66.778 Siswa Bersaing di Kompetisi Sains Madrasah Online 2020

Selasa, 10 November 2020 - 21:56 WIB
loading...
66.778 Siswa Bersaing...
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ahmad Umar. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sebanyak 66.778 siswa madrasah dari tiga jenjang pendidikan yakni, Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA), bersaing ketat di Kompetisi Sains Madrasah Online (KSMO) 2020 yang digelar secara online.

“Total ada 66.778 siswa yang mendaftar KSMO 2020, terdiri atas 22.120 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI), 23.449 siswa Madrasah Tsanawiyah, dan 21.208 siswa Madrasah Aliyah,” terang Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ahmad Umar di Jakarta, Selasa (10/11). (Baca juga: Teliti Popok Bayi, Siswa MAN 2 Kota Malang Raih Medali Emas KoPSI 2020 )

KSMO adalah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan Kemenag . KSMO menjadi wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains, sekaligus menumbuhkembangkan budaya kompetisi yang sehat, serta memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spriritual. KSMO juga memberi kesempatan kepada para siswa madrasah untuk menjadi duta Indonesia yang dapat membanggakan bangsa.

Menurut Umar, KSMO 2020 digelar dengan sejumlah keunggulan, meski pada masa pandemi. Pertama, dari sisi konten, KSMO mengintegrasikan antara ilmu keislaman dan sains. KSMO menuntut peserta mendapat bimbingan persiapan minimal dari lima guru, yaitu guru sains (sesuai bidangnya), Fiqih, Al-Quran Hadis, Bahasa Inggris, Bahasa Arab, dan guru IT.

“Pendampingan pada masa persiapan harus dilakukan secara kolaboratif, karena materi KSMO mengintegrasikan antara ilmu keislaman dan sains,” jelas Umar. (Baca juga: Hasil Reses Anggota DPR, Kuota Rp7,2 T Belum Dirasakan Semua Guru-Siswa )

Kedua, soal KSMO menggunakan tiga bahasa, yaitu: Indonesia, Arab, dan Inggris. “Ketiganya digunakan sehingga menuntut pada siswa untuk menguasai semuanya,” tegas Umar.

Keunggulan ketiga, KSMO memanfaatkan teknologi digital berupa Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Artifisial untuk mengukur dan menguji integritas peserta. Menurut Umar, ada layanan kamera yang terpasang di setiap aplikasi yang digunakan peserta.

Kasubdit Kesiswaan Nanik menambahkan, ada sejumlah bidang yang dilombakan. Pada jenjang MI, lomba dibagi pada dua bidang: Matematika Terintegrasi dan Sains IPA Terintegrasi. Untuk MTs, ada tiga bidang lomba, yaitu Matematika Terintegrasi, IPA Terpadu Terintegrasi, dan IPS Terpadu Terintegrasi. Sementara MA, ada lima bidang lomba, yaitu: Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, dan Geografi Terintegrasi. (Baca juga: Kemenag Minta Guru Madrasah Perkuat Pendidikan Karakter di Era Teknologi )

“KSMO MI digelar pada Senin kemarin. Hari ini, digelar KSMO untuk jenjang MTs. Besok, akan digelar untuk jenjang MA,” terang Nanik. “Pemenang KSMO akan diumumkan pada 19 November 2020,” tandasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5968 seconds (0.1#10.140)