3 Mahasiswa UI Juara Desain Rumah Susun Transisi di Kompetisi Internasional

Selasa, 25 Januari 2022 - 09:01 WIB
Evawani Ellisa yang dikenal sebagai pakar perancangan kota memaparkan, desain ini diharapkan dapat menjadi jawaban untuk menjawab tiga permasalah utama yang dihadapi tuna wisma, yaitu tidak produktif, diskriminasi, dan tidak adanya atau kurangnya perlindungan bagi mereka.

Rifki menerangkan, sirkulasi menjadi salah satu tema desain yang paling penting dan mendasar, di mana sirkulasi memberikan pengalaman hidup yang tidak sepenuhnya asing bagi mereka. Kebiasaan interaksi dan kehidupan sebagai tunawisma merampas peluang mereka untuk menjalani interaksi positif yang sehat.

”Jadi, idenya di sini adalah untuk menciptakan ruang dengan keterbukaan dan fleksibilitas yang memfokuskan pada aspek-aspek positif dari kehidupan jalanan (kehidupan yang dinamis dan interaksi sosial), dan menciptakan kembali aspek-aspek ini pada ruang yang lebih aman dan lebih baik untuk ditinggali,” kata Rifki.

Baiq Lisa menjelaskan, desain The Passage berupa dua massa bangunan utama yang dirangkul oleh void guna mempertegas strategi pembentukan ruang sirkulasi utama yang bersifat linear. Elemen sirkulasi penghubung antar unit didesain berupa ramp yang membentuk ruang komunal linear multifungsi yang dapat dimanfaatkan untuk aktivitas pengembangan diri para tunawisma.

Massa bangunan ‘staging’ membagi hierarki antar fungsi, level lantai yang lebih rendah diorientasikan untuk fungsi publik, sedangkan level lantai yang lebih tinggi sebagai ranah fungsi privat. Lay-out bersifat open plan guna merespon tantangan kebutuhan ruang di masa mendatang, baik dalam kondisi pandemi maupun non-pandemi.

Ruang komunitas ditempatkan di bagian paling depan. Ia merupakan ruang terbuka yang dipenuhi tanaman hijau dan tangga yang dilengkapi dengan area duduk. Tujuannya untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi masyarakat, meningkatkan interaksi satu sama lain, dan guna melakukan kegiatan sosial bagi masyarakat.

Mulai dari lantai dua sampai enam, ruang tengah bangunan dilengkapi dengan tanjakan panjang yang menghubungkan semua tingkat yang berisi unit hunian sampai ke bagian atas bangunan. Setiap berpindah ke lantai berikutnya melalui ramp, maka penghuni akan melewati teras yang dilengkapi dengan ruang terbuka hijau. Fungsinya sebagai penyangga dan ruang bersama bagi penghuni di setiap lantai.

Dekan FTUI Prof. Dr. Heri Hermansyah berharap pencapaian para mahasiswa tersebut dapat memotivasi mahasiswa arsitektur lainnya untuk mengembangkan minat dan potensi di bidang arsitektur dan menambah kepercayaan diri dalam bersaing di dunia internasional.

Ia berharap, “Desain The Passage dapat diimplementasikan di Indonesia dengan menyesuaikan kondisi yang ada sebagai alternatif solusi permasalahan gelandangan dan pengemis (gepeng) yang semakin marak di kota-kota besar Indonesia,” pungkasnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mpw)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More