5 PTN dan PTS di Semarang yang Masuk Peringkat Dunia, Kampusmu Salah Satunya?
loading...
A
A
A
Pada awalnya, kampus ini didirikan pada 9 Januari 1957 dengan nama Universitas Semarang, menjadikannya sebagai perguruan tinggi pertama di Jawa Tengah.
Kemudian saat perayaan Dies Natalis ketiga, tepatnya 9 Januari 1960, namanya resmi diubah menjadi Universitas Diponegoro sebagai bentuk penghormatan dari Ir. Soekarno atas kontribusi Undip terhadap kemajuan pendidikan tinggi di wilayah tersebut.
Undip memiliki total 7 lokasi kampus yang tersebar di Semarang dan Jepara dengan Kampus Tembalang sebagai kampus utamanya. Dilansir dari EduRank, Undip memiliki tingkat penerimaan mahasiswa yang cukup ketat, yakni sebesar 10% berdasarkan rasio penerimaan terhadap pendaftaran dan data pendaftaran tidak langsung lainnya.
Biaya pendidikan di Universitas Diponegoro menyesuaikan pada jenjang pendidikan yang dipilih. Untuk program sarjana berkisar antara Rp10-15 juta per tahun, Rp15-20 juta untuk program magister, dan Rp20-25 juta untuk program doktoral.
Angka ini hanya memberikan gambaran umum dan bersifat perkiraan, sehingga dapat berubah sewaktu-waktu. Biaya tersebut juga belum mencakup akomodasi, buku pelajaran, atau biaya hidup lainnya. Namun, Universitas Diponegoro juga menawarkan program bantuan keuangan serta fasilitas hunian di kampus.
Universitas Negeri Semarang (Unnes) menjadi salah satu kampus favorit bagi calon mahasiswa baru. Menurut peringkat EduRank, Unnes menempati posisi kedua sebagai universitas terbaik di Semarang, sekaligus menduduki peringkat ke-18 di Indonesia dan ke-497 di Asia.
Prestasi ini semakin diperkuat dengan akreditasi “Unggul” yang diraih Unnes dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Saat ini, Unnes menawarkan berbagai pilihan pendidikan melalui 9 fakultas dan 1 sekolah pascasarjana, dengan total 99 program studi yang mencakup bidang Saintek dan Soshum, menjadikannya kampus yang lengkap dan berkualitas.
Unnes berdiri pada 1965 sebagai IKIP Semarang yang merupakan hasil dari penggabungan lembaga pendidikan guru sejak era kolonial Belanda, dan bertransformasi menjadi Universitas Negeri Semarang pada 1999. Berdasarkan data EduRank, tingkat penerimaan mahasiswa baru di Unnes mencapai 90%, memberikan peluang luas bagi calon mahasiswa.
Biaya kuliah di Universitas Negeri Semarang (Unnes) bervariasi tergantung pada jenjang pendidikan yang diambil. Dikutip dari EduRank, Program sarjana (S-1) dikenakan biaya Rp3.5 juta per semester, sedangkan program magister (S-2) sebesar Rp5 juta per semester, dan program doktoral (S-3) Rp7.5 juta per semester. Perkiraan biaya ini dapat berubah sewaktu-waktu dan belum mencakup akomodasi, buku pelajaran, maupun kebutuhan hidup lainnya. Untuk mendukung mahasiswa, Unnes juga menyediakan program bantuan keuangan serta fasilitas hunian di dalam kampus.
Universitas Katolik Soegijapranata atau Unika menjadi perguruan tinggi swasta yang menempati posisi ke-3 terbaik di Semarang. Unika memperoleh peringkat ke-68 di Indonesia dan ke-1409 di Asia. Unika telah meraih akreditasi “Unggul (A)” dari BAN-PT berdasarkan SK Direktur Dewan Eksekutif pada 11 April 2023, yang berlaku hingga 27 Januari 2027.
Didirikan pada 5 Agustus 1982, Unika merupakan hasil penggabungan Universitas Katolik Atma Jaya Semarang dan Institut Teknologi Katolik Semarang. Saat ini, Unika memiliki 8 fakultas dengan total 26 program studi, mencakup jenjang sarjana dan pascasarjana. Melansir dari EduRank, Unika memiliki tingkat penerimaan mahasiswa sebesar 79% berdasarkan rasio pendaftaran dan penerimaan, membuka peluang yang cukup besar untuk para calon mahasiswa yang ingin menimba ilmu di Unika.
Biaya kuliah di Unika untuk tahun akademik 2024 bervariasi sesuai program studi yang dipilih. Biaya pendaftaran ditetapkan sebesar Rp800.000, sementara Uang Kuliah Tunggal (UKT) berkisar antara Rp4 juta hingga Rp8 juta per semester. Selain itu, terdapat biaya tambahan seperti Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP), praktikum, dan buku yang juga menyesuaikan program studi. Dengan struktur biaya ini, Unika menawarkan opsi pendidikan berkualitas dengan biaya yang kompetitif.
Universitas Dian Nuswantoro atau Udinus menjadi universitas swasta yang menempati posisi terbaik ke-4 di kota Semarang versi EduRank. Udinus meraih peringkat ke-68 di Indonesia dan ke-1409 di tingkat Asia. UDINUS telah mendapatkan akreditasi dengan peringkat A yang berlaku hingga 20 Desember 2026, berdasarkan SK BAN-PT.
