Beasiswa Australia Award Kembali Dibuka untuk Jenjang S2 dan S3
Senin, 07 Februari 2022 - 09:23 WIB
3. Tidak sedang mengajukan visa untuk tinggal di Australia
4. Belum pernah menerima Beasiswa AAS sebelumnya (kecuali jika jangka waktu dari beasiswa sebelumnya sudah 2 kali lipat; misal sebelumnya menerima beasiswa AAS untuk durasi 4 tahun maka diperbolehkan mendaftar lagi 8 tahun setelah periode beasiswa berakhir)
5. Bukan merupakan anggota militer yang sedang bertugas. Baca: UPH Resmi Buka Prodi Baru D4 Teknologi Laboratorium Medis
D. Syarat Khusus
1. Mempunyai IPK minimal 2,9 (dengan skala maksimal 4) di jenjang pendidikan terakhir. Untuk pelamar dari Area Fokus Geografis dan pelamar berkebutuhan khusus lainnya mempunyai IPK minimal 2,75 (dengan skala maksimal 4) di jenjang pendidikan terakhir.
2. Untuk pelamar program Master, mempunyai kemampuan Bahasa Inggris minimal 5,5 untuk IELTS (atau 525 untuk TOEFL PBT atau 69 untuk TOEFL iBT atau 46 untuk PTE akademik ).
Untuk pelamar program Master dari Area Fokus Geografis dan pelamar berkebutuhan khusus lainnya – memiliki skor IELTS 5,0 (atau 500 untuk TOEFL PBT atau 59 untuk TOEFL iBT atau 38 untuk PTE akademik).
3. Untuk pelamar program PhD, mempunyai kemampuan bahasa Inggris minimal 6,0 untuk IELTS (atau 550 untuk TOEFL PBT atau 79 untuk TOEFL iBT atau 54 untuk PTE akademik).
4. Hasil IELTS/TOEFL/PTE merupakan hasil tes terbaru (29 April 2020 – 29 April 2022) serta mencantumkan detail kontak dari penyelenggara tes untuk verifikasi. Tes bahasa inggri selain IELTS/TOEFL/PTE tidak akan diterima (termasuk TOEFL ITP)
5. Sudah menerima gelar sarjana, jika mendaftar untuk program Master.
4. Belum pernah menerima Beasiswa AAS sebelumnya (kecuali jika jangka waktu dari beasiswa sebelumnya sudah 2 kali lipat; misal sebelumnya menerima beasiswa AAS untuk durasi 4 tahun maka diperbolehkan mendaftar lagi 8 tahun setelah periode beasiswa berakhir)
5. Bukan merupakan anggota militer yang sedang bertugas. Baca: UPH Resmi Buka Prodi Baru D4 Teknologi Laboratorium Medis
D. Syarat Khusus
1. Mempunyai IPK minimal 2,9 (dengan skala maksimal 4) di jenjang pendidikan terakhir. Untuk pelamar dari Area Fokus Geografis dan pelamar berkebutuhan khusus lainnya mempunyai IPK minimal 2,75 (dengan skala maksimal 4) di jenjang pendidikan terakhir.
2. Untuk pelamar program Master, mempunyai kemampuan Bahasa Inggris minimal 5,5 untuk IELTS (atau 525 untuk TOEFL PBT atau 69 untuk TOEFL iBT atau 46 untuk PTE akademik ).
Untuk pelamar program Master dari Area Fokus Geografis dan pelamar berkebutuhan khusus lainnya – memiliki skor IELTS 5,0 (atau 500 untuk TOEFL PBT atau 59 untuk TOEFL iBT atau 38 untuk PTE akademik).
3. Untuk pelamar program PhD, mempunyai kemampuan bahasa Inggris minimal 6,0 untuk IELTS (atau 550 untuk TOEFL PBT atau 79 untuk TOEFL iBT atau 54 untuk PTE akademik).
4. Hasil IELTS/TOEFL/PTE merupakan hasil tes terbaru (29 April 2020 – 29 April 2022) serta mencantumkan detail kontak dari penyelenggara tes untuk verifikasi. Tes bahasa inggri selain IELTS/TOEFL/PTE tidak akan diterima (termasuk TOEFL ITP)
5. Sudah menerima gelar sarjana, jika mendaftar untuk program Master.
tulis komentar anda