Sejarah Perubahan Nama Tes Masuk PTN Mulai SKALU hingga SBMPTN

Kamis, 26 Mei 2022 - 13:21 WIB
Seleksi masuk PTN lagi-lagi mengalami perubahan format. Jika sebelumnya SNMPTN dibagi menjadi undangan dan tertulis, kali ini ujian tertulis diadakan melalui SBMPTN dan SNMPTN murni menjadi jalur undangan tanpa tes seperti PMDK.

Kuota penerimaan mahasiswa baru juga diubah menjadi 50% lewat jalur undangan atau SNMPTN, 30% lewat SBMPTN dan 20% sisanya melalui ujian mandiri. Format ini bertahan hingga tahun 2016.

Pada tahun 2017 ada perubahan yang terjadi yakni kuota mahasiswa baru di mana SNMPTN dan SBMPTN paling sedikitnya sebanyak 30% dan untuk seleksi mandiri paling banyak 30%.

Di tahun 2019, ujian tertulis tidak lagi dilaksanakan dengan ujian tulis di atas kertas melainkan diubah menjadi ujian berbasis komputer dengan sebutan Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK). Kelompok ujiannya pun masih sama yaitu berjumlah tiga (IPA, IPS, dan IPC). Adapun untuk UTBK 2020 terjadi perubahan di mana ujian tidak dilaksanakan berdasarkan kelompok ujian melainkan hanya berupa ujian Tes Potensi Skolastik (TPS).

Sebagai tambahan informasi, SINDOnews merangkum pada 2022 ini kuota SNMPTN kuota minimum yang ditetapkan yakni 20%, SBMPTN minimum 40% dan jalur ujian mandiri maksimum 30%

Pada 2022 ini, UTBK tidak hanya menguji Tes Potensi Skolastik saja. Melainkan juga ada materi uji Tes Kemampuan Bahasa Inggris dan Tes Kemampuan Akademik (TKA). Kelompok ujian terbagi atas Saintek, Soshum, dan Campuran.
(nnz)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More