Kisah Zainul Muttaqin, Guru Tunanetra yang Berjuang dari Ruang Gelap Kehidupan

Selasa, 06 April 2021 - 18:09 WIB
loading...
Kisah Zainul Muttaqin,...
Zainul Muttaqin, tunanetra yang berprofesi Guru PAI Sekolah Luar Biasa (SLB)-A Yayasan Pendidikan Anak Buta (YPAB) Surabaya. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kota Bandung hari itu terasa lebih sejuk, seiring siraman rintik hujan yang membasahi bumi Kota Kembang. Di tengah hiruk pikuk kesibukan kota, nampak seorang tunanetra sedang asik dan terampil mengoperasikan laptop pribadinya, sambil membimbing teman-teman sejawatnya yang juga sebagian besar tunanetra.

Zainul Muttaqin namanya, akrab disapa Zainul. Ayah dua anak ini berprofesi sebagai Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekolah Luar Biasa (SLB)-A Yayasan Pendidikan Anak Buta (YPAB) Surabaya. Bukan secara kebetulan Zainul hadir di Kota Bandung. Dia didaulat untuk menjadi narasumber pada kegiatan Peningkatan Kompetensi ICT Guru PAI SMALB yang diselenggarakan Direktorat PAI, Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama.

Baca juga: Pakar UGM: Ini Ilmu yang Harus Dikuasai Guru Saat Mengajar Siswa Selama Pandemi

Tentu tidak sembarang Direktorat PAI memilih Zainul sebagai pembicara. Pria kelahiran Ponorogo, 26 Januari 1970 ini dinilai cukup mumpuni oleh Forum Komunikasi Guru (FKG) PAI SLB untuk menyampaikan materi seputar teknologi informasi dan komunikasi kepada para Guru PAI berkebutuhan khusus, terutama penyandang tunanetra.

Zainul merupakan peraih gelar Magister Pendidikan Kebutuhan Khusus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung dengan beasiswa dari Braillo Norway. Ia juga memiliki gelar Master of Art di bidang pendidikan dari London Metropolitan University dengan beasiswa Ford Foundation. Dirinya pernah pula menjadi Finalis Guru SDLB/SMPLB Berprestasi Tahun 2016 Kota Surabaya. Sungguh prestasi yang sangat luar biasa, bahkan untuk ukuran orang normal sekalipun.

Selama tiga hari, 1 - 3 April 2021, bertempat di Hotel Golden Flower Bandung, Jawa Barat, Zainul dengan sabar mendampingi para peserta kegiatan Peningkatan Kompetensi ICT Guru PAI SMALB. Tahap demi tahap ia paparkan tentang cara membuat akun gmail sekaligus ragam pemanfaatannya demi menunjang proses pembelajaran. Peserta yang mayoritas adalah Guru PAI berkebutuhan khusus itu terlihat begitu antusias mengikuti apa yang dijelaskan oleh Zainul.

Baca juga: 11.716 Peserta UTBK SBMPTN akan Jalani Tes di UGM, Ini Jadwal dan Lokasinya

Di sela-sela aktivitasnya sebagai pemateri, Zainul berkenan berbagi kisah dengan kami (penulis) tentang suka dukanya selama menjadi Guru PAI. Lulus dari Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta pada 1997, cita-citanya untuk menjadi guru agama tidak begitu saja ia dapatkan dengan mudah.

Zainul sempat bekerja di perusahaan ekspedisi PT JNE yang berlokasi di Jakarta. Pekerjaan tersebut ia lakoni selama 4 tahun sebelum akhirnya lolos seleksi CPNS Tahun 2002 Kementerian Agama melalui formasi Guru PAI.

Baginya, yang paling berkesan selama bertugas sebagai Guru PAI adalah ketika mengajarkan membaca Al-Qur’an kepada peserta didik tunanetra hingga mereka mampu membacanya dengan baik dan benar serta mengamalkan isi kandungannya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
7 Cara Mudah Lapor Diri...
7 Cara Mudah Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Cek Berkas yang Harus Diupload
PPG bagi Guru Tertentu...
PPG bagi Guru Tertentu 2025 Dibuka, Ini Jadwal dan Kriteria Pesertanya
Momen Haru Guru Bimbel...
Momen Haru Guru Bimbel di Depok Raih Hadiah Utama Mobil dari Produsen Keju Ternama
Ratusan Guru Adu Kemampuan...
Ratusan Guru Adu Kemampuan di Kompetisi Mengajar Bahasa Mandarin
Majelis Masyayikh-Kemenag...
Majelis Masyayikh-Kemenag Rancang Standar Mutu Pendidikan Pesantren Jenjang Pascasarjana
10 Pantun yang Cocok...
10 Pantun yang Cocok Dibagikan ke Guru di Hari Pendidikan Nasional 2025
Cegah Perceraian, Kemenag...
Cegah Perceraian, Kemenag Latih Penghulu dan Penyuluh Jadi Fasilitator Literasi Keuangan
Sambut Waisak, Kemenag...
Sambut Waisak, Kemenag Gencarkan Gerakan Sosial hingga Ekoteologi
Kemenag Gandeng MA dan...
Kemenag Gandeng MA dan ATR/BPN Legalisasi Tanah Wakaf untuk Madrasah hingga Masjid
Rekomendasi
5 Rekomendasi Kegiatan...
5 Rekomendasi Kegiatan Seru di Taman Mini, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
Kemenangan atau Mati...
Kemenangan atau Mati Syahid, Pilot Pakistan Tandatangani Surat Perintah Kematian
Peneliti UI Soroti Ketangguhan...
Peneliti UI Soroti Ketangguhan Bulog di Usia 58: Pilar Utama Swasembada yang Tak Tergoyahkan
Kenapa Bill Gates Tertarik...
Kenapa Bill Gates Tertarik dengan Program Makan Bergizi Gratis? Ini Alasannya
50 Ucapan Hari Waisak...
50 Ucapan Hari Waisak 2025 yang Penuh Kedamaian dan Bermakna
Kenang Paus Fransiskus,...
Kenang Paus Fransiskus, Praksis Sebut Paus Leo XIV Penerus Harapan Dunia
Berita Terkini
35 Contoh Soal Penalaran...
35 Contoh Soal Penalaran Numerik Kepolisian 2025 Lengkap dengan Kunci Jawaban
Seleksi Mandiri ITB...
Seleksi Mandiri ITB 2025 Dibuka, Ada Jalur Beasiswa dan KIP Kuliah
Riwayat Pendidikan Prilly...
Riwayat Pendidikan Prilly Latuconsina, Pacar Omara Esteghlal yang Jadi Dosen di LSPR
Riwayat Pendidikan Jenderal...
Riwayat Pendidikan Jenderal Gatot Nurmantyo, Mantan Panglima TNI di Era Joko Widodo
Kemendiktisaintek Luncurkan...
Kemendiktisaintek Luncurkan Kampus Berdampak: Dorong Perguruan Tinggi Jadi Motor Perubahan Sosial
Pendidikan Indonesia...
Pendidikan Indonesia di Titik Nadir? Ini Seruan Kritis GSM pada Hardiknas 2025
Infografis
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China-Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved