PPNS Ciptakan Alat Monitoring Bawah Laut, Berguna untuk Perikanan hingga Misi SAR
Kamis, 18 Juli 2024 - 16:50 WIB
Budiarto menjelaskan, ROV ini merupakan hasil kolaborasi antar program studi (prodi), yaitu prodi Teknik Perancangan dan Konversi Kapal serta Teknik Otomasi.
Peralatan ini juga merupakan kerja bareng dosen dan mahasiswa. Total ada enam mahasiswa yang terlibat dalam pembuatan ROV ini.
"Tentu ini menjadi pengalaman luar biasa bagi mahasiswa. Mereka bisa mendesain, merakit, hingga memproduksi, mempabrikasi hingga menjadi sebuah produk bernilai tinggi," ujarnya.
Dia menjelaskan, ROV buatan PPNS dibanderol dengan harga Rp75 juta. Pihaknya memberikan garansi after sales services perbaikan maupun penggantian spare part yang rusak selama satu tahun.
Budiarto mengatakan, di tengah banjirnya produk impor akan peralatan sejenis yang mereka buat, PPNS mampu membuat produk bermutu tinggi.
Selain itu materialnya pun sudah memenuhi 85 persen Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga materialnya berkualitas dengan standar industri kelautan.
"Untuk visionnya sudah full HD dengan tingkat kedalaman mencapai 100 meter," ungkap Budiarto mengenai keunggulan produk ciptaan kampusnya tersebut.
Menurutnya, perguruan tinggi khususnya politeknik sangat penting untuk menciptakan sebuah inovasi untuk mendukung daya saing bangsa.
"Inovasi merupakan pengembangan dari skill dan ilmu pengetahuan untuk menciptakan sesuatu yang bermanfaat kepada masyarakat," pungkasnya.
Peralatan ini juga merupakan kerja bareng dosen dan mahasiswa. Total ada enam mahasiswa yang terlibat dalam pembuatan ROV ini.
"Tentu ini menjadi pengalaman luar biasa bagi mahasiswa. Mereka bisa mendesain, merakit, hingga memproduksi, mempabrikasi hingga menjadi sebuah produk bernilai tinggi," ujarnya.
Dia menjelaskan, ROV buatan PPNS dibanderol dengan harga Rp75 juta. Pihaknya memberikan garansi after sales services perbaikan maupun penggantian spare part yang rusak selama satu tahun.
Budiarto mengatakan, di tengah banjirnya produk impor akan peralatan sejenis yang mereka buat, PPNS mampu membuat produk bermutu tinggi.
Selain itu materialnya pun sudah memenuhi 85 persen Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga materialnya berkualitas dengan standar industri kelautan.
"Untuk visionnya sudah full HD dengan tingkat kedalaman mencapai 100 meter," ungkap Budiarto mengenai keunggulan produk ciptaan kampusnya tersebut.
Menurutnya, perguruan tinggi khususnya politeknik sangat penting untuk menciptakan sebuah inovasi untuk mendukung daya saing bangsa.
"Inovasi merupakan pengembangan dari skill dan ilmu pengetahuan untuk menciptakan sesuatu yang bermanfaat kepada masyarakat," pungkasnya.
tulis komentar anda