Jurusan Kuliah yang Menjanjikan Gaji Tinggi untuk Wanita, Girls Yuk Simak!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di masa kini, kaum wanita sudah berpijak sendiri tanpa ditopang laki-laki. Wanita bisa menjadi apa pun yang mereka mau, termasuk mengemban profesi dengan gaji fantastis.
Namun, untuk mendapatkan karier secerah ini, diperlukan persiapan yang matang dan ketepatan dalam memilih jurusan kuliah .
Berikut ini adalah daftar jurusan kuliah yang menjanjikan gaji tinggi untuk wanita.
1. Jurusan Keperawatan
Jurusan Keperawatan menjadi jurusan pertama yang tepat bagi para wanita yang menginginkan gaji tinggi. Peluang kerjanya cukup menjanjikan. Banyak rumah sakit, klinik, dan intitusi kesehatan yang membutuhkan jasa dari lulusan keperawatan.
Pendidikan keperawatan dibagi menjadi dua tingkat; Diploma 3 (D3) yang menghabiskan waktu sekitar tiga tahun, dan Sarjana (S1) yang membutuhkan waktu selama enam tahun. beberapa mata kuliah yang dipelajari di jurusan keperawatan adalah konsep dasar keperawatan, anatomi dan fisiologi manusia, psikologi dasar, farmakologi.
Menjadi perawat rumah sakit bisa dilakukan apabila sudah memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) atau Surat Kompetensi yang dikeluarkan pemerintah. Gaji perawat di rumah sakit sebesar Rp4-7 juta.
Sementara untuk perawat yang bekerja di puskesmas, gaji pokoknya mencapai Rp2.250.148 namun ini belum ditambah dengan penghasilan di luar gaji pokok seperti tunjangan daerah, Intensif khusus Nakes (Tenaga Kesehatan), Biaya Operasional Kesehatan (BOK), hingga perjalanan dinas.
2. Jurusan Teknik Informatika
Jurusan teknik biasanya identik dengan laki-laki, namun bukan berarti perempuan tidak bisa berkuliah di jurusan ini. Teknik informatika adalah ilmu yang fokus belajar tentang memanfaatkan teknologi komputer dengan memahami prinsip komputasi, mulai dari perancangan pengembangan, pengujian, hingga evaluasi sistem perangkat lunak.
Salah satu prospek kerja dari jurusan teknik informatika adalah menjadi software engineer dan web development. Disinyalir, gaji soft engineer senior bia mencapai Rp10-25 juta per bulan, sementara web development senior biasa mencapai Rp8-15 juta per bulan.
Beberapa mata kuliah yang dipelajari di jurusan ini adalah komputasi numerik, kecerdasan buatan, pemograman web, sistem operasi, keamanan informasi dan jaringan, dan masih banyak lagi.
3. Arsitektur dan Teknik Sipil
Kedua jurusan ini serupa tapi tak sama. Jurusan arsitektur berpusat pada pembuatan rancangan konstruksi dan desain sebuah bangunan, sementara pembangunan dari rancangan tersebut dilakukan oleh teknik sipil, termasuk dalam pemeliharaan dan renovasi bangunan tersebut.
Keduanya sama-sama memiliki gaji yang bernilai tinggi. Standar gaji seorang arsitek pemula bisa mencapai Rp4,3 juta. Bila semakin banyak proyek dan jam terbang selama 5-8 tahun, maka nominalnya dapat bertambah hingga Rp10-50 juta per bulan.
Untuk teknik sipil, berbeda bidang berbeda pula jumlah gajinya. Seorang structural engineer bisa memperoleh penghasilan Rp66 juta rupiah per tahun, sedangkan kontraktor insinyur sipil bisa mendapatkan gaji hingga ratusan juta.
4. Jurusan Tata Rias
Jurusan tata rias bisa dibilang paling dekat dengan kehidupan wanita sehari-hari yang tidak luput dari berhias. Jurusan ini mempelajari perawatan wajah, dasar merias, rias fantasi, riasan pengantin nasional dan internasional, hingga anatomi dan fisiologi tubuh manusia untuk memahami penyakit berbagai bagian tubuh yang harus dirawat kecantikannya.
Jurusan Tata Rias tersebar di beberapa kampus di Indonesia, yakni Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang (UNNES), dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Tentu saja lulusan tata rias bisa bekerja sebagai make up artist (MUA) yang bertanggung jawab dalam melakukan rias pada selebritis di berbagai acara.
Gaji seorang MUA bisa mencapai Rp3-5 juta tergantung jam terbang dan kompetensi yang dimilikinya. Semakin profesional, maka semakin besar gajinya. Contohnya adalah Marlene Hariman, MUA ternama yang pernah menjadi penata rias Nagita Slavina. Untuk satu kali rias, dia bisa mendapatkan penghasilan Rp3,5 juta hingga Rp15 juta.
Dilansir dari berbagai sumber:
Alifia Nur Faiza/Litbang MPI
Namun, untuk mendapatkan karier secerah ini, diperlukan persiapan yang matang dan ketepatan dalam memilih jurusan kuliah .
Berikut ini adalah daftar jurusan kuliah yang menjanjikan gaji tinggi untuk wanita.
1. Jurusan Keperawatan
Jurusan Keperawatan menjadi jurusan pertama yang tepat bagi para wanita yang menginginkan gaji tinggi. Peluang kerjanya cukup menjanjikan. Banyak rumah sakit, klinik, dan intitusi kesehatan yang membutuhkan jasa dari lulusan keperawatan.
Pendidikan keperawatan dibagi menjadi dua tingkat; Diploma 3 (D3) yang menghabiskan waktu sekitar tiga tahun, dan Sarjana (S1) yang membutuhkan waktu selama enam tahun. beberapa mata kuliah yang dipelajari di jurusan keperawatan adalah konsep dasar keperawatan, anatomi dan fisiologi manusia, psikologi dasar, farmakologi.
Menjadi perawat rumah sakit bisa dilakukan apabila sudah memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) atau Surat Kompetensi yang dikeluarkan pemerintah. Gaji perawat di rumah sakit sebesar Rp4-7 juta.
Sementara untuk perawat yang bekerja di puskesmas, gaji pokoknya mencapai Rp2.250.148 namun ini belum ditambah dengan penghasilan di luar gaji pokok seperti tunjangan daerah, Intensif khusus Nakes (Tenaga Kesehatan), Biaya Operasional Kesehatan (BOK), hingga perjalanan dinas.
2. Jurusan Teknik Informatika
Jurusan teknik biasanya identik dengan laki-laki, namun bukan berarti perempuan tidak bisa berkuliah di jurusan ini. Teknik informatika adalah ilmu yang fokus belajar tentang memanfaatkan teknologi komputer dengan memahami prinsip komputasi, mulai dari perancangan pengembangan, pengujian, hingga evaluasi sistem perangkat lunak.
Salah satu prospek kerja dari jurusan teknik informatika adalah menjadi software engineer dan web development. Disinyalir, gaji soft engineer senior bia mencapai Rp10-25 juta per bulan, sementara web development senior biasa mencapai Rp8-15 juta per bulan.
Beberapa mata kuliah yang dipelajari di jurusan ini adalah komputasi numerik, kecerdasan buatan, pemograman web, sistem operasi, keamanan informasi dan jaringan, dan masih banyak lagi.
3. Arsitektur dan Teknik Sipil
Kedua jurusan ini serupa tapi tak sama. Jurusan arsitektur berpusat pada pembuatan rancangan konstruksi dan desain sebuah bangunan, sementara pembangunan dari rancangan tersebut dilakukan oleh teknik sipil, termasuk dalam pemeliharaan dan renovasi bangunan tersebut.
Keduanya sama-sama memiliki gaji yang bernilai tinggi. Standar gaji seorang arsitek pemula bisa mencapai Rp4,3 juta. Bila semakin banyak proyek dan jam terbang selama 5-8 tahun, maka nominalnya dapat bertambah hingga Rp10-50 juta per bulan.
Untuk teknik sipil, berbeda bidang berbeda pula jumlah gajinya. Seorang structural engineer bisa memperoleh penghasilan Rp66 juta rupiah per tahun, sedangkan kontraktor insinyur sipil bisa mendapatkan gaji hingga ratusan juta.
4. Jurusan Tata Rias
Jurusan tata rias bisa dibilang paling dekat dengan kehidupan wanita sehari-hari yang tidak luput dari berhias. Jurusan ini mempelajari perawatan wajah, dasar merias, rias fantasi, riasan pengantin nasional dan internasional, hingga anatomi dan fisiologi tubuh manusia untuk memahami penyakit berbagai bagian tubuh yang harus dirawat kecantikannya.
Jurusan Tata Rias tersebar di beberapa kampus di Indonesia, yakni Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang (UNNES), dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Tentu saja lulusan tata rias bisa bekerja sebagai make up artist (MUA) yang bertanggung jawab dalam melakukan rias pada selebritis di berbagai acara.
Gaji seorang MUA bisa mencapai Rp3-5 juta tergantung jam terbang dan kompetensi yang dimilikinya. Semakin profesional, maka semakin besar gajinya. Contohnya adalah Marlene Hariman, MUA ternama yang pernah menjadi penata rias Nagita Slavina. Untuk satu kali rias, dia bisa mendapatkan penghasilan Rp3,5 juta hingga Rp15 juta.
Dilansir dari berbagai sumber:
Alifia Nur Faiza/Litbang MPI
(mpw)