Dirjen Diksi Hibahkan Pesawat KR-02 untuk Tingkatkan Kompetensi Lulusan SMK
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kegiatan Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi ( Dirjen Diksi ) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Wikan Sakarinto ke Magelang terasa berbeda dari sekadar kunjungan kerja biasanya.
Kali ini, dia dan keluarga besar secara resmi menghibahkan pesawat terbang KR-02 kepada SMK Muhammadiyah 2 Salam, Magelang, Jawa Tengah. Upaya ini adalah bentuk nyata dukungan dalam peningkatan kualitas mutu SDM vokasi khususnya jurusan penerbangan.
“Siswa SMK jurusan penerbangan kalau belajar sebagai calon teknisi pesawat, ya, jangan hanya dengan membaca buku saja, harus pegang langsung pesawat aslinya. Pesawat yang dirancang dan dibangun Almarhum Bapak di rumah kami ini semoga bermanfaat bagi SMK yang memiliki jurusan penerbangan,” katanya melalui siaran pers, dikutip Selasa (2/2/2022).
Pesawat berawak dua orang ini dirancang dan dibangun oleh almarhum ayah Wikan Sakarinto, Kemal Singgih bersama teman karibnya yakni mantan atlet terbang layang sekaligus penghobi dirgantara, Heru Rudiyanto.
Heru Rudiyanto sendiri dikenal sebagai pilot dan atlet terbang layang yang sempat meraih medali perunggu dan perak dalam berbagai ajang PON di masa lampau. Ditambah lagi, sosok pecinta olahraga dirgantara tersebut beberapa waktu lalu juga menghibahkan pesawat lain dengan jenis yang sama ke SMK di Medan, Sumatera Utara.
“Di sana, pesawat telah dimanfaatkan oleh sekolah untuk melatih para siswanya sebagai calon teknisi pesawat terbang,” ungkap Wikan.
Adapun spesifikasi mesin pesawat memakai mesin Volkswagen (VW) dengan konstruksi badan pesawat dari kayu yang sudah diolah khusus dipadukan logam ringan maupun fiber.
Selain itu, instrumen pesawat juga terbilang lengkap dari pengukur ketinggian terbang, spidometer, throttle, dan lain-lain sehingga memenuhi spesifikasi yang layak terbang.
Kali ini, dia dan keluarga besar secara resmi menghibahkan pesawat terbang KR-02 kepada SMK Muhammadiyah 2 Salam, Magelang, Jawa Tengah. Upaya ini adalah bentuk nyata dukungan dalam peningkatan kualitas mutu SDM vokasi khususnya jurusan penerbangan.
“Siswa SMK jurusan penerbangan kalau belajar sebagai calon teknisi pesawat, ya, jangan hanya dengan membaca buku saja, harus pegang langsung pesawat aslinya. Pesawat yang dirancang dan dibangun Almarhum Bapak di rumah kami ini semoga bermanfaat bagi SMK yang memiliki jurusan penerbangan,” katanya melalui siaran pers, dikutip Selasa (2/2/2022).
Pesawat berawak dua orang ini dirancang dan dibangun oleh almarhum ayah Wikan Sakarinto, Kemal Singgih bersama teman karibnya yakni mantan atlet terbang layang sekaligus penghobi dirgantara, Heru Rudiyanto.
Heru Rudiyanto sendiri dikenal sebagai pilot dan atlet terbang layang yang sempat meraih medali perunggu dan perak dalam berbagai ajang PON di masa lampau. Ditambah lagi, sosok pecinta olahraga dirgantara tersebut beberapa waktu lalu juga menghibahkan pesawat lain dengan jenis yang sama ke SMK di Medan, Sumatera Utara.
“Di sana, pesawat telah dimanfaatkan oleh sekolah untuk melatih para siswanya sebagai calon teknisi pesawat terbang,” ungkap Wikan.
Adapun spesifikasi mesin pesawat memakai mesin Volkswagen (VW) dengan konstruksi badan pesawat dari kayu yang sudah diolah khusus dipadukan logam ringan maupun fiber.
Selain itu, instrumen pesawat juga terbilang lengkap dari pengukur ketinggian terbang, spidometer, throttle, dan lain-lain sehingga memenuhi spesifikasi yang layak terbang.