Calon Mahasiswa, Ini Tips dan Trik Mendapatkan Informasi Beasiswa Luar Negeri
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perkembangan teknologi memberikan kemudahan bagi kita untuk mengakses dan mendapatkan informasi bahkan dari seluruh dunia dengan mudah, termasuk informasi tentang beasiswa ke luar negeri .
Dengan memanfaatkan media digital kita bisa mencari dan memperoleh informasi tentang program beasiswa luar negeri. Rica Asrosa peraih LPDP S3 University College London memberikan pengalamannya dalam mendapatkan informasi soal beasiswa.
“Dulu saat mencari beasiswa kuliah di luar negeri saya selalu memanfaatkan media sosial untuk mendapatkan informasi terkini. Join dengan grup media sosial beasiswa tentunya akan memudahkan kita dalam mendapatkan informasi,” ungkap Rica dalam webinar “Tips dan Trik Mendapatkan Informasi Beasiswa Luar Negeri”, Senin (19/9/2022).
Selain itu dikatakan Rica, pentingnya membangun networking dengan alumni, dosen, teman, kenalan ataupun gebetan akan sangat membantu dalam mendapatkan informasi tentang beasiswa luar negeri.
"Jadi manfaatkanlah hal tersebut untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin,” lanjutnya Rica.
Farry Cendekiawan B.W. dari sahabat beasiswa Surabaya mengatakan ada beberapa jenis beasiswa kuliah luar negeri yang bisa didapatkan.
“Pertama ada beasiswa dari pemerintah, yang diberikan kepada mahasiswa yang sebelumnya telah menjalani berbagai tes dan seleksi. Selanjutnya beasiswa dari perusahaan swasta dan ketiga ada beasiswa dari negara maju, beasiswa jenis ini diberikan kepada mahasiswa dari negara berkembang termasuk Indonesia,” terang Farry.
Farry juga membagikan tips dan trik mendapatkan informasi beasiswa luar negeri. “Informasi lengkap dan detail beasiswa pastinya akan dibagikan di website resmi penyelenggaranya, cek secara rutin website tersebut. Selanjutnya cek juga blog pribadi dan media sosial peraih beasiswa luar negeri, mereka pastinya sering membagikan informasi tentang beasiswa tempat mereka kuliah,” jelasnya.
Sementara itu, Dirgantara Wicaksono, CEO guru YouTuber memberikan materi tentang keamanan digital mengimbau kepada pengguna ruang digital untuk lebih berhati-hati dalam mencari informasi tentang beasiswa luar negeri.
“Waspada penipuan digital tentang informasi beasiswa yang ditawarkan, jangan termakan hoaks apalagi sampai mengirimkan uang dengan iming-iming akan mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri,” jelas Dirgantara.
Dalam materinya, Dirgantara juga mengimbau kepada pencari informasi beasiswa untuk mewaspadai phishing dan scam.
“Jangan sampai kita terlena dan dikelabui sehingga pelaku kejahatan digital mendapatkan data kita, ini disebut dengan phishing. Sedangkan scam adalah bentuk penipuan melalui telepon, email, messaging dengan tujuan mendapatkan uang dari kita. Jadi tetaplah waspada dalam mencari informasi beasiswa jangan, manfaatkan situs resmi penyelenggara,” terangnya.
Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama GNLD Siberkreasi juga terus menjalankan program Indonesia Makin Cakap Digital. Program ini bertujuan untuk mendukung dan mendorong masyarakat memanfaatkan dunia digital sebagai sarana komunikasi dan interaksi yang aman, nyaman dan berbudaya.
Dengan memanfaatkan media digital kita bisa mencari dan memperoleh informasi tentang program beasiswa luar negeri. Rica Asrosa peraih LPDP S3 University College London memberikan pengalamannya dalam mendapatkan informasi soal beasiswa.
“Dulu saat mencari beasiswa kuliah di luar negeri saya selalu memanfaatkan media sosial untuk mendapatkan informasi terkini. Join dengan grup media sosial beasiswa tentunya akan memudahkan kita dalam mendapatkan informasi,” ungkap Rica dalam webinar “Tips dan Trik Mendapatkan Informasi Beasiswa Luar Negeri”, Senin (19/9/2022).
Selain itu dikatakan Rica, pentingnya membangun networking dengan alumni, dosen, teman, kenalan ataupun gebetan akan sangat membantu dalam mendapatkan informasi tentang beasiswa luar negeri.
"Jadi manfaatkanlah hal tersebut untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin,” lanjutnya Rica.
Farry Cendekiawan B.W. dari sahabat beasiswa Surabaya mengatakan ada beberapa jenis beasiswa kuliah luar negeri yang bisa didapatkan.
“Pertama ada beasiswa dari pemerintah, yang diberikan kepada mahasiswa yang sebelumnya telah menjalani berbagai tes dan seleksi. Selanjutnya beasiswa dari perusahaan swasta dan ketiga ada beasiswa dari negara maju, beasiswa jenis ini diberikan kepada mahasiswa dari negara berkembang termasuk Indonesia,” terang Farry.
Farry juga membagikan tips dan trik mendapatkan informasi beasiswa luar negeri. “Informasi lengkap dan detail beasiswa pastinya akan dibagikan di website resmi penyelenggaranya, cek secara rutin website tersebut. Selanjutnya cek juga blog pribadi dan media sosial peraih beasiswa luar negeri, mereka pastinya sering membagikan informasi tentang beasiswa tempat mereka kuliah,” jelasnya.
Sementara itu, Dirgantara Wicaksono, CEO guru YouTuber memberikan materi tentang keamanan digital mengimbau kepada pengguna ruang digital untuk lebih berhati-hati dalam mencari informasi tentang beasiswa luar negeri.
“Waspada penipuan digital tentang informasi beasiswa yang ditawarkan, jangan termakan hoaks apalagi sampai mengirimkan uang dengan iming-iming akan mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri,” jelas Dirgantara.
Dalam materinya, Dirgantara juga mengimbau kepada pencari informasi beasiswa untuk mewaspadai phishing dan scam.
“Jangan sampai kita terlena dan dikelabui sehingga pelaku kejahatan digital mendapatkan data kita, ini disebut dengan phishing. Sedangkan scam adalah bentuk penipuan melalui telepon, email, messaging dengan tujuan mendapatkan uang dari kita. Jadi tetaplah waspada dalam mencari informasi beasiswa jangan, manfaatkan situs resmi penyelenggara,” terangnya.
Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama GNLD Siberkreasi juga terus menjalankan program Indonesia Makin Cakap Digital. Program ini bertujuan untuk mendukung dan mendorong masyarakat memanfaatkan dunia digital sebagai sarana komunikasi dan interaksi yang aman, nyaman dan berbudaya.
(mpw)