Mahasiswa Baru? Ini Hal Wajib yang Harus Disiapkan Saat Kuliah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bagi kamu yang duduk di kelas 12 SMA, tentu ingin melanjutkan kuliah di jurusan yang kamu inginkan. Apalagi, kamu termasuk sebagai siswa yang ngambis untuk masuk PTN/PTS impian, dan sedang mempersiapkan diri menghadapi UTBK. Sebagian besar dari kamu mungkin sudah membayangkan bagaimana rasanya ketika berkuliah nanti? Adakah persiapan mental untuk kuliah yang harus dilakukan?
Persiapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru
Agar lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan kampus, kamu tentu sudah pernah mencari tahu persiapan mental untuk kuliah, kan? Karena, saat menyandang status mahasiswa , kamu akan dihadapkan dengan suasana, cara belajar, aktivitas hingga teman-teman yang baru.
Wah seru banget dong? Tapi jangan senang dulu, karena ada segudang tanggung jawab baru yang harus kamu jalani selama berkuliah. Tak sedikit mahasiswa baru yang merasa kaget, bahkan tegang ketika dihadapkan dengan dunia kuliah dan segala permasalahannya. Nah, agar lebih siap, ada lima hal yang bisa kamu terapkan ketika menjadi mahasiswa baru, sebagai berikut:
Persiapan Mental Untuk Kuliah
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, untuk menghadapi dunia perkuliahan, kamu dituntut untuk mempersiapkan mental terlebih dahulu. Artinya, kamu harus mampu menanggalkan mental siswa SMA yang kamu miliki. Karena, mekanisme kuliah sangat berbeda dengan metode pembelajaran SMA.
Misalnya, ketika SMA, kamu akan diberikan informasi tentang kegiatan akademis dan materi pelajaran langsung oleh guru. Berbeda dari SMA, saat kuliah, kamu harus mencari tahu sendiri informasi tentang perkuliahan. Kamu harus aktif mencari informasi tentang jadwal perkuliahan, rencana studi hingga daftar kehadiran dosen pengajar.
Intinya, tidak ada waktu bermanja-manja saat kuliah. Setelah menyandang status mahasiswa, kamu dituntut untuk lebih mandiri. Tak hanya informasi tentang jadwal kuliah dan materi perkuliahan saja yang harus kamu cari sendiri. Selama perkuliahan, dosen tidak akan mendikte materi pembelajaran. Jadi, paham atau tidaknya kamu terhadap materi yang diberikan, menjadi tanggung jawab kamu sendiri.
Mengikuti Ospek
Mirip seperti Masa Orientasi Siswa (MOS) ketika kamu masuk SMA. Sebelum menghadapi kegiatan kuliah, kamu diwajibkan mengikuti Ospek untuk mengenal kehidupan kampus. Ospek biasanya berlangsung selama satu minggu, tergantung dari kebijakan masing-masing kampus. Di kegiatan ini, semua mahasiswa baru akan diberikan informasi tentang universitas, jurusan, fakultas, mekanisme perkuliahan hingga organisasi yang ada di kampus.
Seperti MOS, saat Ospek, kamu juga akan mengikuti serangkaian kegiatan. Beberapa kampus masih menerapkan Ospek dengan aturan-aturan unik yang terkesan mengerjai mahasiswa baru. Tapi, jangan khawatir, semua itu hanya untuk menyiapkan mental kamu sebagai mahasiswa baru.
Beradaptasi dengan Lingkungan Kampus
Walaupun saat Ospek kamu sudah diberikan informasi lengkap tentang kampus, fasilitas hingga dosen yang mengajar di jurusan yang kamu pilih, kamu tetap harus beradaptasi dengan lingkungan kampus. Kenalilah kehidupan kampus dan sekitarnya.
Misalnya, saat pertama masuk kuliah, ada baiknya jika kamu mengunjungi ruang tata usaha (TU) untuk mengetahui mekanisme perkuliahan, cara mengurus Kartu Rencana Studi (KRS), cara mengecek nilai, mengurus kartu perpustakaan, hingga aturan cara berpakaian yang diizinkan oleh kampus.
Bagi kamu yang berkuliah di luar kota atau luar daerah, wajib hukumnya untuk mengetahui kondisi lingkungan di sekitar kampus. Mulailah menerapkan tips memilih kos yang strategis, mencari tahu moda transportasi yang bisa digunakan, hingga memetakan fasilitas yang tersedia di sekitar kampusmu.
