UT Dukung Esport di Indonesia melalui Beasiswa Khusus untuk Atlet Muda
Senin, 09 Oktober 2023 - 16:41 WIB
Rahmat melanjutkan, pemberian beasiswa kepada atlet esports ini seiring dengan keinginan UT dalam menggaet mahasiswa di usia muda. Dia mengungkapakan, 2023 ini 78 persen mahasiswa UT di bawah 24 tahun.
"Mereka adalah anak-anak yang sangat gandrung dengan teknologi. Yang membuat saya takjub adalah yang hadir di sini (GYC) tidak hanya dari Jakarta namun juga dari daerah-daerah," jelasnya.
Rahmat menuturkan. dengan kata lain akses teknologi dan internet saat ini sudah semakin menyebar ke daerah-daerah sehingga semestinya sudah tidak ada lagi siswa yang tidak dapat kuliah karena kendala internet.
Rahmat menuturkan, tidak hanya dukungan biaya kuliah namun UT juga akan memfasilitasi para atlet esport yang kuliah di kampusnya untuk mengikuti kompetisi baik tingkat nasional hingga internasional.
Diketahui, GYC 2023-Free Fire adalah kompetisi esport yang digelar offline di 73 kota sejak Juli 2023 dan menarik peserta sebanyak lebih dari 50 ribu pelajar SMP dan SMA atau sederajat.
"Mereka adalah anak-anak yang sangat gandrung dengan teknologi. Yang membuat saya takjub adalah yang hadir di sini (GYC) tidak hanya dari Jakarta namun juga dari daerah-daerah," jelasnya.
Rahmat menuturkan. dengan kata lain akses teknologi dan internet saat ini sudah semakin menyebar ke daerah-daerah sehingga semestinya sudah tidak ada lagi siswa yang tidak dapat kuliah karena kendala internet.
Rahmat menuturkan, tidak hanya dukungan biaya kuliah namun UT juga akan memfasilitasi para atlet esport yang kuliah di kampusnya untuk mengikuti kompetisi baik tingkat nasional hingga internasional.
Diketahui, GYC 2023-Free Fire adalah kompetisi esport yang digelar offline di 73 kota sejak Juli 2023 dan menarik peserta sebanyak lebih dari 50 ribu pelajar SMP dan SMA atau sederajat.
(nnz)
tulis komentar anda