Mahasiswa Unnes Raih Prestasi di Ajang Inovasi Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Prestasi tingkat internasional berhasil disabet dua mahasiswa jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang (FMIPA Unnes ). Mereka berhasil meraih medali pada World Invention Competition and Exhibition (WICE) 2022 yang diadakan secara offline di Segi University, Kota Damansara, Malaysia.
WICE yang merupakan ajang yang berdedikasi dalam inovasi ini diikuti oleh 344 tim dari 25 negara yang dilaksanakan pada 26-30 September 2022. Mereka yakni Farouq Panca Adityo dan Shiva Maulana Khoiru Insan yang dibimbing oleh bimbingan Prof Dr Putut Marwoto berhasil mendapatkan medali perunggu dalam kejuaraan tersebut.
Baca juga: Keren, 2 Mahasiswa Unair Diundang Jadi Pembicara di FBI
Tak hanya meraih medali perunggu, mereka juga berhasil mendapatkan penghargaan special awards pada sub Applied Physics and Engineering pada inovasi yang berjudul “Sistem Microwave Assisted Spray Pyrolisis Deposition Untuk Fabrikasi Material Film Tipis Zinc Oxide”.
Ketua Tim Farouq Panca mengatakan, inovasi yang dibuatnya ini berhubungan dengan pengembangan sistem microwave assisted spray pyrolysis untuk menumbuhkan lapisan tipis ZnO. Dia menjelaskan, penumbuhan lapisan tipis di dalam microwave memungkinkan untuk mencapai panas di seluruh material secara merata.
Ia menambahkan, microwave menggunakan pemanasan interal yang diinduksi dengan menyerap energi gelombang mikro. Selain itu, microwave memiliki tingkat pemanasan yang lebih tinggi karena energi gelombang mikro dikirim langsung ke bahan melalui interaksi molekul dengan medan elektromagnetik.
“Dengan semangat berproses dan tekun dalam penelitian maka akan mendapatkan hasil yang maksimal juga pada penelitian inovasi alat kali ini. Dengan Alhamdulillah alat yang kita inovasikan dapat membanggakan,” ucapnya, dikutip dari laman Unnes, Selasa (11/10/2022).
Baca juga: Sembilan Guru Besar Mencalonkan Diri sebagai Rektor UNS
Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman menyampaikan bahwa gagasan yang dicetuskan Farouq dan Shiva Maulana selain inovatif juga selaras dengan visi Unnes.
Prof Fathur menyebut bahwa apa yang telah dilakukan Farouq dan Shiva Maulana dapat menjadi contoh dan menambah atmosfer akademik di Unnes.
“Prestasi akademik di Unnes saat ini dapat disandingkan dengan prestasi dari universitas lain di Indonesia maupun Internasional,” kata Rektor Unnes.
Karenanya, Prof. Fathur mendorong para mahasiswa Unnes lainnya agar saling berlomba-lomba menciptakan gagasan-gagasan cemerlang dan inovasi baru, sehingga dapat memperkuat tradisi prestasi yang ada di Unnes.
WICE yang merupakan ajang yang berdedikasi dalam inovasi ini diikuti oleh 344 tim dari 25 negara yang dilaksanakan pada 26-30 September 2022. Mereka yakni Farouq Panca Adityo dan Shiva Maulana Khoiru Insan yang dibimbing oleh bimbingan Prof Dr Putut Marwoto berhasil mendapatkan medali perunggu dalam kejuaraan tersebut.
Baca juga: Keren, 2 Mahasiswa Unair Diundang Jadi Pembicara di FBI
Tak hanya meraih medali perunggu, mereka juga berhasil mendapatkan penghargaan special awards pada sub Applied Physics and Engineering pada inovasi yang berjudul “Sistem Microwave Assisted Spray Pyrolisis Deposition Untuk Fabrikasi Material Film Tipis Zinc Oxide”.
Ketua Tim Farouq Panca mengatakan, inovasi yang dibuatnya ini berhubungan dengan pengembangan sistem microwave assisted spray pyrolysis untuk menumbuhkan lapisan tipis ZnO. Dia menjelaskan, penumbuhan lapisan tipis di dalam microwave memungkinkan untuk mencapai panas di seluruh material secara merata.
Ia menambahkan, microwave menggunakan pemanasan interal yang diinduksi dengan menyerap energi gelombang mikro. Selain itu, microwave memiliki tingkat pemanasan yang lebih tinggi karena energi gelombang mikro dikirim langsung ke bahan melalui interaksi molekul dengan medan elektromagnetik.
“Dengan semangat berproses dan tekun dalam penelitian maka akan mendapatkan hasil yang maksimal juga pada penelitian inovasi alat kali ini. Dengan Alhamdulillah alat yang kita inovasikan dapat membanggakan,” ucapnya, dikutip dari laman Unnes, Selasa (11/10/2022).
Baca juga: Sembilan Guru Besar Mencalonkan Diri sebagai Rektor UNS
Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman menyampaikan bahwa gagasan yang dicetuskan Farouq dan Shiva Maulana selain inovatif juga selaras dengan visi Unnes.
Prof Fathur menyebut bahwa apa yang telah dilakukan Farouq dan Shiva Maulana dapat menjadi contoh dan menambah atmosfer akademik di Unnes.
“Prestasi akademik di Unnes saat ini dapat disandingkan dengan prestasi dari universitas lain di Indonesia maupun Internasional,” kata Rektor Unnes.
Karenanya, Prof. Fathur mendorong para mahasiswa Unnes lainnya agar saling berlomba-lomba menciptakan gagasan-gagasan cemerlang dan inovasi baru, sehingga dapat memperkuat tradisi prestasi yang ada di Unnes.
(nnz)