Calon Mahasiswa, Ini 17 Jurusan Teknik yang Paling Dibutuhkan Dunia Kerja
loading...
A
A
A
Lulusan Teknik Fisika bisa bekerja sebagai insinyur profesional di berbagai bidang. Misalnya bisa menempati posisi sebagai teknisi di bidang kontrol sistem, material, ataupun mesin di perusahaan otomotif. Selain itu, juga bisa bekerja di industri perminyakan, pertambangan, telekomunikasi dan elektronika, teknologi informasi, pembangkit listrik, properti, atau instansi pemerintah. Bahkan, kamu juga bisa menjadi konsultan, akademisi, atau bekerja di lembaga penelitian.
15. Teknik Metalurgi
Teknik Metalurgi mempelajari sifat-sifat kimia yang terkandung di dalam logam. Dari kandungan kimia tersebut, kamu akan memahami fungsi masing-masing logam untuk kehidupan sehari-hari. Walaupun program studi ini kalah populer dibandingkan dengan Teknik Sipil, Teknik Industri, atau Perminyakan, para insinyur atau lulusan Teknik Metalurgi sangat dibutuhkan saat ini
Metalurgi juga akan melibatkan banyak riset dan penelitian beserta kegiatan praktik. Maka, di luar jam pelajaran pun akan disibukkan dengan penulisan laporan, pengumpulan data untuk analisa, dan lainnya. Untuk itu, harus mempunyai tingkat ketelitian serta daya analisa yang tinggi saat berkuliah di jurusan ini.
Para lulusan dari jurusan Teknik Metalurgi mempunyai sektor karier yang cukup luas. Contohnya, bisa bekerja di perusahaan pertambangan logam dan batu bara, pabrik ekstraksi logam, pabrik semen, perusahaan migas, manufaktur otomotif/pesawat, perusahaan konstruksi, dan perusahaan yang menggunakan logam lainnya.
16. Teknik Pertanian
Teknik Pertanian adalah disiplin ilmu di pertanian yang lebih menekankan kepada aspek teknik (mesin). Misalnya merancang mesin-mesin atau sistem untuk membuat hasil panen menjadi maksimal dengan cara yang efektif.
Mata kuliah yang dipelajari nanti tentunya yang bersifat keteknikan dan pertanian. Mulai dari Perbengkelan, Ilmu Lingkungan, Sistem Pertanian Industri, Energi dan Mesin Pertanian, Teknik Biosistem, Mekanisasi Pertanian, Gambar Teknik, Ekonomi Teknik, Teknik Hidroponik, dan banyak lagi.
Prospek kerja dari jurusan ini luas banget. Bisa masuk ke Kementrian Pertanian, atau Kementrian Perindustrian. Atau di Pusat Penelitian (Litbang) Pertanian. Bisa juga ke perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang alat teknik dan agroindustri kayak Asian Agri Group, Sime Darby Plantation. Juga bisa bekerja ke Lembaga internasional kayak United Nation Development Programme (UNDP) hingga bisa melanjutkan studi untuk jadi dosen atau pengajar.
17. Teknik Geologi
Lingkup pengetahuan Jurusan Teknik Geologi mencakup segala hal yang berkaitan dengan bumi, mulai dari permukaan hingga isi bumi. Seperti apa contohnya? Hal yang menjadi kajian dari jurusan ini, yaitu mineral, gas bumi, nikel, hingga emas.
Beberapa mata kuliah yang mendukung keahlian mahasiswa diambil dari kurikulum Jurusan Teknik Geologi Universitas Diponegoro, contohnya Geotermal, Geologi Minyak dan Gas Bumi, Teknik Pemboran, Vulkanologi, dan Geostatistika.
15. Teknik Metalurgi
Teknik Metalurgi mempelajari sifat-sifat kimia yang terkandung di dalam logam. Dari kandungan kimia tersebut, kamu akan memahami fungsi masing-masing logam untuk kehidupan sehari-hari. Walaupun program studi ini kalah populer dibandingkan dengan Teknik Sipil, Teknik Industri, atau Perminyakan, para insinyur atau lulusan Teknik Metalurgi sangat dibutuhkan saat ini
Metalurgi juga akan melibatkan banyak riset dan penelitian beserta kegiatan praktik. Maka, di luar jam pelajaran pun akan disibukkan dengan penulisan laporan, pengumpulan data untuk analisa, dan lainnya. Untuk itu, harus mempunyai tingkat ketelitian serta daya analisa yang tinggi saat berkuliah di jurusan ini.
Para lulusan dari jurusan Teknik Metalurgi mempunyai sektor karier yang cukup luas. Contohnya, bisa bekerja di perusahaan pertambangan logam dan batu bara, pabrik ekstraksi logam, pabrik semen, perusahaan migas, manufaktur otomotif/pesawat, perusahaan konstruksi, dan perusahaan yang menggunakan logam lainnya.
16. Teknik Pertanian
Teknik Pertanian adalah disiplin ilmu di pertanian yang lebih menekankan kepada aspek teknik (mesin). Misalnya merancang mesin-mesin atau sistem untuk membuat hasil panen menjadi maksimal dengan cara yang efektif.
Mata kuliah yang dipelajari nanti tentunya yang bersifat keteknikan dan pertanian. Mulai dari Perbengkelan, Ilmu Lingkungan, Sistem Pertanian Industri, Energi dan Mesin Pertanian, Teknik Biosistem, Mekanisasi Pertanian, Gambar Teknik, Ekonomi Teknik, Teknik Hidroponik, dan banyak lagi.
Prospek kerja dari jurusan ini luas banget. Bisa masuk ke Kementrian Pertanian, atau Kementrian Perindustrian. Atau di Pusat Penelitian (Litbang) Pertanian. Bisa juga ke perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang alat teknik dan agroindustri kayak Asian Agri Group, Sime Darby Plantation. Juga bisa bekerja ke Lembaga internasional kayak United Nation Development Programme (UNDP) hingga bisa melanjutkan studi untuk jadi dosen atau pengajar.
17. Teknik Geologi
Lingkup pengetahuan Jurusan Teknik Geologi mencakup segala hal yang berkaitan dengan bumi, mulai dari permukaan hingga isi bumi. Seperti apa contohnya? Hal yang menjadi kajian dari jurusan ini, yaitu mineral, gas bumi, nikel, hingga emas.
Beberapa mata kuliah yang mendukung keahlian mahasiswa diambil dari kurikulum Jurusan Teknik Geologi Universitas Diponegoro, contohnya Geotermal, Geologi Minyak dan Gas Bumi, Teknik Pemboran, Vulkanologi, dan Geostatistika.
(mpw)