Tim Terbaik Robotik Indonesia Siap Bertarung di Kompetisi Robot Internasional di China
loading...
A
A
A
“Saya yakin setiap tim akan berusaha untuk mendapatkan skor tertinggi, siapa yang melempar anak panah dengan akurasi baik itulah pemenangnya,” ungkap Djoko Purwanto.
Untuk diketahui, sejak tahun 2002, NHK Robocon diubah menjadi ABU Robocon yang disponsori oleh ABU sebagai organisasi penyiaran program televisi yang memiliki lebih dari seratus anggota stasiun televisi dari berbagai negara di dunia. Dalam hal ini, Indonesia diwakili oleh Televisi Republik Indonesia (TVRI) sebagai anggota. TVRI bekerja sama dengan Pusat Prestasi Nasional untuk memfasilitasi keikutsertaaan Tim Robot dari Indonesia agar dapat bertanding dalam kontes Internasional ABU Robocon ini.
Daftar Pemenang Kontes Robot Indonesia Wilayah II 2021
Sebanyak 278 tim robot dari 107 perguruan tinggi telah turut serta dalam KRI Wilayah I dan KRI Wilayah II. Untuk KRI wilayah II diikuti 138 tim mahasiswa dari 53 perguruan tinggi dengan rincian divisi KRAI sebanyak 23 tim, KRSRI 42 tim, KRTMI19 tim, KRSTI18 tim, serta KRSBI Beroda 27 tim, dan KRSBI-Humanoid 9 tim.
Asep mengatakan KRI merupakan kompetisi yang diselenggarakan untuk mendorong kreativitas mahasiswa dalam bidang teknologi robotika dan kecerdasan buatan. Meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19, Asep Sukmayadi berharap mahasiswa Indonesia dapat terus berkreasi dan berinovasi, khususnya di bidang robotika.
Berikut adalah daftar pemenang KRI 2021 untuk wilayah II. Untuk Divisi Kontes Robot ABU Indonesia juara pertama diraih oleh tim RIOT dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, juara kedua tim MAESTRO_EVO dari Universitas Negeri Yogyakarta, dan juara ketiga tim KOPENS dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Sementara itu untuk desain terbaik diraih tim KOPENS dan strategi terbaik diraih oleh tim RIOT.
Selanjutnya untuk divisi Kontes Robot SAR Indonesia, juara pertama diraih oleh tim EILERO dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, juara kedua tim DOME dari Universitas Muhammadiyah Malang, juara ketiga tim DEWAYANI dari Universitas Negeri Surabaya. Desain terbaik diraih oleh tim EILERO dan strategi terbaik diraih oleh tim DEWAYANI.
Untuk divisi Kontes Robot Tematik Indonesia, juara pertama diraih oleh tim ABHINAYA dari Universitas Negeri Yogyakarta, juara kedua ASTRO UNAIR dari Universitas Airlangga, dan juara ketiga tim RIVAL dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Sedangkan strategi terbaik diraih oleh tim ABHINAYA.
Kemudian, untuk divisi Kontes Robot Seni Tari Indonesia, juara pertama diraih oleh tim VI-ROSE dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, juara kedua tim AZZAHRALY dari Universitas Negeri Surabaya, juara ketiga ERISA dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Desain dan artistik terbaik diraih oleh tim AZZAHRALY.
Untuk divisi Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Beroda, juara pertama diraih oleh tim ERSOW dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, juara kedua tim IRIS dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan juara ketiga tim GERHANA DEWARUCI dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Desain Terbaik diraih oleh tim ERSOW dan strategi terbaik diraih oleh tim GERHANA DEWARUCI.
Untuk divisi Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Humanoid, juara pertama diraih oleh tim ICHIRO dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, juara kedua tim GANDAMANA dari Universitas Negeri Surabaya, dan juara ketiga EROS dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Strategi terbaik diriah oleh tim AL-'AADIYAAT dari Universitas Negeri Yogyakarta.
Untuk diketahui, sejak tahun 2002, NHK Robocon diubah menjadi ABU Robocon yang disponsori oleh ABU sebagai organisasi penyiaran program televisi yang memiliki lebih dari seratus anggota stasiun televisi dari berbagai negara di dunia. Dalam hal ini, Indonesia diwakili oleh Televisi Republik Indonesia (TVRI) sebagai anggota. TVRI bekerja sama dengan Pusat Prestasi Nasional untuk memfasilitasi keikutsertaaan Tim Robot dari Indonesia agar dapat bertanding dalam kontes Internasional ABU Robocon ini.
Daftar Pemenang Kontes Robot Indonesia Wilayah II 2021
Sebanyak 278 tim robot dari 107 perguruan tinggi telah turut serta dalam KRI Wilayah I dan KRI Wilayah II. Untuk KRI wilayah II diikuti 138 tim mahasiswa dari 53 perguruan tinggi dengan rincian divisi KRAI sebanyak 23 tim, KRSRI 42 tim, KRTMI19 tim, KRSTI18 tim, serta KRSBI Beroda 27 tim, dan KRSBI-Humanoid 9 tim.
Asep mengatakan KRI merupakan kompetisi yang diselenggarakan untuk mendorong kreativitas mahasiswa dalam bidang teknologi robotika dan kecerdasan buatan. Meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19, Asep Sukmayadi berharap mahasiswa Indonesia dapat terus berkreasi dan berinovasi, khususnya di bidang robotika.
Berikut adalah daftar pemenang KRI 2021 untuk wilayah II. Untuk Divisi Kontes Robot ABU Indonesia juara pertama diraih oleh tim RIOT dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, juara kedua tim MAESTRO_EVO dari Universitas Negeri Yogyakarta, dan juara ketiga tim KOPENS dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Sementara itu untuk desain terbaik diraih tim KOPENS dan strategi terbaik diraih oleh tim RIOT.
Selanjutnya untuk divisi Kontes Robot SAR Indonesia, juara pertama diraih oleh tim EILERO dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, juara kedua tim DOME dari Universitas Muhammadiyah Malang, juara ketiga tim DEWAYANI dari Universitas Negeri Surabaya. Desain terbaik diraih oleh tim EILERO dan strategi terbaik diraih oleh tim DEWAYANI.
Untuk divisi Kontes Robot Tematik Indonesia, juara pertama diraih oleh tim ABHINAYA dari Universitas Negeri Yogyakarta, juara kedua ASTRO UNAIR dari Universitas Airlangga, dan juara ketiga tim RIVAL dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Sedangkan strategi terbaik diraih oleh tim ABHINAYA.
Kemudian, untuk divisi Kontes Robot Seni Tari Indonesia, juara pertama diraih oleh tim VI-ROSE dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, juara kedua tim AZZAHRALY dari Universitas Negeri Surabaya, juara ketiga ERISA dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Desain dan artistik terbaik diraih oleh tim AZZAHRALY.
Untuk divisi Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Beroda, juara pertama diraih oleh tim ERSOW dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, juara kedua tim IRIS dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan juara ketiga tim GERHANA DEWARUCI dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Desain Terbaik diraih oleh tim ERSOW dan strategi terbaik diraih oleh tim GERHANA DEWARUCI.
Untuk divisi Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Humanoid, juara pertama diraih oleh tim ICHIRO dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, juara kedua tim GANDAMANA dari Universitas Negeri Surabaya, dan juara ketiga EROS dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Strategi terbaik diriah oleh tim AL-'AADIYAAT dari Universitas Negeri Yogyakarta.