Warganet Dinilai Kurang Santun, UP Edukasi Literasi Digital ke Sejumlah Sekolah
Kamis, 08 Juli 2021 - 13:51 WIB
Program yang telah berjalan sejak Juli 2018 ini, juga ditunjang dengan publikasi penelitian para dosen dan mahasiswa terkait literasi media digital di berbagai jurnal ternama. Salah satunya, penelitian bertajuk ‘Sosialisasi Literasi Media Digital di Jakarta’, yang mendapatkan hibah penelitian dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti).
Di Universitas Pertamina, budaya literasi digital dibangun melalui kehadiran mata kuliah Literasi Media dan Digital. “Mata kuliah ini diharapkan membantu mahasiswa dalam menganalisa, mengevaluasi dan mengkomunikasikan isi pesan di media tertentu. Selain mendidik para mahasiswa untuk menggunakan media digital dengan bijak, kami juga melatih mereka untuk menjadi penyuluh bagi lingkungan dan masyarakat dengan turut serta melibatkan mereka dalam kegiatan penelitian dan PkM,” jelas Budi W. Soetjipto, Ph.D., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Pertamina.
Fira Zahira Mahasiswa Program Studi Komunikasi Universitas Pertamina Angkatan 2017 mengungkap mata kuliah ini mengajarkannya untuk senantiasa memverifikasi kebenaran dari sebuah informasi. “Saya termasuk warganet yang mengikuti perkembangan isu di platform digital. Dengan belajar Literasi Media dan Digital, saya jadi lebih kritis terhadap setiap informasi yang saya baca. Sekarang saya dapat dengan cakap memilah informasi yang berpotensi mengandung hoax,” ujara Fira.
Bagi siswa siswi SMA yang ingin berkuliah di kampus besutan PT Pertamina (Persero) tersebut, saat ini tengah dibuka Seleksi Nilai UTBK untuk Tahun Akademik 2021/2022. Informasi lengkap pendaftaran dapat diakses di laman https://universitaspertamina.ac.id/pendaftaran . Pendaftar di Seleksi Nilai UTBK berkesempatan memperoleh Beasiswa GENKRAF. Bersama kampus BUMN lainnya, Universitas Pertamina juga membuka peluang seleksi beasiswa APERTI BUMN. Informasi syarat dan ketentuan, serta tata cara dan periode pengajuan beasiswa dapat diakses di laman https://universitaspertamina.ac.id/beasiswa/ .
Di Universitas Pertamina, budaya literasi digital dibangun melalui kehadiran mata kuliah Literasi Media dan Digital. “Mata kuliah ini diharapkan membantu mahasiswa dalam menganalisa, mengevaluasi dan mengkomunikasikan isi pesan di media tertentu. Selain mendidik para mahasiswa untuk menggunakan media digital dengan bijak, kami juga melatih mereka untuk menjadi penyuluh bagi lingkungan dan masyarakat dengan turut serta melibatkan mereka dalam kegiatan penelitian dan PkM,” jelas Budi W. Soetjipto, Ph.D., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Pertamina.
Fira Zahira Mahasiswa Program Studi Komunikasi Universitas Pertamina Angkatan 2017 mengungkap mata kuliah ini mengajarkannya untuk senantiasa memverifikasi kebenaran dari sebuah informasi. “Saya termasuk warganet yang mengikuti perkembangan isu di platform digital. Dengan belajar Literasi Media dan Digital, saya jadi lebih kritis terhadap setiap informasi yang saya baca. Sekarang saya dapat dengan cakap memilah informasi yang berpotensi mengandung hoax,” ujara Fira.
Bagi siswa siswi SMA yang ingin berkuliah di kampus besutan PT Pertamina (Persero) tersebut, saat ini tengah dibuka Seleksi Nilai UTBK untuk Tahun Akademik 2021/2022. Informasi lengkap pendaftaran dapat diakses di laman https://universitaspertamina.ac.id/pendaftaran . Pendaftar di Seleksi Nilai UTBK berkesempatan memperoleh Beasiswa GENKRAF. Bersama kampus BUMN lainnya, Universitas Pertamina juga membuka peluang seleksi beasiswa APERTI BUMN. Informasi syarat dan ketentuan, serta tata cara dan periode pengajuan beasiswa dapat diakses di laman https://universitaspertamina.ac.id/beasiswa/ .
(mpw)
tulis komentar anda