12 PT Muhammadiyah Serentak Buka SBMPTM
A
A
A
YOGYAKARTA - Sebanyak 12 perguruan tinggi Muhammadiyah secara serentak menggelar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTM). Secara resmi pendaftaran mahasiswa baru itu dibuka pada Senin (28/5/2018).
Kepala Sekretariat Panitia SBMPTM Siti Dyah Handayani SE MM menyebut pendaftaran SBMPTM periode pertama dibuka mulai 28 mei 2018 hingga 14 Juli 2018. Para calon mahasiswa juga bisa mengakses informasi pendaftaran via sbmptm.id.
Untuk program studi kedokteran, dalam SBMPTM kali ini peserta mempunyai kesempatan memilih tiga program studi pendidikan dokter pada Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang berbeda dan mengikuti ujian di lokasi terdekat. "Nanti akan diperluas untuk program studi program studi lain di periode berikutnya," ujarnya, Selasa (29/5/2018).
Pembukaan SBMPTM serentak di 12 perguruan tinggi Muhammadiyah ini dilakukan tepat sehari setelah launching SBMPTM di Kantor PP Muhammadiyah di Jakarta, Minggu (27/5/2018).
SBMPTM merupakan seleksi bersama penerimaan mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang diinisiasi oleh Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
"Tujuan dari kegiatan ini agar PTM mendapatkan input yang baik sekaligus lulusan yang berkualitas sehingga dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakatserta meningkatkan citra baik Persyarikatan Muhammadiyah," ujarnya.
Dalam SBMPTM ini, semua calon mahasiswa baru melakukan pendaftaran via online. Dengan sistem online ini memudahkan calon mahasiswa memilih PTM tujuannya. Calon mahasiswa cukup mendaftar melalui sbmptm.id dan melakukan pembayaran melalui transfer via Bank Syariah Mandiri terdekat.
"SBMPTM akan dilaksanakan serentak di 12 PTM yang tersebar di seluruh Indonesia menggunakan Computer Based Test (CBT) dengan dua jenis tes yaitu tes kemampuan akademik dan materi mata pelajaran yakni Biologi, Kimia, Fisika, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris," jelasnya.
Sementara, 12 PTM yang melaksanakan SBMPTM serentak masing-masing adalah UMY, UAD, UMJ, UM Makassar, UM Malang, UM Palembang, UM Prof Dr Hamka, UM Purwokerto, UM Semarang, UM Sumatera Utara, UM Surabaya, dan UMS.
Kepala Sekretariat Panitia SBMPTM Siti Dyah Handayani SE MM menyebut pendaftaran SBMPTM periode pertama dibuka mulai 28 mei 2018 hingga 14 Juli 2018. Para calon mahasiswa juga bisa mengakses informasi pendaftaran via sbmptm.id.
Untuk program studi kedokteran, dalam SBMPTM kali ini peserta mempunyai kesempatan memilih tiga program studi pendidikan dokter pada Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang berbeda dan mengikuti ujian di lokasi terdekat. "Nanti akan diperluas untuk program studi program studi lain di periode berikutnya," ujarnya, Selasa (29/5/2018).
Pembukaan SBMPTM serentak di 12 perguruan tinggi Muhammadiyah ini dilakukan tepat sehari setelah launching SBMPTM di Kantor PP Muhammadiyah di Jakarta, Minggu (27/5/2018).
SBMPTM merupakan seleksi bersama penerimaan mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang diinisiasi oleh Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
"Tujuan dari kegiatan ini agar PTM mendapatkan input yang baik sekaligus lulusan yang berkualitas sehingga dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakatserta meningkatkan citra baik Persyarikatan Muhammadiyah," ujarnya.
Dalam SBMPTM ini, semua calon mahasiswa baru melakukan pendaftaran via online. Dengan sistem online ini memudahkan calon mahasiswa memilih PTM tujuannya. Calon mahasiswa cukup mendaftar melalui sbmptm.id dan melakukan pembayaran melalui transfer via Bank Syariah Mandiri terdekat.
"SBMPTM akan dilaksanakan serentak di 12 PTM yang tersebar di seluruh Indonesia menggunakan Computer Based Test (CBT) dengan dua jenis tes yaitu tes kemampuan akademik dan materi mata pelajaran yakni Biologi, Kimia, Fisika, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris," jelasnya.
Sementara, 12 PTM yang melaksanakan SBMPTM serentak masing-masing adalah UMY, UAD, UMJ, UM Makassar, UM Malang, UM Palembang, UM Prof Dr Hamka, UM Purwokerto, UM Semarang, UM Sumatera Utara, UM Surabaya, dan UMS.
(zik)