Cara Aktivasi Rekening PIP yang Diperpanjang hingga 31 Januari 2025, Siapkan Dokumen Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Proses aktivasi rekening Program Indonesia Pintar (PIP) diperpanjang hingga 31 Januari 2025. Proses aktivasi dilakukan di bank dengan membawa sejumlah dokumen.
Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan bansos di bidang Pendidikan berupa uang tunai kepada siswa berusia 6 tahun sampai 12 tahun yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membantu biaya personal Pendidikan.
Baca juga: 6 Kriteria Baru Penerima Bansos PIP 2025, Siswa SD hingga SMA Wajib Tau!
PIP telah menjadi prioritas pemerintah pusat sejak tahun 2015, hingga sekarang. Melalui PIP, kita semua memilki tujuan yang sama, yaitu bisa menekankan angka putus sekolah, dan memastikan bahwa setiap anak di Indonesia memiliki kesempatan yang setara untuk meraih pendidikan.
Besaran bantuan penerima PIP Pendidikan dasar dan menengah beragam setiap jenjang. Peserta didik SD/SDLB/Paket A mendapatkan Rp. 450.000,-/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 225.000.
Baca juga: PIP Kemendikbud Agustus 2024, Ini Jadwal, Nominal, dan Cara Cek Pencairan Dananya
Kemudian peserta didik SMP/SMPLB/Paket B mendapatkan Rp750.000,-/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 375.000,-Peserta didik SMA/SMK/SMALB/Paket C mendapatkan Rp1.000.000,/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 500.000.
Cara Aktivasi Rekening PIP
Melansir dari Instagram Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), aktivasi rekening PIP diperpanjang sampai dengan 31 Januari 2025. Puslapdik meminta untuk segera melakukan aktivasi di rekening bank penyalur.
Aktivasi rekening PIP dilakukan di bank secara mandiri oleh penerima. Berikut ini informasinya.
1. Datang ke bank yang ditunjuk sesuai dengan jenjang Pendidikan. Untuk peserta didik SD dan SMP, bank yang ditunjuk adalah Bank BRI, untuk SMA/SMK adalah Bank BNI, dan untuk wilayah Aceh Bank BSI.
Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan bansos di bidang Pendidikan berupa uang tunai kepada siswa berusia 6 tahun sampai 12 tahun yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membantu biaya personal Pendidikan.
Baca juga: 6 Kriteria Baru Penerima Bansos PIP 2025, Siswa SD hingga SMA Wajib Tau!
PIP telah menjadi prioritas pemerintah pusat sejak tahun 2015, hingga sekarang. Melalui PIP, kita semua memilki tujuan yang sama, yaitu bisa menekankan angka putus sekolah, dan memastikan bahwa setiap anak di Indonesia memiliki kesempatan yang setara untuk meraih pendidikan.
Besaran bantuan penerima PIP Pendidikan dasar dan menengah beragam setiap jenjang. Peserta didik SD/SDLB/Paket A mendapatkan Rp. 450.000,-/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 225.000.
Baca juga: PIP Kemendikbud Agustus 2024, Ini Jadwal, Nominal, dan Cara Cek Pencairan Dananya
Kemudian peserta didik SMP/SMPLB/Paket B mendapatkan Rp750.000,-/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 375.000,-Peserta didik SMA/SMK/SMALB/Paket C mendapatkan Rp1.000.000,/tahun; khusus siswa baru dan siswa kelas akhir mendapatkan Rp. 500.000.
Cara Aktivasi Rekening PIP
Melansir dari Instagram Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), aktivasi rekening PIP diperpanjang sampai dengan 31 Januari 2025. Puslapdik meminta untuk segera melakukan aktivasi di rekening bank penyalur.
Aktivasi rekening PIP dilakukan di bank secara mandiri oleh penerima. Berikut ini informasinya.
Cara Aktivasi Rekening PIP
1. Datang ke bank yang ditunjuk sesuai dengan jenjang Pendidikan. Untuk peserta didik SD dan SMP, bank yang ditunjuk adalah Bank BRI, untuk SMA/SMK adalah Bank BNI, dan untuk wilayah Aceh Bank BSI.