Dongeng Si Kancil dan Buaya Lengkap dengan Pesan Moralnya
loading...
A
A
A
Buaya terus berenang hingga mereka sampai di tengah-tengah sungai. Lagi, Buaya bertanya.
“Apa hubungan kita?”
“Sahabat sehati sejiwa,” jawaban Kancil tidak berubah.
Mendengarnya, Buaya sangat senang dengan jawaban Kancil. Tak lama, mereka sudah mau sampai tepi sungai.
Mendekati tepi sungai, Buaya kembali bertanya. “Apa hubungan kita?”
“Sahabat pantat,” kata Kancil sambil bergegas meloncat ke tepi sungai dan berlari pergi.
Melihatnya, Buaya sangat marah karena merasa ditipu oleh Kancil. Setelah itu, dia mengancam Kancil.
“Baiklah kancil, aku akan mengingat bahwa kamu pernah membohongiku. Namun ingatlah akan ada berbagai macam kesulitan dan kesukaran di depanmu. Jika kita berumur panjang maka kita akan berjumpa lagi"
Ada sejumlah pesan moral yang bisa didapat dari cerita di atas. Salah satunya adalah menghindari perilaku buruk berupa perkataan bohong seperti yang dilakukan Kancil.
Singkatnya, dalam cerita Kancil sengaja membohongi Buaya untuk kepentingannya sendiri, yakni bisa menyeberangi sungai. Padahal, karakter Buaya di sini tidak memiliki niat buruk apa pun kepada kancil, termasuk memakannya.
Namun, Kancil yang dikenal sebagai binatang cerdas memilih memakai akal untuk menipu Buaya agar membantunya menyeberangi sungai. Rencananya pun berhasil dan Buaya yang merasa ditipu marah.
“Apa hubungan kita?”
“Sahabat sehati sejiwa,” jawaban Kancil tidak berubah.
Mendengarnya, Buaya sangat senang dengan jawaban Kancil. Tak lama, mereka sudah mau sampai tepi sungai.
Mendekati tepi sungai, Buaya kembali bertanya. “Apa hubungan kita?”
“Sahabat pantat,” kata Kancil sambil bergegas meloncat ke tepi sungai dan berlari pergi.
Melihatnya, Buaya sangat marah karena merasa ditipu oleh Kancil. Setelah itu, dia mengancam Kancil.
“Baiklah kancil, aku akan mengingat bahwa kamu pernah membohongiku. Namun ingatlah akan ada berbagai macam kesulitan dan kesukaran di depanmu. Jika kita berumur panjang maka kita akan berjumpa lagi"
Pesan Moral Dongeng Si Kancil dan Buaya
Ada sejumlah pesan moral yang bisa didapat dari cerita di atas. Salah satunya adalah menghindari perilaku buruk berupa perkataan bohong seperti yang dilakukan Kancil.
Singkatnya, dalam cerita Kancil sengaja membohongi Buaya untuk kepentingannya sendiri, yakni bisa menyeberangi sungai. Padahal, karakter Buaya di sini tidak memiliki niat buruk apa pun kepada kancil, termasuk memakannya.
Namun, Kancil yang dikenal sebagai binatang cerdas memilih memakai akal untuk menipu Buaya agar membantunya menyeberangi sungai. Rencananya pun berhasil dan Buaya yang merasa ditipu marah.