Kuliah Gratis S1 ke Jepang dengan Beasiswa Asia Bridge Program
loading...
A
A
A
Baca juga: Cerita Mahasiswa Papua Raih Beasiswa ADik, Kuliah Gratis di Unesa
Syarat dan Ketentuan
1. Bukan merupakan warga negara Jepang.
2. Merupakan warga negara Indonesia, Vietnam, Thailand, Myanmar atau India.
3. Pelamar mampu mendapatkan status kependudukan yang sesuai untuk dapat mendaftar ke universitas di Jepang sesuai dengan peraturan imigrasi Jepang (Japanese Immigration Control and Refugee Recognition Act).
4. Memenuhi salah satu persyaratan berikut (tidak harus semua, salah satu saja):
a. Sudah menyelesaikan studi SMA/sederajat di negara Indonesia, Vietnam, Thailand, Myanmar, India (dibuka untuk gap year). Program ini juga dibuka untuk pelajar SMA/sederajat yang akan lulus di tahun 2021.
b. Telah lulus ujian di negara asal yang menerangkan bahwa pelamar mempunyai kemampuan akademik setara atau lebih tinggi daripada kualifikasi yang disebutkan di nomer 4a.
c. Mempunyai Ijazah International Baccalaureate yang dikeluarkan oleh International Baccalaureate Organization, sebuah yayasan berdasarkan Swiss Civil Code.
d. Mempunyai ijazah Abitur, yang diakui sebagai kualifikasi untuk masuk pada universitas di Jerman.
e. Mempunyai ijazah Baccalaureate, yang diakui sebagai kualifikasi untuk masuk pada universitas di Prancis.
f. Mempunyai General Certificate of Education, Advanced Level (GCE A-Level), yang diakui sebagai kualifikasi untuk masuk pada universitas di Inggris.
5. Apabila pelamar berasal dari sekolah menengah Jepang atau sekolah internasional yang ada di Jepang, studi tersebut harus berdurasi tidak lebih dari tiga tahun.
Dokumen yang Dibutuhkan
1. Esai dalam bahasa Jepang dengan panjang 500 kata berisi penjelasan motivasi melamar beasiswa, bidang akademik yang diminati, dan jalur karir yang diinginkan setelah menyelesaikan studi. Format PDF.
2. Pasfoto terbaru dengan ukuran 35 mm x 45 mm, dengan margin dari garis foto ke bagian kepala 5-7 mm. Pasfoto diambil dalam 3 bulan terakhir. Resolusi gambar minimal 150 dpi. Format PDF, JPG, GIF, atau PNG.
3. Salinan transkrip akademik pada kelas 10, 11, dan 12. Transkrip akademik harus menampilkan nama kepala sekolah serta cap resmi atau tandatangan kepala sekolah. Apabila transkrip nilai menggunakan bahasa Indonesia, maka peserta harus melampirkan hasil terjemahan ke dalam bahasa Jepang atau Inggris. Hasil terjemahan harus terdapat cap resmi dari organisasi/institusi yang menerjemahkan, atau terdapat tanda tangan dari pihak penerjemah. Dan apabila sudah ada, lampirkan juga salinan hasil ujian akhir. Format PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi.
4. Ijazah/sertifikat kelulusan SMA/Sederajat. Format: PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi.
5. Hasil tes EJU (Examination for Japanese University Admission for International Students / ujian masuk universitas di Jepang bagi pelamar internasional) atau Supplemental Examination for EJU 2020. Format: PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi. Test EJU bisa diikuti dalam Bahasa Inggris dan Jepang. Test EJU di Indonesia diadakan 1 tahun 2 kali (Jakarta dan Surabaya).
6. Hasil tes kecakapan bahasa Inggris seperti Tes TOEIC L&R, TOEFL iBT Special Home Edition, TOEFL iBT atau IELTS (Academic Module). Format: PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi.
7. Hasil tes JLPT (Japanese-Language Proficiency Test) diwajibkan bagi yang belum mengambil tes EJU.
8. Khusus bagi pelamar yang merupakan karyawan atau pegawai perusahaan, melampirkan form persetujuan yang ditandatangani oleh atasan (download form).
Jadwal Pendaftaran
1. 14 November - 2 Desember 2022: Pendaftaran online ABP
2. Januari - Februari 2023: Penyaringan dokumen
3. Februari - Maret 2023: Test interview perorangan
4. Oktober 2023: Masuk ke Universitas Shizuoka
Pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui website resminya abp.icsu.shizuoka.ac.jp/eng/. Pendaftaran paling lambat 2 Desember 2022, sedangkan untuk perkuliahannya akan dimulai pada akhir Oktober 2023.
