingan karier di As-syifa mensinergikan antara data dan cara pandang guru-guru penyuluh (konseling), para wali kelas, hingga guru Qur’an dan guru asrama demi meningkatkan literasi karier para siswa. Khusus dalam pemilihan karier ini, As-syifa pun menyadari pentingnya peran orang tua. Komunikasi pihak sekolah dengan orang tua terjalin dengan baik terutama dalam fase ini.
Keterkaitan antara budaya belajar, pembiasaan-pembiasaan positif, pembinaan pribadi dan pendampingan perkembangan siswa memberikan corak khas sistem pendidikan di As-syifa yang terbukti telah mengantarkan siswa-siswanya menuju gerbang perguruan tinggi terbaik.
Menyongsong tahun ajaran depan, As-Syifa Boarding School mulai tanggal 1 september - 26 november 2022 membuka penerimaan murid baru untuk tahun ajaran 2022-2023. Satuan pendidikan yang dibuka adalah SMP dan MTS serta SMA dan MA. Selain itu dibuka juga jalur Indent untuk murid kelas IV dan V SD.
(mpw)