Alumni FH Unpar Dilantik Jadi Duta Besar RI untuk Peru dan Bolivia

Jum'at, 30 Juni 2023 - 10:39 WIB
loading...
Alumni FH Unpar Dilantik Jadi Duta Besar RI untuk Peru dan Bolivia
Ricky Suhendar dilatik Presiden Joko Widodo sebagai Duta Besar untuk Peru dan Bolivia. (Foto: dok Unpar)
A A A
JAKARTA - Alumni Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan (FH Unpar) Bandung Ricky Suhendar dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) RI untuk Republik Peru, merangkap Negara Plurinasional Bolivia, berkedudukan di Lima.

Ricky pun berharap, inovasi, kerja sama dan jejaring menjadi strategi penting untuk memperkuat posisi perguruan tinggi Indonesia di kancah internasional, khususnya Unpar.

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo melantik 12 Dubes LBBP RI untuk Negara Sahabat, pada Senin (26/6/2023) lalu di Istana Negara.

Rektor Unpar Mangadar Situmorang pun menyampaikan rasa bangganya atas capaian para alumni Unpar. Melalui capaian Dubes RI Ricky Suhendar, masyarakat bisa menilai kualitas pendidikan Unpar.

Lebih dari itu, raihan tersebut pun menjadi pemicu bagi Unpar agar tetap menjaga mutu pendidikannya sehingga makin banyak alumni yang dapat berkarya bagi bangsa dan negara.

Ia mengatakan bahwa, komunitas akademik Unpar merasa sangat bangga karena salah seorang alumninya dipercaya pemerintah menjadi representasi negara di negara lain.

"Semoga amanah itu dapat dijalankan dengan sangat baik demi kemajuan bangsa, persahabatan antar negara, dan perdamaian dunia. Sekali lagi, selamat pak Ricky Suhendar. Semoga dianugerahi kesehatan dan dimampukan menunaikan tugas mulia ini," tuturnya, Jumat (30/6/2023).

Dekan FH Unpar Liona N. Supriatna pun menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya. Pencapaian alumni FH Unpar membuktikan bahwa sejak mahasiswa ditanamkan agar lulusan FH Unpar memiliki integritas, etika profesionalitas, keterampilan dalam argumentasi dan penalaran hukum, berpikir kritis, logis dan sistematis.

“Selamat dan sukses untuk Bapak M.E. Ricky Suhendar Alumni FH Unpar angkatan 1989. Fakultas Hukum sangat menekankan adanya sikap, komitmen, dan tekad untuk senantiasa menjunjung rasa persaudaraan, kekeluargaan, kerukunan, dan kebersamaan,” ujarnya.

Sementara itu, Dubes RI Ricky Suhendar menyampaikan rasa bangganya sebagai alumni Unpar. Dia pun berharap berbagai program yang diinisiasi Unpar terus menjangkau berbagai pihak dan mitra. Inovasi, kerja sama dan jejaring menjadi strategi penting untuk memperkuat Unpar di kancah internasional.

“Adanya program dan kelas internasional di Unpar sangat membantu untuk memperkenalkan keunggulan akademik Unpar sekaligus promosi pendidikan Indonesia untuk mahasiswa asing. Didukung dengan pertukaran mahasiswa, workshop dan seminar internasional serta program kerja sama intensif dengan mitra universitas lain kiranya Unpar bisa terus melebarkan sayapnya di dunia internasional,” tuturnya.

Tak hanya itu, Dubes Ricky pun memberi pesan agar mahasiswa Unpar terus belajar dan berjejaring. Menimba ilmu pun sebaiknya dilengkapi dengan etika dan perilaku yang baik untuk menunjang perkembangan masing-masing. Ilmu tanpa etika akan menjadi kosong dan juga sebaliknya.

“Sebagai mahasiswa, semangat belajar adalah suatu keharusan. Ilmu yang beretika dan terbawa dalam pribadi teman-teman mahasiswa akan sangat menunjang ketika terjun ke kehidupan pergaulan dan pekerjaan di dunia bermasyarakat," ucapnya.

Ia pun juga mengatakan, belajar adalah proses yang tidak pernah berhenti karena sepanjang hidup kita akan terus berproses dan berkembang menjadi pribadi yang lebih sempurna, lebih dewasa dan lebih bijak dibandingkan sebelumnya.
(bga)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1539 seconds (0.1#10.140)