Salip 45 Negara, Tim Fisika Indonesia Raih 2 Emas 1 Perunggu pada IdPhO 2020

Kamis, 17 Desember 2020 - 11:44 WIB
loading...
Salip 45 Negara, Tim Fisika Indonesia Raih 2 Emas 1 Perunggu pada IdPhO 2020
Tim fisika Indonesia berhasil memboyong dua medali emas dan satu perunggu pada ajang International distributed Physics Olympiad (IdPhO) 2020 tingkat SMA. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Meski di tengah pandemi Covid-19, peserta didik terus mengharumkan bangsa Indonesia di kancah internasional. Kali ini, tim fisika Indonesia berhasil memboyong dua medali emas dan satu perunggu pada ajang International distributed Physics Olympiad (IdPhO) 2020 tingkat SMA.

(Baca juga : 5 Smartphone Paling Aman di Dunia, Hacker pun Angkat Tangan )

Dua siswa peraih medali emas adalah Peter A. Sadhani dari SMA Aloysius 1 Bandung, Jawa Barat dan Wilson C. Putra dari SMA Sutomo 1 Medan, Sumatera Utara. (Baca juga: Kembangkan Desa, Fahri Hamzah Belajar Inovasi Pertanian ke IPB University )

Pelaksana tugas (plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Asep Sukmayadi memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh tim fisika Indonesia yang berhasil mengharumkan nama Indonesia pada IdPhO 2020.

(Baca juga : Menikmati Bermain Salju di Fujiten Snow Resort yang Ramah Muslim )

“Selamat kepada seluruh tim yang berhasil membawa medali, di tengah pandemi Covid, kalian tetap kobarkan semangat belajar dan menjadi yang terbaik,” katanya melalui siaran pers, Kamis (17/12).

Selain dua medali emas, tiga peserta lainnya berhasil membawa satu medali perunggu yang diraih oleh Lugas Firdinad Hamdi siswa MAN 2 Kota Malang, Jawa Timur, dan dua honorable mention (HM) yang diraih oleh Ahmad Arsy dari SMAN 1 Palembang, Sumatera Selatan dan Dean Hartono dari SMAK Penabur Bintaro Jaya. (Baca juga: Maksimalkan Keterserapan Lulusan Vokasi, Kemendikbud Luncurkan 2 Program Ini )

Acara tahunan Olimpiade Fisika Internasional (International Physics Olympiad/IPhO) ke-51 tahun 2020 ini seharusnya digelar di Vilnius, Lithuania pada bulan Juli 2020. Di tengah pandemi Covid-19 yang melanda dunia, pelaksanaan IPhO 2020 ditunda menjadi tahun 2021.

Untuk mengakomodir berbagai upaya persiapan yang telah dilakukan siswa dan pembinanya, dan pemerintah masing-masing negara peserta dalam persiapan IPhO 2020, tim IPhO Rusia berinisiatif menyelenggarakan kompetisi sejenis bernama IdPhO 2020 (International distributed Physics Olympiad).

(Baca juga : iPhone 12 Pro Jadi Model Paling Diminati )

Kompetisi IdPhO ini telah diketahui dan disetujui oleh Presiden IPhO untuk ditawarkan ke negara-negara anggota IPhO. Terselip kata “distribute”’, karena pelaksanaan tes IphO terdistribusi di negara-negara peserta, jadi para peserta tidak melaksanakan tes di satu tempat, sebagaimana biasanya. (Baca juga: Ini Catatan Penting Agar Sukses Mendaftar pada SNMPTN-SBMPTN )

Kompetisi ini diselenggarakan dengan kualitas soal dan semua aturan yang sama dengan kompetisi IPhO termasuk materi tes yang terdiri dari Fisika teori dan eksperimen. Seluruh siswa peserta mengikuti tes di negaranya masing-masing.

Masing-masing tes berlangsung selama lima jam tanpa jeda. Kualitas soal IdPhO tidak kalah hebatnya dengan soal IPhO. Hal ini terlihat dari passing grade untuk medali emas yang sangat rendah hanya sebesar 21,39 dari total nilai 50.

(Baca juga : Perkenalkan Cassandre Davis, Model Cantik dengan Gelar Master yang Pernah Kencan dengan Cristiano Ronaldo )

Terdapat 211 peserta dari 45 negara yang terdaftar sebagai peserta pada kompetisi fisika tingkat SMA ini dan hanya 204 peserta yang mengirimkan lembar jawaban soal teori maupun eksperimen ke panitia di Rusia. Panitia IdPhO telah mengirimkan alat eksperimen hanya ke 34 negara. Dari 204 peserta itu, 169 siswa adalah peserta resmi dan 35 siswa lainnya sebagai peserta tamu.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1839 seconds (0.1#10.140)