Dosen Universitas Jambi: Gim Online dan e-Sport Jadi Subsektor Menjanjikan di Era Digital

Senin, 20 Mei 2024 - 18:48 WIB
loading...
A A A
Dari perspektif berbeda, Dosen Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (UIN SATU) Deny Yudiantoro mengingatkan akan bahaya kecanduan bermain gim.

Bahaya kecanduan gim bisa insomnia, anti-sosial, agresif, males, terpapar radiasi, otak tidak berkembang, dan gangguan pendengaran. ”Meski begitu, e-Sport juga bermanfaat bagi siswa untuk melatih fokus, daya ingat dan navigasi, komunikasi bahasa asing, jiwa sportivitas, dan pengambilan keputusan yang strategis,” imbuh Deny Yudiantoro.

Sementara Instruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Nasional Wedi Hartoyo menyebut ada banyak jenis aplikasi gim online di ranah digital. Meski begitu, ia berpesan agar para siswa memainkan permainan yang sesuai dengan budaya Indonesia dan nilai-niai Pancasila. ”Hindari permainan bersifat perjudian, melanggar etika kesopanan, dan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila,” imbuhnya.

Untuk diketahui, webinar seperti dihelat di Kabupaten Bengkalis ini, merupakan bagian dari Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang dilaksanakan sejak 2017. Program #literasidigitalkominfo tersebut tahun ini mulai bergulir pada Februari 2024, berkolaborasi dengan Siber Kreasi dan 142 mitra jejaring.
(wyn)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3605 seconds (0.1#10.140)