10 Pahlawan Nasional dari Jawa Tengah, Nomor 2 Kuliah Kedokteran di Stovia
Minggu, 10 November 2024 - 13:26 WIB
5. Raden Adjeng Kartini
Meskipun RA Kartini tidak ikut bertempur melawan penjajah, tapi Pahlawan Nasional asal Jepara ini punya peran penting dalam hal menjunjung kesetaraan gender di Indonesia.
Hal tersebut membuat Presiden Soekarno menetapkannya sebagai pahlawan nasional berdasar Keppres No 108 Tahun 1964, tanggal 2 Mei 1964. Tanggal tersebut juga jadi penetapan Hari Kartini di Indonesia.
6. Pakubuwono VI
Sri Susuhunan Pakubuwono VI yang merupakan Raja Keraton Surakarta ke-6 sekaligus putra dari Pakubuwono V dan Raden Ayu Sosroningrat. Pakubuwono VI ditetapkan sebagai pahlawan nasional berdasar Keppres No 294 Tahun 1964.Dalam sejarahnya Pangeran Pakubuwono VI pernah menolak perintah Belanda untuk menghancurkan tentara Pangeran Diponegoro. Justru Pakubuwono VI memilih untuk melawan kolonial dengan memberi bala tentara pada Pangeran Diponegoro.
7. Jenderal Ahmad Yani
Jenderal Ahmad Yani yang menjadi salah satu korban G30S/PKI mendapat gelar Pahlawan Revolusi. Pemberian gelar sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 111/KOTI/1965. Pangkatnya dinaikkan secara anumerta dari Letnan Jenderal menjadi Jenderal.
Ahmad Yani lahir di Purworejo pada 19 Juni 1922. Ia merupakan putra dari pimpinan pabrik gula di Jenar, Purworejo yang memiliki keturunan darah pahlawan dari prajurit Pangeran Diponegoro.
8. Jenderal Urip Sumoharjo
Jenderal Urip Sumoharjo dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional berdasar Keppres No 314 Tahun 1964 pada 10 November 1964. Ia turut serta sebagai pemrakarsa pembentukan pendidikan militer yang sekarang menjadi AMN (Akademi Militer Nasional).
Lihat Juga :
tulis komentar anda