Gali Talenta, 19.032 Karya Siswa akan Dilombakan di FLS2N
Selasa, 22 September 2020 - 19:04 WIB
JAKARTA - Sebanyak 19.032 karya siswa dari berbagai jenjang akan diperlombakan di Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Kemendikbud. Pada masa pandemi ini peserta akan mengikuti kompetisi ini secara online.
Bukan di atas panggung, tetapi para peserta didik yang akan mengikuti FLS2N tahun ini akan menuangkan karyanya dalam bentuk video dan lainnya yang direkam dari rumah masing-masing. (Baca juga: Daftar Aplikasi dan Laman yang Dapat Diakses Bantuan Kuota Kemendikbud )
Meski daring, namun antusias peserta didik tidak surut. Hal ini bisa terlihat dari jumlah karya peserta yang mengikuti festival ini yakni 1.513 (SD), 1.503 (SMP), 12.879 (SMA), 2.821 (SMK), 333 (Pendidikan Khusus). Sehingga total karya peserta yang mengikuti FLS2N tahun 2020 sebanyak 19.032.
FLS2N tahun ini juga diikuti oleh peserta didik dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) mulai tingkat pendidikan dasar maupun pendidikan menengah. Untuk jenjang SMA SILN mengirimkan 74 karya.
Sekjen Kemendikbud Ainun Naim mengatakan, melalui ajang ini maka pemerintah bisa menggali, mengidentifikasi dan mengembangkan talenta dari generasi muda di tanah air. "Kita yakin banyak sekali talenta yang akan muncul dan dapat dikembangkan sehingga bisa berkontribusi bagi bangsa,” katanya saat membuka FLS2N 2020 melalui Youtube, Selasa (22/9). (Baca juga: FSGI: Pemanfaatan Bantuan Kuota Sebaiknya Tak Dibatasi )
Ainun menerangkan, seni memiliki peran besar bagi masyarakat di masa pandemi ini. Sebab seni dapat membangun energi positif dan rasa bahagia serta menciptakan rasa optimis dalam menghadapi tantangan saat ini.
Ainun menuturkan, nilai berkesenian juga membentuk sikap waspada, saling menjaga dan juga menciptakan kesadaran bahwa ada hikmah lain disetiap kesulitan yang dihadapi. “Situasi sulit tak mematahkan semangat kita semua dalam belajar tapi justru semakin menguatkan. Dari tantangan yang kita hadapi sekarang kita sadari bahwa belajar bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja dalam konsisi apapun," ujarnya.
Adapun jadwal rangkaian pelaksanaan FLS2N yaitu untuk jenjang pendidikan dasar (SD dan SMP) pada 21-26 September, jenjang pendidikan menengah (SMA dan SMK) pada 28 September–4 Oktober, sedangkan untuk pendidikan khusus pada 28 September– 1 Oktober.
Bukan di atas panggung, tetapi para peserta didik yang akan mengikuti FLS2N tahun ini akan menuangkan karyanya dalam bentuk video dan lainnya yang direkam dari rumah masing-masing. (Baca juga: Daftar Aplikasi dan Laman yang Dapat Diakses Bantuan Kuota Kemendikbud )
Meski daring, namun antusias peserta didik tidak surut. Hal ini bisa terlihat dari jumlah karya peserta yang mengikuti festival ini yakni 1.513 (SD), 1.503 (SMP), 12.879 (SMA), 2.821 (SMK), 333 (Pendidikan Khusus). Sehingga total karya peserta yang mengikuti FLS2N tahun 2020 sebanyak 19.032.
FLS2N tahun ini juga diikuti oleh peserta didik dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) mulai tingkat pendidikan dasar maupun pendidikan menengah. Untuk jenjang SMA SILN mengirimkan 74 karya.
Sekjen Kemendikbud Ainun Naim mengatakan, melalui ajang ini maka pemerintah bisa menggali, mengidentifikasi dan mengembangkan talenta dari generasi muda di tanah air. "Kita yakin banyak sekali talenta yang akan muncul dan dapat dikembangkan sehingga bisa berkontribusi bagi bangsa,” katanya saat membuka FLS2N 2020 melalui Youtube, Selasa (22/9). (Baca juga: FSGI: Pemanfaatan Bantuan Kuota Sebaiknya Tak Dibatasi )
Ainun menerangkan, seni memiliki peran besar bagi masyarakat di masa pandemi ini. Sebab seni dapat membangun energi positif dan rasa bahagia serta menciptakan rasa optimis dalam menghadapi tantangan saat ini.
Ainun menuturkan, nilai berkesenian juga membentuk sikap waspada, saling menjaga dan juga menciptakan kesadaran bahwa ada hikmah lain disetiap kesulitan yang dihadapi. “Situasi sulit tak mematahkan semangat kita semua dalam belajar tapi justru semakin menguatkan. Dari tantangan yang kita hadapi sekarang kita sadari bahwa belajar bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja dalam konsisi apapun," ujarnya.
Adapun jadwal rangkaian pelaksanaan FLS2N yaitu untuk jenjang pendidikan dasar (SD dan SMP) pada 21-26 September, jenjang pendidikan menengah (SMA dan SMK) pada 28 September–4 Oktober, sedangkan untuk pendidikan khusus pada 28 September– 1 Oktober.
(mpw)
tulis komentar anda