Syarat dan Ketentuan
1. Bukan merupakan warga negara Jepang.
2. Merupakan warga negara Indonesia, Vietnam, Thailand, Myanmar atau India.
3. Pelamar mampu mendapatkan status kependudukan yang sesuai untuk dapat mendaftar ke universitas di Jepang sesuai dengan peraturan imigrasi Jepang (Japanese Immigration Control and Refugee Recognition Act).
4. Memenuhi salah satu persyaratan berikut (tidak harus semua, salah satu saja):
a. Sudah menyelesaikan studi SMA/sederajat di negara Indonesia, Vietnam, Thailand, Myanmar, India (dibuka untuk gap year). Program ini juga dibuka untuk pelajar SMA/sederajat yang akan lulus di tahun 2021.
b. Telah lulus ujian di negara asal yang menerangkan bahwa pelamar mempunyai kemampuan akademik setara atau lebih tinggi daripada kualifikasi yang disebutkan di nomer 4a.
c. Mempunyai Ijazah International Baccalaureate yang dikeluarkan oleh International Baccalaureate Organization, sebuah yayasan berdasarkan Swiss Civil Code.
d. Mempunyai ijazah Abitur, yang diakui sebagai kualifikasi untuk masuk pada universitas di Jerman.
e. Mempunyai ijazah Baccalaureate, yang diakui sebagai kualifikasi untuk masuk pada universitas di Prancis.
f. Mempunyai General Certificate of Education, Advanced Level (GCE A-Level), yang diakui sebagai kualifikasi untuk masuk pada universitas di Inggris.
5. Apabila pelamar berasal dari sekolah menengah Jepang atau sekolah internasional yang ada di Jepang, studi tersebut harus berdurasi tidak lebih dari tiga tahun.
Dokumen yang Dibutuhkan
1. Esai dalam bahasa Jepang dengan panjang 500 kata berisi penjelasan motivasi melamar beasiswa, bidang akademik yang diminati, dan jalur karir yang diinginkan setelah menyelesaikan studi. Format PDF.
2. Pasfoto terbaru dengan ukuran 35 mm x 45 mm, dengan margin dari garis foto ke bagian kepala 5-7 mm. Pasfoto diambil dalam 3 bulan terakhir. Resolusi gambar minimal 150 dpi. Format PDF, JPG, GIF, atau PNG.
3. Salinan transkrip akademik pada kelas 10, 11, dan 12. Transkrip akademik harus menampilkan nama kepala sekolah serta cap resmi atau tandatangan kepala sekolah. Apabila transkrip nilai menggunakan bahasa Indonesia, maka peserta harus melampirkan hasil terjemahan ke dalam bahasa Jepang atau Inggris. Hasil terjemahan harus terdapat cap resmi dari organisasi/institusi yang menerjemahkan, atau terdapat tanda tangan dari pihak penerjemah. Dan apabila sudah ada, lampirkan juga salinan hasil ujian akhir. Format PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi.
4. Ijazah/sertifikat kelulusan SMA/Sederajat. Format: PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi.
5. Hasil tes EJU (Examination for Japanese University Admission for International Students / ujian masuk universitas di Jepang bagi pelamar internasional) atau Supplemental Examination for EJU 2020. Format: PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi. Test EJU bisa diikuti dalam Bahasa Inggris dan Jepang. Test EJU di Indonesia diadakan 1 tahun 2 kali (Jakarta dan Surabaya).
6. Hasil tes kecakapan bahasa Inggris seperti Tes TOEIC L&R, TOEFL iBT Special Home Edition, TOEFL iBT atau IELTS (Academic Module). Format: PDF, JPG, GIF, atau PNG, dengan resolusi minimal 150 dpi.
7. Hasil tes JLPT (Japanese-Language Proficiency Test) diwajibkan bagi yang belum mengambil tes EJU.
8. Khusus bagi pelamar yang merupakan karyawan atau pegawai perusahaan, melampirkan form persetujuan yang ditandatangani oleh atasan (download form).
Jadwal Pendaftaran
1. 14 November - 2 Desember 2022: Pendaftaran online ABP
2. Januari - Februari 2023: Penyaringan dokumen
3. Februari - Maret 2023: Test interview perorangan
4. Oktober 2023: Masuk ke Universitas Shizuoka
Pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui website resminya abp.icsu.shizuoka.ac.jp/eng/. Pendaftaran paling lambat 2 Desember 2022, sedangkan untuk perkuliahannya akan dimulai pada akhir Oktober 2023.
(nnz)