Selama berkuliah, kamu akan sering berurusan dengan tempat fotokopi, tempat print dokumen, toko perlengkapan tulis dan sebagainya. Kamu juga harus mencari tahu lokasi ATM terdekat, hingga tempat makan favorit mahasiswa.
Menjalin Relasi Seluas-Luasnya
Momen kuliah dapat menjadi saat yang tepat untuk menjalin relasi seluas-luasnya. Karena, saat berkuliah kamu tentu akan menemukan berbagai karakter mahasiswa berdasarkan latar belakang pendidikan, daerah, minat dan bakat hingga ketertarikan terhadap kegiatan kemahasiswaan.
Jangan takut bergaul dengan senior atau kakak tingkat, karena mereka memiliki pengalaman lebih yang bisa membantu kamu menghadapi dunia perkuliahan. Ingat, kuliah hanyalah satu di antara pintu gerbang untuk menggapai cita-cita, jadi banyak-banyaklah menjalin relasi selama kuliah. Karena, tidak menutup kemungkinan relasi yang kamu jalin dapat membantu kamu setelah lulus nanti.
Kuasai Jadwal Kuliah, Materi Pembelajaran dan Kenali Dosen
Karena dituntut untuk mandiri, kamu harus lebih aktif ketika menjadi mahasiswa baru. Menguasai jadwal kuliah dan materi pembelajaran dapat menjadi langkah yang tepat. Jangan lupa untuk berkenalan dengan para dosen di kampusmu. Tidak seperti guru di SMA, dosen akan lebih terbuka kepada mahasiswanya.
Sebagian besar dosen akan senang menjadi teman diskusi oleh para mahasiswa. Jadi, jangan segan-segan untuk berkenalan dengan para dosen di kampusmu ya. Namun ingat, mereka adalah pengajar, walaupun lebih egaliter, kamu tidak bisa memperlakukan mereka seperti teman sepermainan ya.
Nah, jika kamu kenal dengan para dosen, kamu lebih mudah menyesuaikan diri terhadap materi pelajaran yang mereka sampaikan. Kamu bisa memetakan gaya mengajar masing-masing dosen. Karena, tak semua dosen dapat menyajikan materi melalui media digital, terkadang ada beberapa dosen yang masih konsisten membuat catatan-catatan khusus, atau membagikan jurnal ilmiah.
Nah, itulah beberapa hal yang harus kamu persiapkan ketika menjadi mahasiswa baru. Semoga dapat menjadi referensi bagi kamu yang akan menghadapi dunia perkuliahan ya. Selamat mencoba!
Persiapan Kuliah Untuk Mahasiswa Baru
Agar lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan kampus, kamu tentu sudah pernah mencari tahu persiapan mental untuk kuliah, kan? Karena, saat menyandang status mahasiswa , kamu akan dihadapkan dengan suasana, cara belajar, aktivitas hingga teman-teman yang baru.
Wah seru banget dong? Tapi jangan senang dulu, karena ada segudang tanggung jawab baru yang harus kamu jalani selama berkuliah. Tak sedikit mahasiswa baru yang merasa kaget, bahkan tegang ketika dihadapkan dengan dunia kuliah dan segala permasalahannya. Nah, agar lebih siap, ada lima hal yang bisa kamu terapkan ketika menjadi mahasiswa baru, sebagai berikut:
Persiapan Mental Untuk Kuliah
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, untuk menghadapi dunia perkuliahan, kamu dituntut untuk mempersiapkan mental terlebih dahulu. Artinya, kamu harus mampu menanggalkan mental siswa SMA yang kamu miliki. Karena, mekanisme kuliah sangat berbeda dengan metode pembelajaran SMA.
Misalnya, ketika SMA, kamu akan diberikan informasi tentang kegiatan akademis dan materi pelajaran langsung oleh guru. Berbeda dari SMA, saat kuliah, kamu harus mencari tahu sendiri informasi tentang perkuliahan. Kamu harus aktif mencari informasi tentang jadwal perkuliahan, rencana studi hingga daftar kehadiran dosen pengajar.
Baca Juga
Intinya, tidak ada waktu bermanja-manja saat kuliah. Setelah menyandang status mahasiswa, kamu dituntut untuk lebih mandiri. Tak hanya informasi tentang jadwal kuliah dan materi perkuliahan saja yang harus kamu cari sendiri. Selama perkuliahan, dosen tidak akan mendikte materi pembelajaran. Jadi, paham atau tidaknya kamu terhadap materi yang diberikan, menjadi tanggung jawab kamu sendiri.
