Digelar di UIN Walisongo, AICIS 2024 Bahas 328 Paper Dalam dan Luar Negeri
loading...
A
A
A
2. Dampak Isu dan Ketegangan Keagamaan Internasional terhadap Nasionalisme, Kewarganegaraan, dan Hak Asasi Manusia
3. Krisis Kesetaraan, Keadilan, dan Kemanusiaan
4. Ketegangan Agama dan Kemanusiaan Global
5. Isu Gender, Spiritualitas, dan Minoritas
6. Fiqh Siyasah tentang Perang dan Damai: Era Pasca Kolonial
7. Kebijakan berbasis Maslahah Mursalah, Kesetaraan, dan Pemberdayaan
Direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Ahmad Zainul Hamdi mengapresiasi banyaknya paper yang di-submit kepada panitia untuk mengikuti event tahunan Kemenag ini.
"Meski dilaksanakan di awal tahun, penyelenggaraan AICIS 2024 mendapat respons yang luar biasa dari publik. Sebanyak 1.957 paper yang masuk ke panitia berasal dari 11 (sebelas) negara Afghanistan, Armenia, Mesir, Indonesia, Irak, Malaysia, Maroko, Nigeria, Pakistan, dan Sri Lanka. Ini rekor sepanjang penyelenggaraan AICIS,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Steering Committee AICIS 2024 M Mukhsin Jamil menjelaskan, pihaknya telah melakukan seleksi terhadap ribuan paper yang masuk. Seleksi dilakukan dengan ketat untuk memastikan kualitas dan kelayakannya dibahas dalam event internasional.
“Dari 1.957 paper yang masuk, terpilih 328 artikel. SC (steering committee) bersama Editor in Chief Jurnal bereputasi internasional terindeks Scopus telah menyeleksi secara ketat dan profesional," ujar Wakil Rektor 1 UIN Walisongo tersebut.
3. Krisis Kesetaraan, Keadilan, dan Kemanusiaan
4. Ketegangan Agama dan Kemanusiaan Global
5. Isu Gender, Spiritualitas, dan Minoritas
6. Fiqh Siyasah tentang Perang dan Damai: Era Pasca Kolonial
7. Kebijakan berbasis Maslahah Mursalah, Kesetaraan, dan Pemberdayaan
Direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Ahmad Zainul Hamdi mengapresiasi banyaknya paper yang di-submit kepada panitia untuk mengikuti event tahunan Kemenag ini.
"Meski dilaksanakan di awal tahun, penyelenggaraan AICIS 2024 mendapat respons yang luar biasa dari publik. Sebanyak 1.957 paper yang masuk ke panitia berasal dari 11 (sebelas) negara Afghanistan, Armenia, Mesir, Indonesia, Irak, Malaysia, Maroko, Nigeria, Pakistan, dan Sri Lanka. Ini rekor sepanjang penyelenggaraan AICIS,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Steering Committee AICIS 2024 M Mukhsin Jamil menjelaskan, pihaknya telah melakukan seleksi terhadap ribuan paper yang masuk. Seleksi dilakukan dengan ketat untuk memastikan kualitas dan kelayakannya dibahas dalam event internasional.
“Dari 1.957 paper yang masuk, terpilih 328 artikel. SC (steering committee) bersama Editor in Chief Jurnal bereputasi internasional terindeks Scopus telah menyeleksi secara ketat dan profesional," ujar Wakil Rektor 1 UIN Walisongo tersebut.