Kemudian saat perayaan Dies Natalis ketiga, tepatnya 9 Januari 1960, namanya resmi diubah menjadi Universitas Diponegoro sebagai bentuk penghormatan dari Ir. Soekarno atas kontribusi Undip terhadap kemajuan pendidikan tinggi di wilayah tersebut.
Undip memiliki total 7 lokasi kampus yang tersebar di Semarang dan Jepara dengan Kampus Tembalang sebagai kampus utamanya. Dilansir dari EduRank, Undip memiliki tingkat penerimaan mahasiswa yang cukup ketat, yakni sebesar 10% berdasarkan rasio penerimaan terhadap pendaftaran dan data pendaftaran tidak langsung lainnya.
Biaya pendidikan di Universitas Diponegoro menyesuaikan pada jenjang pendidikan yang dipilih. Untuk program sarjana berkisar antara Rp10-15 juta per tahun, Rp15-20 juta untuk program magister, dan Rp20-25 juta untuk program doktoral.
Angka ini hanya memberikan gambaran umum dan bersifat perkiraan, sehingga dapat berubah sewaktu-waktu. Biaya tersebut juga belum mencakup akomodasi, buku pelajaran, atau biaya hidup lainnya. Namun, Universitas Diponegoro juga menawarkan program bantuan keuangan serta fasilitas hunian di kampus.
2. Universitas Negeri Semarang (Unnes)
Universitas Negeri Semarang (Unnes) menjadi salah satu kampus favorit bagi calon mahasiswa baru. Menurut peringkat EduRank, Unnes menempati posisi kedua sebagai universitas terbaik di Semarang, sekaligus menduduki peringkat ke-18 di Indonesia dan ke-497 di Asia.
Prestasi ini semakin diperkuat dengan akreditasi “Unggul” yang diraih Unnes dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Saat ini, Unnes menawarkan berbagai pilihan pendidikan melalui 9 fakultas dan 1 sekolah pascasarjana, dengan total 99 program studi yang mencakup bidang Saintek dan Soshum, menjadikannya kampus yang lengkap dan berkualitas.
Unnes berdiri pada 1965 sebagai IKIP Semarang yang merupakan hasil dari penggabungan lembaga pendidikan guru sejak era kolonial Belanda, dan bertransformasi menjadi Universitas Negeri Semarang pada 1999. Berdasarkan data EduRank, tingkat penerimaan mahasiswa baru di Unnes mencapai 90%, memberikan peluang luas bagi calon mahasiswa.
Biaya kuliah di Universitas Negeri Semarang (Unnes) bervariasi tergantung pada jenjang pendidikan yang diambil. Dikutip dari EduRank, Program sarjana (S-1) dikenakan biaya Rp3.5 juta per semester, sedangkan program magister (S-2) sebesar Rp5 juta per semester, dan program doktoral (S-3) Rp7.5 juta per semester. Perkiraan biaya ini dapat berubah sewaktu-waktu dan belum mencakup akomodasi, buku pelajaran, maupun kebutuhan hidup lainnya. Untuk mendukung mahasiswa, Unnes juga menyediakan program bantuan keuangan serta fasilitas hunian di dalam kampus.
3. Universitas Katolik Soegijapranata (Unika)
Universitas Katolik Soegijapranata atau Unika menjadi perguruan tinggi swasta yang menempati posisi ke-3 terbaik di Semarang. Unika memperoleh peringkat ke-68 di Indonesia dan ke-1409 di Asia. Unika telah meraih akreditasi “Unggul (A)” dari BAN-PT berdasarkan SK Direktur Dewan Eksekutif pada 11 April 2023, yang berlaku hingga 27 Januari 2027.
Didirikan pada 5 Agustus 1982, Unika merupakan hasil penggabungan Universitas Katolik Atma Jaya Semarang dan Institut Teknologi Katolik Semarang. Saat ini, Unika memiliki 8 fakultas dengan total 26 program studi, mencakup jenjang sarjana dan pascasarjana. Melansir dari EduRank, Unika memiliki tingkat penerimaan mahasiswa sebesar 79% berdasarkan rasio pendaftaran dan penerimaan, membuka peluang yang cukup besar untuk para calon mahasiswa yang ingin menimba ilmu di Unika.
Biaya kuliah di Unika untuk tahun akademik 2024 bervariasi sesuai program studi yang dipilih. Biaya pendaftaran ditetapkan sebesar Rp800.000, sementara Uang Kuliah Tunggal (UKT) berkisar antara Rp4 juta hingga Rp8 juta per semester. Selain itu, terdapat biaya tambahan seperti Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP), praktikum, dan buku yang juga menyesuaikan program studi. Dengan struktur biaya ini, Unika menawarkan opsi pendidikan berkualitas dengan biaya yang kompetitif.
4. Universitas Dian Nuswantoro (Udinus)
Universitas Dian Nuswantoro atau Udinus menjadi universitas swasta yang menempati posisi terbaik ke-4 di kota Semarang versi EduRank. Udinus meraih peringkat ke-68 di Indonesia dan ke-1409 di tingkat Asia. UDINUS telah mendapatkan akreditasi dengan peringkat A yang berlaku hingga 20 Desember 2026, berdasarkan SK BAN-PT.