Mengikuti Ospek
Mirip seperti Masa Orientasi Siswa (MOS) ketika kamu masuk SMA. Sebelum menghadapi kegiatan kuliah, kamu diwajibkan mengikuti Ospek untuk mengenal kehidupan kampus. Ospek biasanya berlangsung selama satu minggu, tergantung dari kebijakan masing-masing kampus. Di kegiatan ini, semua mahasiswa baru akan diberikan informasi tentang universitas, jurusan, fakultas, mekanisme perkuliahan hingga organisasi yang ada di kampus.
Seperti MOS, saat Ospek, kamu juga akan mengikuti serangkaian kegiatan. Beberapa kampus masih menerapkan Ospek dengan aturan-aturan unik yang terkesan mengerjai mahasiswa baru. Tapi, jangan khawatir, semua itu hanya untuk menyiapkan mental kamu sebagai mahasiswa baru.
Beradaptasi dengan Lingkungan Kampus
Walaupun saat Ospek kamu sudah diberikan informasi lengkap tentang kampus, fasilitas hingga dosen yang mengajar di jurusan yang kamu pilih, kamu tetap harus beradaptasi dengan lingkungan kampus. Kenalilah kehidupan kampus dan sekitarnya.
Misalnya, saat pertama masuk kuliah, ada baiknya jika kamu mengunjungi ruang tata usaha (TU) untuk mengetahui mekanisme perkuliahan, cara mengurus Kartu Rencana Studi (KRS), cara mengecek nilai, mengurus kartu perpustakaan, hingga aturan cara berpakaian yang diizinkan oleh kampus.
Bagi kamu yang berkuliah di luar kota atau luar daerah, wajib hukumnya untuk mengetahui kondisi lingkungan di sekitar kampus. Mulailah menerapkan tips memilih kos yang strategis, mencari tahu moda transportasi yang bisa digunakan, hingga memetakan fasilitas yang tersedia di sekitar kampusmu.
Selama berkuliah, kamu akan sering berurusan dengan tempat fotokopi, tempat print dokumen, toko perlengkapan tulis dan sebagainya. Kamu juga harus mencari tahu lokasi ATM terdekat, hingga tempat makan favorit mahasiswa.
Menjalin Relasi Seluas-Luasnya
Momen kuliah dapat menjadi saat yang tepat untuk menjalin relasi seluas-luasnya. Karena, saat berkuliah kamu tentu akan menemukan berbagai karakter mahasiswa berdasarkan latar belakang pendidikan, daerah, minat dan bakat hingga ketertarikan terhadap kegiatan kemahasiswaan.
Jangan takut bergaul dengan senior atau kakak tingkat, karena mereka memiliki pengalaman lebih yang bisa membantu kamu menghadapi dunia perkuliahan. Ingat, kuliah hanyalah satu di antara pintu gerbang untuk menggapai cita-cita, jadi banyak-banyaklah menjalin relasi selama kuliah. Karena, tidak menutup kemungkinan relasi yang kamu jalin dapat membantu kamu setelah lulus nanti.
Kuasai Jadwal Kuliah, Materi Pembelajaran dan Kenali Dosen
Karena dituntut untuk mandiri, kamu harus lebih aktif ketika menjadi mahasiswa baru. Menguasai jadwal kuliah dan materi pembelajaran dapat menjadi langkah yang tepat. Jangan lupa untuk berkenalan dengan para dosen di kampusmu. Tidak seperti guru di SMA, dosen akan lebih terbuka kepada mahasiswanya.
Sebagian besar dosen akan senang menjadi teman diskusi oleh para mahasiswa. Jadi, jangan segan-segan untuk berkenalan dengan para dosen di kampusmu ya. Namun ingat, mereka adalah pengajar, walaupun lebih egaliter, kamu tidak bisa memperlakukan mereka seperti teman sepermainan ya.
Nah, jika kamu kenal dengan para dosen, kamu lebih mudah menyesuaikan diri terhadap materi pelajaran yang mereka sampaikan. Kamu bisa memetakan gaya mengajar masing-masing dosen. Karena, tak semua dosen dapat menyajikan materi melalui media digital, terkadang ada beberapa dosen yang masih konsisten membuat catatan-catatan khusus, atau membagikan jurnal ilmiah.
Nah, itulah beberapa hal yang harus kamu persiapkan ketika menjadi mahasiswa baru. Semoga dapat menjadi referensi bagi kamu yang akan menghadapi dunia perkuliahan ya. Selamat mencoba!
(mpw)