UIN Jakarta Kukuhkan 2 Guru Besar Bidang Ekonomi, Ini Harapan Rektor
loading...
A
A
A
Sebagai guru besar bidang akuntansi, Ibnu Qizam sejak lama meniti karier keilmuannya bidang ini. Ini dimulai dari studinya yang fokus di bidang akuntansi, mulai dari Diploma III Akuntansi di Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta, lalu sarjana hingga doktor akuntansi yang ditempuhnya dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Selain itu, ia juga meraih Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Ibnu Qizam sendiri menempuh karier profesionalnya sebagai seorang akademisi dengan menjadi pengajar di UIN Sunan Kalijaga. Selain mengajar, di kampus ini ia juga dipercaya menduduki sejumlah jabatan yang tidak jauh dari keuangan seperti Ketua Prodi Ekonomi Islam Fakultas Syarah UIN Sunan Kalijaga, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kaligaja, dan Kepala Satuan Pengawas Internal kampus yang sama. Sejak 2018, Ibnu Qizam mutasi menjadi dosen FEB UIN Jakarta.
Sebagai seorang akademisi, Ibnu Qizam telah melakukan sejumlah riset bidang ekonomi. Dari riset yang dilakukannya, Ibnu Qizam juga mempublikasikan buku, karya yang tercatat HAKI, dan puluhan artikel yang terbit dalam berbagai jurnal nasional dan internasional.
Seperti halnya Ibnu Qizam, Arief Mufraini juga mengawali karier keilmuannya dengan menempuh studi yang fokus di bidang ilmu ekonomi Islam. Lulus dari MAPK Yogyakarta, Arief menempuh studi bidang ekonomi Islam di Fakultas Syariah Universitas al-Azhar Kairo Mesir dengan beasiswa Universitas al-Azhar dan Ainun Habibie.
Selanjutnya, berbekal beasiswa BAZNAS, Arief menempuh studi magister di Program Kajian Timur Tengah dengan peminatan Ekonomi Islam. Selanjutnya, Arief menyelesaikan program doktornya di Universitas Padjajaran Bandung dengan konsentrasi keuangan dengan beasiswa BPPS. Ia juga menempuh Sandwich Program bidang ekonomi di Faculty of Economics, Kentucky University, USA.
Sebagai dosen, Arief mengajar di Program Sarjana dan Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UIN Jakarta. Selain itu, ia juga mengajar di Program Magister dan Doktor Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta. Sejumlah mata kuliah diampunya seperti Seminar Keuangan, Keuangan dan Investasi Syariah, Metodologi Penelitian, dan Isu Kontemporer Keuangan Syariah.
Di sela kesibukannya sebagai akademisi di UIN Jakarta dan berbekal kepakarannya di bidang ekonomi Islam terutama masalah pendanaan haji, Arief pernah dipercaya terlibat Direktorat Haji dan Umrah Kementerian Agama RI. Di sini, ia diangkat sebagai Kasubdit Pengelolaan dan Pengembangan Dana Haji.
Selain melakukan pengabdian masyarakat, Arief melakukan sejumlah riset di bidang ekonomi Islam. Ia juga menerbitkan sejumlah buku ajar di bidang ekonomi Islam dan puluhan artikel dalam berbagai jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional berekognisi.
Ibnu Qizam sendiri menempuh karier profesionalnya sebagai seorang akademisi dengan menjadi pengajar di UIN Sunan Kalijaga. Selain mengajar, di kampus ini ia juga dipercaya menduduki sejumlah jabatan yang tidak jauh dari keuangan seperti Ketua Prodi Ekonomi Islam Fakultas Syarah UIN Sunan Kalijaga, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kaligaja, dan Kepala Satuan Pengawas Internal kampus yang sama. Sejak 2018, Ibnu Qizam mutasi menjadi dosen FEB UIN Jakarta.
Sebagai seorang akademisi, Ibnu Qizam telah melakukan sejumlah riset bidang ekonomi. Dari riset yang dilakukannya, Ibnu Qizam juga mempublikasikan buku, karya yang tercatat HAKI, dan puluhan artikel yang terbit dalam berbagai jurnal nasional dan internasional.
Seperti halnya Ibnu Qizam, Arief Mufraini juga mengawali karier keilmuannya dengan menempuh studi yang fokus di bidang ilmu ekonomi Islam. Lulus dari MAPK Yogyakarta, Arief menempuh studi bidang ekonomi Islam di Fakultas Syariah Universitas al-Azhar Kairo Mesir dengan beasiswa Universitas al-Azhar dan Ainun Habibie.
Selanjutnya, berbekal beasiswa BAZNAS, Arief menempuh studi magister di Program Kajian Timur Tengah dengan peminatan Ekonomi Islam. Selanjutnya, Arief menyelesaikan program doktornya di Universitas Padjajaran Bandung dengan konsentrasi keuangan dengan beasiswa BPPS. Ia juga menempuh Sandwich Program bidang ekonomi di Faculty of Economics, Kentucky University, USA.
Sebagai dosen, Arief mengajar di Program Sarjana dan Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UIN Jakarta. Selain itu, ia juga mengajar di Program Magister dan Doktor Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta. Sejumlah mata kuliah diampunya seperti Seminar Keuangan, Keuangan dan Investasi Syariah, Metodologi Penelitian, dan Isu Kontemporer Keuangan Syariah.
Di sela kesibukannya sebagai akademisi di UIN Jakarta dan berbekal kepakarannya di bidang ekonomi Islam terutama masalah pendanaan haji, Arief pernah dipercaya terlibat Direktorat Haji dan Umrah Kementerian Agama RI. Di sini, ia diangkat sebagai Kasubdit Pengelolaan dan Pengembangan Dana Haji.
Selain melakukan pengabdian masyarakat, Arief melakukan sejumlah riset di bidang ekonomi Islam. Ia juga menerbitkan sejumlah buku ajar di bidang ekonomi Islam dan puluhan artikel dalam berbagai jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional berekognisi.
(mpw)