Mahasiswi Tunanetra Penghafal Al-Qur'an Ini Mampu Raih Prestasi Internasional, Baca Profilnya

Sabtu, 11 Februari 2023 - 12:12 WIB
Ayu pertama kali mengikuti lomba di usia 5 tahun tepatnya pada tahun 2005. Saat itu ia sudah mengikuti lomba tartil Qur’an. Namun, selang dua tahun kemudian, cobaan berat menerpa Ayu. Ia divonis terkena tumor mata dan harus menjalani operasi. Ayu pun terpaksa berhenti sekolah selama satu tahun.

Baca juga: Begini Cara Daftar Implementasi Kurikulum Merdeka melalui Platform Merdeka Mengajar

Tak putus semangat, perjuangannya berlanjut saat ia menimba ilmu di Panti Asuhan Tunanetra Terpadu Aisyiyah Ponorogo. Ia mengasah kemampuannya bersama Ustad, Ustadzah, dan teman-temannya. Bahkan, Ayu sempat latihan melalui telepon bersama teman-temannya.

Pada 2012 Ayu menyempurnakan hafalan Al-Qur’an di Pondok Pesantren Al-Baqoroh, Kediri dengan bimbingan pengasuh pondok pesantren tersebut.

Dari situ Ayu pun mengikuti lomba-lomba tingkat nasional, hingga internasional. Jenis lomba yang diikutinya adalah lomba Musabaqah Hifdzil Qur’an dan Musabaqah Tilawatil Qur’an.

Orang tua terutama ibu, ayah, dan almarhumah neneknya selalu memberikan dukungan kepada Ayu. Dan dukungan yang tinggi dari keluarganya itu yang menjadi nyala api penuh semangat di diri Ayu untuk terus berprestasi.

“Semangat terbesar itu datang dari keluarga kita sendiri. Saat lomba kita patut mendengarkan nasehat dari orang tua,” tuturnya.

Perjuangan Ayu yang ditopang dengan dukungan keluarganya membuahkan prestasi yang membanggakan. Prestasi yang pernah ia raih baik tingkat nasional dan internasional yaitu: Juara Harapan 1 Lomba Doa Tingkat Kabupaten Kediri pada tahun 2005 dan 2006, Juara 2 Lomba Pemilihan Da’i Cilik (Pildacil) pada Ramadhan Festival Anak Sholeh tahun 2007, dan Juara 1 Lomba Mengaji 1 Juz Tilawah Tingkat Kota Kediri tahun 2009.

Ayu juga meraih Juara harapan 1 lomba MHQ 10 juz tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2011, Juara 1 Lomba MHQ 10 juz Tingkat Nasional dalam rangka Festival Qur’an Nasional di Universitas Darussalam Gontor tahun 2018, juara 3 MHQ internasional di Dubai, dan Juara 2 pada MHQ kategori 30 juz pada 107’s Family Quranic Competition di Nigeria pada 2022.

Sebagai pelajar yang berprestasi, Ayu mempunyai cita-cita ingin mengajarkan Al-Qur’an kepada teman-teman sesama penyandang tunanetra.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More