Malaysia Jadi Negara Tujuan Terakhir Mahasiswa IISMA 2022

Sabtu, 15 Oktober 2022 - 09:43 WIB
Sementara itu mewakili Perguruan Tinggi Dalam Negeri, Sylvia Yazid yang merupakan Kepala Kantor Urusan Internasional Universitas Katolik Parahyangan berpesan pada para awardees supaya tidak lengah. “Malaysia mungkin terlihat dekat, orang mengatakan bahwa budayanya mirip dengan Indonesia. Namun ketika kita berasumsi, di situ mungkin kita menjadi lengah. Jadi jangan terlalu merasa nyaman, tetap jaga keamanan diri dan saling menjaga antar awardees,” ungkap Sylvia.

IISMA merupakan program bergengsi yang memberikan kesempatan luar biasa bagi mahasiswa Indonesia untuk mengembangkan diri. Bagi para orang tua, kesempatan yang diperoleh putra-putri mereka tersebut adalah hal yang sangat membanggakan. Mudjiasri, salah satu orang tua awardee Universiti Kebangsaan Malaysia mengapresiasi penggagas IISMA yang mampu membuka jalan untuk mempersiapkan generasi bangsa yang unggul dan mampu bersaing dengan negara lain. Ia juga berpesan kepada para awardees yang berasal dari latar belakang yang berbeda serta memiliki karakter yang berbeda-beda pula, untuk selalu kompak dan menyelesaikan segala macam perbedaan pendapat dengan tenang.

Menurut Ketua Program IISMA Rachmat Sriwijaya, tujuan utama IISMA adalah membangun jejaring dan menyerap praktik baik di negara tujuan untuk dibawa kembali dan diterapkan di Indonesia. “Berinteraksi dengan warga global akan sangat berguna bagi Anda ke depan. Anda adalah mahasiswa yang sudah terseleksi dari ribuan mahasiswa. Buatlah Indonesia bangga, buatlah kampus bangga, orang tua bangga, dan diri kalian juga bangga. Karena kebanggaan diri adalah salah satu kunci sukses untuk memotivasi diri menjadi seseorang yang memiliki keunggulan,” ungkapnya.

Diwakili oleh Student Representative (SR) dari masing-masing host university, para awardee menyatakan komitmennya untuk berjuang sebaik mungkin menimba ilmu di universitas tujuan dan memperluas wawasan sehingga dapat memberikan kontribusi bagi komunitas, lingkungan, dan bangsa. Para awardee Universiti Malaya, Universiti Teknologi Malaysia, dan Universiti Sains Malaysia tiba di negeri jiran pada 10 Oktober 2022, dan Universiti Kebangsaan Malaysia pada 14 Oktober 2022.
(nnz)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More