5 Anak ber-IQ 146 Jadi Mahasiswa Termuda di Kampus Terbaik Dunia

Selasa, 07 Desember 2021 - 18:56 WIB
loading...
A A A
Mengutip Mirror, sebenarnya Laurent dapat menyelesaikan S1 dalam kurun waktu 10 bulan, sehingga dia bisa memenuhi target menyelesaikan pendidikan sebelum ulang tahunnya pada 26 Desember.

Tapi pada 9 Desember 2019, pihak universitas mengabari bahwa rencana tersebut tidak mungkin terlaksana karena ada sejumlah ujian yang harus diselesaikan. Orang tua Laurent yang kecewa pun memutuskan menarik dan mengakhiri kuliah putranya dari universitas tersebut.

3. Joshua Beckford
Joshua Beckford menjadi salah satu dari banyaknya anak jenius di dunia. Saat masih berusia 2 tahun, Joshua sudah mampu membaca dengan lancar dan setahun kemudian dia bisa menguasai bahasa Jepang.

Dengan kecerdasannya tersebut, Joshua Beckford menjadi mahasiswa saat masih berusia 6 tahun. Tak hanya itu, dia juga menjadi mahasiswa termuda di salah satu kampus paling bergengsi di dunia, yakni Universitas Oxford di Inggris.

Mengutip dari Black Doctor, Joshua Beckford ternyata seorang anak yang didiagnosis mengidap autisme. Dengan mengambil jurusan Filsafat dan Sejarah, Joshua ternyata berencana mengambil studi lain untuk menjadi ahli bedah saraf.

4. Jeremy Shuler
Jeremy Shuler berhasil diterima sebagai mahasiswa di di Cornell University pada usia 12 tahun. Tempatnya mengenyam pendidikan merupakan salah satu universitas papan atas dan bergengsi di Amerika Serikat (AS).

Mengutip Ithaca Journal, Shuler adalah anak dari pasangan yang berprofesi sebagai insinyur dirgantara di Lubbock, negara bagian Texas, Amerika Serikat. Shuler yang menjadi mahasiswa di kampus tersebut mengambil jurusan teknik.

Menurut Corey Ryan Earle selaku sejarawan Cornell University, jika Jeremy dapat menyelesaikan perkuliahan dengan tepat waktu di usia 16 tahun, maka ia menjadi satu-satunya mahasiswa termuda yang meraih gelar sarjana di Cornell University.

5. Cendikiawan Suryaatmadja
Sama seperti Jeremy Shuler, Cendikiawan Suryaatmadja atau yang dikenal dengan nama Diki diterima di salah satu universitas top di Kanada, Universitas Waterloo pada usia 12 tahun di 2016 lalu. Anak asal Bogor, Jawa Barat, Indonesia ini mampu jadi mahasiswa termuda di kampus tersebut.

Selain itu, Diki juga diterima sebagai mahasiswa di Universitas Waterloo dengan nilai tertinggi. Dia berhasil mendapatkan nilai IELTS yang memuaskan dan yang tertinggi di antara mahasiswa lainnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0943 seconds (0.1#10.140)