Guru Besar IPB University Kembangkan Model Fisika yang Mampu Hancurkan SARS-Cov-2

Senin, 28 Maret 2022 - 11:35 WIB
“Kita menambatkan molekul obat atau senyawa herbal pada enzim pada penyakit tertentu. Saya coba hal yang berbeda. Saya coba tambatkan grafena oksida pada spike-glycoprotein SARS-Cov-2 secara komputasional menggunakan paket simulasi yang ada. Ternyata bisa menempel dan sangat kuat di sisi aktif dari spike-glycoprotein (mahkotanya virus),” jelasnya.

Menurutnya, grafena oksida ini bisa menjadi pelapis pada suatu benda atau alat kesehatan. Sehingga virus yang sudah menempel pada grafena oksida ini kemudian bisa dihancurkan melalui mekanisme fisik (pemanasan atau penyinaran).

“Model fisika terkait destruksi virus tersebut secara termal juga telah dibangun dan dipublikasikan,” jelasnya. Ia melanjutkan bahwa pengembangan desain instrumen biomedik terkait Covid-19 ini akan terus dilakukan.

“Sebagai contoh kita juga mengajukan paten smart inhaler berbasis graphene oksida. Model matematik untuk penghancuran virus yang melekat pada permukaan graphene oksida juga terus kami perbaiki. Kami juga akan mengganti grafena oksida dengan nanostruktur karbon lainnya seperti carbon dots atau fullerene. Fullerene C60 adalah struktur karbon berbentuk bola sepak dan dapat dianggap seperti titik kuantum (quantum dots),” tandasnya.
(mpw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More