Hasil Penelitian, Mahasiswa Generasi Z Lemah Literasi Informasi dan Digital

Selasa, 27 Oktober 2020 - 16:44 WIB
loading...
Hasil Penelitian, Mahasiswa...
Dua peneliti, Lestari Nurhajati dan Frida Kusumastuti memaparkan hasil penelitian dalam seminar nasional via daring, Selasa (27/10). Foto/Dok/Humas UMM
A A A
JAKARTA - Perkembangan teknologi digital saat ini, mau tidak mau menuntut literasi informasi menggunakan media digital. Penggunaan media digital sebagai sarana pencarian informasi dilakukan oleh generasi muda yang masuk kategori native digital.

Namun, ada temuan menarik dari riset yang dilakukan oleh Dr. Lestari Nurhajati dari Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR Jakarta dan Dr. Frida Kusumastuti dari Universitas Muhammadiyah Malang pada kelompok mahasiswa baru 2020, yang merupakan kelompok Generasi Z.

Kedua peneliti ini menemukan bahwa cara pencarian informasi di kalangan mahasiswa baru tidak banyak berubah seperti saat mereka sekolah menengah. Saat mereka menggunakan buku sebagai sumber informasi, generasi Z ini memilih hanya berdasarkan judul buku. Tidak melihat siapa nama pengarang dan kredibilitas pengarangnya. (Baca juga: Rancang Aplikasi Go-Elderly, 6 Mahasiswa UI Juarai Kompetisi Internasional )

Begitupula dalam mencari informasi di media digital. Mereka juga tidak melihat kredibilitas sumber informasi, melainkan hanya melihat topik yang dibutuhkan saja. Kalaupun ada yang memilih informasi atau pesan dari influencer, mereka merasa cukup melihat kredibilitas influencer dari reputasinya yang tidak mengendors barang KW bukan soal kepakaran influencer.

"Hal ini menunjukkan kurangnya daya kritis di kalangan mereka, sebagai salah satu kompetensi literasi. Tantangan terbesar yang dihadapi para mahasiswa baru ini adalah pengembangan kemampuan berpikir kritisnya,” kata Frida Kusumastuti saat pemaparan hasil penelitian dalam seminar nasional 'Sejarah Gerakan, Peta, dan Paradigma Literasi Indonesia: Perkembangan dan Pencapaian' via daring, Selasa (27/10/2020). (Baca juga: Mahasiswa FTUI Raih Juara Tiga Dunia di Kompetisi Metal Cup 2020 )

Seminar nasional yang diikuti lebih dari 300 peserta dengan 65 paper terpilih, diselenggarakan oleh Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) bersama Komunitas Taman Baca dan didukung oleh Perpustakaan Nasional (26-27/10).

Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Peneliti Lestari Nurhajati, juga memaparkan hasil penelitian yang berjudul “Potensi Generasi Z dalam Pencapaian Lietrasi Informasi dan Literasi Digital di Indonesia”. Dia menggarisbawahi bahwa pemahaman dan konsep literasi informasi dan literasi digital seringkali seolah dipisahkan demikian rupa. "Mestinya di masa kini, literasi digital merupakan langkah besar untuk menyatukan semua gerakan literasi pada Generasi Z," terang Lestari.

Analisis tersebut diperkuat dengan hasil penelusuran menggunakan teknik big data analysis Talkwalker.com, tentang perbincangan digital literasi dan digital informasi. Dalam seminggu awal Oktober 2020, perbincangan tentang literasi digital maupun literasi informasi dimonopoli oleh generasi muda usia 18-24 tahun. (Baca juga: Rektor IPB:Ketahanan Keluarga Faktor Penting Hadapi Pandemi Covid-19 )

“Dari data olahan tampak jelas bahwa gen Z inilah yang dominan menjadi pelaku dari proses literasi informasi dan literasi digital ini,” kata dosen dari Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR Jakarta tersebut.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Diperlukan Penarik Gerbong...
Diperlukan Penarik Gerbong untuk Bawa Universitas Muhammadiyah Malang ke Kancah Nasional
Inovasi Berbasis Penelitian...
Inovasi Berbasis Penelitian mengenai Jamu Dikembangkan
Mahasiswa Universitas...
Mahasiswa Universitas Paramadina Beri Literasi Digital hingga Penyuluhan Pertanian di Karawang
10 Universitas Muhammadiyah...
10 Universitas Muhammadiyah Terbaik di Indonesia versi Webometrics, Ada Kampusmu?
Dosen Komunikasi UMM...
Dosen Komunikasi UMM ini Jadi Dosen Asia Pertama Mengajar di Bydgoszcz Polandia
Generasi Muda Harus...
Generasi Muda Harus Manfaatkan Internet dengan Bijak dan Cerdas, Begini Tipsnya
Profil Prof Fauzan,...
Profil Prof Fauzan, Anak Desa Asal Malang Jadi Wakil Menteri di Kabinet Merah Putih
Etika Digital Dibutuhkan...
Etika Digital Dibutuhkan Pelajar dan Kalangan Pendidik saat Berekspresi di Media Sosial
Usai Jadi Menko PMK...
Usai Jadi Menko PMK Muhadjir Effendy akan Balik ke Kampus, Jadi Apa?
Rekomendasi
Trump 2.0: Sikap Kita?
Trump 2.0: Sikap Kita?
Rusia Klaim Punya Cadangan...
Rusia Klaim Punya Cadangan Energi Terbesar di Dunia, Bisa Berproduksi 500 Tahun
Abu Ubaidah: Israel...
Abu Ubaidah: Israel Mungkin telah Membunuh Sandera Warga AS Edan Alexander
Kisah Mpu Prapanca,...
Kisah Mpu Prapanca, Penulis Sejarah Majapahit yang Mengungsi ke Lereng Gunung Akibat Hinaan Bangsawan
Hamas Tolak Usulan Gencatan...
Hamas Tolak Usulan Gencatan Senjata yang Mendesak Pejuang Palestina Menyerah
Pangeran William Tak...
Pangeran William Tak Akan Ampuni Harry, Siapkan Serangan Balik
Berita Terkini
Baru, Beasiswa LPDP...
Baru, Beasiswa LPDP 2025 Ada Try Out untuk Tes Seleksi Bakat Skolastik, Cek Infonya!
10 menit yang lalu
Ijasah atau Ijazah,...
Ijasah atau Ijazah, Mana Penulisan yang Benar?
43 menit yang lalu
Jejak Pendidikan Pangeran...
Jejak Pendidikan Pangeran Mohammad bin Salman, Putra Mahkota dan Arsitek Visi 2030 Arab Saudi
1 jam yang lalu
Ini Arti Sangkil dan...
Ini Arti Sangkil dan Mangkus, Kata yang Jarang Dipakai dan Diketahui Orang
2 jam yang lalu
Kabar Gembira, Dosen...
Kabar Gembira, Dosen di 29 PTN BLU Ini akan Terima Tukin Mulai 2025
16 jam yang lalu
Tukin Cair, Begini Perbedaan...
Tukin Cair, Begini Perbedaan Skema Penghasilan Dosen sesuai Perpres No 19 Tahun 2025
18 jam yang lalu
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved