SMK Ini Buat Kacamata dengan Sensor Ultrasonik untuk Tunanetra

Jum'at, 30 September 2022 - 18:59 WIB
loading...
SMK Ini Buat Kacamata...
Siswa SMK Al Huda, Kota Kediri, Jawa Timur, berhasil membuat kacamata dengan sensor ultrasonik untuk tunanetra. Foto/Laman Ditjen Vokasi.
A A A
JAKARTA - Tak henti berkreasi, ragam inovasi terus ditorehkan oleh siswa sekolah kejuruan menengah ( SMK ). Salah satu yang teranyar datang dari para siswa SMK Al Huda, Kota Kediri, Jawa Timur, yang berhasil membuat kacamata dengan sensor ultrasonik yang bisa membantu para tunanetra .

Kacamata tersebut mereka hadirkan dalam ajang “Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 3 – 2021/2022” yang memasuki stage ketiga, yaitu IoT Product Development Bootcamp.

Baca juga: Siswa Perlu Tahu, Mengenang Kiprah Sang Jenderal Besar AH Nasution

Menurut salah seorang siswa, Daffa Eka Sujianto, produk tersebut merupakan hasil dari materi boothcamp yang telah mengajarkan berbagai cara menjalankan sensor dengan program python, mengirim data sensor ke data IoT, cara menjadikan ide menjadi produk melalui tahap perakitan hardware, serta pembuatan program.

“Kami senang bisa lolos sampai ke stage ini karena belum pernah diajarkan materi-materi seperti itu,” kata Daffa, dikutip dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Jumat (30/9/2022).

Sebagai informasi, inovasi tersebut merupakan kacamata yang dilengkapi sensor ultrasonik, GPS, kamera, dan speaker yang bisa memberikan perintah berbelok kepada tunanetra berdasarkan data dari sensor. Oleh karena itu, kacamata tersebut diciptakan untuk membantu tunanetra beraktivitas.

Tantangan yang dihadapi saat mengerjakan proyek tersebut terjadi pada tahap merakit hardware karena ada yang tidak mendukung atau malah tidak tersedia. Selain itu, beberapa sensor juga tidak bisa menangkap sinyal sehingga harus membeli perangkat baru. Daffa pun berharap, kegiatan tersebut bisa menambahkan waktu untuk mentoring guna menyelesaikan masalah yang terjadi ketika hendak mewujudkan ide.

Sementara itu, Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, Ennita Pramono, mengatakan bahwa “Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 3 – 2021/2022” sejalan dengan upaya pemerintah mendorong peningkatan kapasitas guru dalam bidang TIK.

Baca juga: Ki Hajar Dewantara Menteri Pendidikan Pertama, Rela Lepas Kebangsawanan demi Sekolah Rakyat

"Kami ingin mencetak siswa Indonesia sebagai generasi muda yang menguasai teknologi digital, mampu menghasilkan solusi nyata untuk berbagai permasalahan di komunitas mereka, dan siap bersaing di industri. Kami berharap yang mereka dapatkan di SIC akan bermanfaat bagi masa depan mereka,” ungkapnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
PLTS, AI, hingga IoT,...
PLTS, AI, hingga IoT, Kemendikdasmen Pamer Inovasi Hebat Guru SMK dan Instruktur LKP
Kemendikti Bangun Sistem...
Kemendikti Bangun Sistem Mentorship Antarkampus, Dorong Kolaborasi Riset dan Inovasi
BINUS University Kembangkan...
BINUS University Kembangkan Perangkat Literasi dan Navigasi untuk Disabilitas Netra
Penerima Beasiswa Indonesia...
Penerima Beasiswa Indonesia Maju Pamer Karya 126 Proyek Sosial
Achieva Edu Platform...
Achieva Edu Platform Lead Generation Pertama Berbasis AI Solusi untuk Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan
Kampus Terinovatif di...
Kampus Terinovatif di Indonesia Versi Scimago Institutions Rankings (SIR) 2024, Segini Dana Riset RI
Jakarta Creative Day...
Jakarta Creative Day 2024 Jadi Wadah Kreativitas dan Inovasi Pelajar
PPNS Ciptakan Alat Monitoring...
PPNS Ciptakan Alat Monitoring Bawah Laut, Berguna untuk Perikanan hingga Misi SAR
Rayakan HUT Ke-57, PPM...
Rayakan HUT Ke-57, PPM Manajemen Terus Berinovasi dan Berkolaborasi untuk Berkembang
Rekomendasi
Sosok Dani Nur Adiningrat...
Sosok Dani Nur Adiningrat yang Usulkan Solo Jadi Daerah Istimewa, Pernah Dituduh Kumpul Kebo
BYD Mengguncang Shanghai!...
BYD Mengguncang Shanghai! 5 Model Ocean Series Debut Global, Siap Rebut Tahta Mobil Listrik Dunia?
Leg Pertama Semifinal...
Leg Pertama Semifinal Liga Champions, Barcelona vs Inter Milan Streaming di VISION+
Gajian? Langsung ke...
Gajian? Langsung ke Pegadaian Digital! Ada Diskon dan Goldback Menanti
Gelar Rekonstruksi Vonis...
Gelar Rekonstruksi Vonis Bebas Kasus Korupsi CPO, Kejagung: Lengkapi Berkas Perkara
Luncurkan BMD di Mojokerto,...
Luncurkan BMD di Mojokerto, Baznas Bantu Kembangkan Usaha UMKM
Berita Terkini
Kuliah di Mana Cak Lontong?...
Kuliah di Mana Cak Lontong? Komedian yang Ditunjuk sebagai Komisaris Ancol
51 menit yang lalu
MNC University Gandeng...
MNC University Gandeng ASQI Bikin Program Peningkatan Kompetensi Kualitas Layanan bagi Dosen dan Tendik
1 jam yang lalu
Pendidikan Kardinal...
Pendidikan Kardinal Ignatius Suharyo, Kandidat Potensial Pengganti Paus Fransiskus
2 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Sutiyoso,...
Riwayat Pendidikan Sutiyoso, dari Kopassus, Gubernur, hingga Menjadi Komisaris Ancol
3 jam yang lalu
Cara Cek Hasil Tes RBB...
Cara Cek Hasil Tes RBB BUMN 2025, Mudah Banget!
4 jam yang lalu
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
13 jam yang lalu
Infografis
AS Butuh Rp15.919 Triliun...
AS Butuh Rp15.919 Triliun untuk Memodernisasi Senjata Nuklirnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved