9 Tips Lolos Interview User yang Wajib Diketahui Fresh Graduate
loading...
A
A
A
3. Menjabarkan pencapaian yang spesifik
Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan seseorang saat interview adalah memberikan jawaban umum untuk pertanyaan yang spesifik. Padahal, perekrut mencari kandidat yang memiliki keunggulan dibandingkan pelamar lainnya.
Hindari jawaban umum seperti, “Saya adalah pekerja keras.” Justru, buktikanlah dengan data, misalnya berapa total penjualan yang telah kamu capai atau proyek apa saja yang kamu jalani saat bekerja di perusahaan sebelumnya.
4. Mengantisipasi pertanyaan mengenai gaji
Pembahasan mengenai gaji bisa dilakukan kapan saja. Baik saat interview bersama HR, user, atau dengan CEO. User bahkan bisa mengajukan kembali pertanyaan tersebut walaupun kamu telah menjawabnya pada interview sebelumnya.
Kamu perlu mempertimbangkan dengan matang sebelum mengajukan nilai yang spesifik. Pikirkan rentang yang masuk akal berdasarkan posisi yang kamu lamar. Sertakan tunjangan kesehatan, uang makan, serta kompensasi lain yang menjadi hakmu.
5. Membawa resume, CV, dan dokumen yang diperlukan
Beberapa orang beranggapan bahwa interview user hanyalah formalitas sehingga mereka tidak membawa dokumen lamaran yang diperlukan. Mereka berpikir bahwa para user sudah mendapatkan salinan resume dari HR.
Padahal, tidak demikian. Bawalah resume, CV, dan dokumen yang kamu gunakan saat melamar. Bila perlu, bawalah portofolio yang menunjukkan hasil kerjamu. Ini bisa membantumu menunjukkan keunggulan yang tidak tercantum pada resume atau belum sempat kamu sampaikan.
6. Mengajukan pertanyaan mengenai perusahan dan posisi tersebut
Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan seseorang saat interview adalah memberikan jawaban umum untuk pertanyaan yang spesifik. Padahal, perekrut mencari kandidat yang memiliki keunggulan dibandingkan pelamar lainnya.
Hindari jawaban umum seperti, “Saya adalah pekerja keras.” Justru, buktikanlah dengan data, misalnya berapa total penjualan yang telah kamu capai atau proyek apa saja yang kamu jalani saat bekerja di perusahaan sebelumnya.
4. Mengantisipasi pertanyaan mengenai gaji
Pembahasan mengenai gaji bisa dilakukan kapan saja. Baik saat interview bersama HR, user, atau dengan CEO. User bahkan bisa mengajukan kembali pertanyaan tersebut walaupun kamu telah menjawabnya pada interview sebelumnya.
Kamu perlu mempertimbangkan dengan matang sebelum mengajukan nilai yang spesifik. Pikirkan rentang yang masuk akal berdasarkan posisi yang kamu lamar. Sertakan tunjangan kesehatan, uang makan, serta kompensasi lain yang menjadi hakmu.
5. Membawa resume, CV, dan dokumen yang diperlukan
Beberapa orang beranggapan bahwa interview user hanyalah formalitas sehingga mereka tidak membawa dokumen lamaran yang diperlukan. Mereka berpikir bahwa para user sudah mendapatkan salinan resume dari HR.
Padahal, tidak demikian. Bawalah resume, CV, dan dokumen yang kamu gunakan saat melamar. Bila perlu, bawalah portofolio yang menunjukkan hasil kerjamu. Ini bisa membantumu menunjukkan keunggulan yang tidak tercantum pada resume atau belum sempat kamu sampaikan.
6. Mengajukan pertanyaan mengenai perusahan dan posisi tersebut