Kemenko PMK-UIN Sunan Kalijaga Jalin Kerja Sama untuk Gerakan Nasional Revolusi Mental
loading...
Kegiatan Tanam 1000 Pohon di Kampus 2 UIN Sunan Kalijaga, Kelurahan Guwosari, Pajangan Bantul. Foto/Istimewa.
A
A
A
JAKARTA - Aktualisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) lewat “Tanam 1000 Pohon” adalah upaya UIN Sunan Kalijaga dan masyarakat sekitar untuk terus mendorong budaya cinta menanam dan sadar lingkungan.
GNRM ini merupakan aktualisasi kerjasama yang dilakukan oleh UIN Sunan Kalijaga dengan Kemenko bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) dalam rangka mewujudkan kolaborasi antara pemerintah, universitas, dan masyarakat demi terciptanya revolusi mental.
Baca juga: UIN Jakarta Kukuhkan 2 Guru Besar Bidang Ekonomi, Ini Harapan Rektor
Bertempat di Kampus 2 UIN Sunan Kalijaga (Kelurahan Guwosari, Pajangan Bantul) Tanam 1000 Pohon ini dilaksanakan bertepatan dengan Agenda Dies Natalis UIN Sunan Kalijaga yang ke-71 dan dirangkaikan dengan kegiatan lain seperti Jalan Sehat, Melukis Bersama Rektor, Bakti Sosial (pembagian paket sembako) kepada masyarakat sekitar.
Dengan area Kampus 2 Pajangan seluas 71,33 hektar, Tanam 1000 Pohon dimaksudkan juga untuk mendukung pembangunan kampus yang mengusung tema forest campus. Sebanyak 250 bibit pohon sengon, 250 bibit munggur, 200 bibit sirsak, dan 200 bibit kayu putih diperoleh dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Bibit-bibit ini ditanam di spot-spot yang sudah ditentukan oleh panitia pengembang Kampus 2.
Baca juga: Universitas Pertamina Gelar Pekan Orientasi dan Pengenalan Maba, Ini Pesan Rektor
Hadir dalam acara itu, Rektor Prof. Al Makin beserta seluruh jajarannya, Dr. Andi Prastowo selaku ketua panitia GNRM UIN Sunan Kalijaga, keluarga besar dosen dan tendik UIN Sunan Kalijaga, dan masyarakat sekitar yang ikut memeriahkan acara.
“Mari kita pejamkan mata, bayangkan bentuk kampus UIN di Pajangan sesuai dengan harapan kalian, sambil membaca Al Fatihah. Harapan forest campus segera terwujud untuk memfasilitasi kebutuhan belajar mahasiswa dan mengembangkan prodi,” ucap rektor, melalui siaran pers, Selasa (27/9/2022).
GNRM ini merupakan aktualisasi kerjasama yang dilakukan oleh UIN Sunan Kalijaga dengan Kemenko bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) dalam rangka mewujudkan kolaborasi antara pemerintah, universitas, dan masyarakat demi terciptanya revolusi mental.
Baca juga: UIN Jakarta Kukuhkan 2 Guru Besar Bidang Ekonomi, Ini Harapan Rektor
Bertempat di Kampus 2 UIN Sunan Kalijaga (Kelurahan Guwosari, Pajangan Bantul) Tanam 1000 Pohon ini dilaksanakan bertepatan dengan Agenda Dies Natalis UIN Sunan Kalijaga yang ke-71 dan dirangkaikan dengan kegiatan lain seperti Jalan Sehat, Melukis Bersama Rektor, Bakti Sosial (pembagian paket sembako) kepada masyarakat sekitar.
Dengan area Kampus 2 Pajangan seluas 71,33 hektar, Tanam 1000 Pohon dimaksudkan juga untuk mendukung pembangunan kampus yang mengusung tema forest campus. Sebanyak 250 bibit pohon sengon, 250 bibit munggur, 200 bibit sirsak, dan 200 bibit kayu putih diperoleh dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Bibit-bibit ini ditanam di spot-spot yang sudah ditentukan oleh panitia pengembang Kampus 2.
Baca juga: Universitas Pertamina Gelar Pekan Orientasi dan Pengenalan Maba, Ini Pesan Rektor
Hadir dalam acara itu, Rektor Prof. Al Makin beserta seluruh jajarannya, Dr. Andi Prastowo selaku ketua panitia GNRM UIN Sunan Kalijaga, keluarga besar dosen dan tendik UIN Sunan Kalijaga, dan masyarakat sekitar yang ikut memeriahkan acara.
“Mari kita pejamkan mata, bayangkan bentuk kampus UIN di Pajangan sesuai dengan harapan kalian, sambil membaca Al Fatihah. Harapan forest campus segera terwujud untuk memfasilitasi kebutuhan belajar mahasiswa dan mengembangkan prodi,” ucap rektor, melalui siaran pers, Selasa (27/9/2022).
(nnz)
Lihat Juga :
