Inovasi, 4 Mahasiswa UNS Ciptakan Pendeteksi Dini Diabetes Melitus

Senin, 01 Februari 2021 - 16:16 WIB
“Selain itu, melalui uji XRD (X-Ray Diffraction) peneliti melihat pola difraksi dari selulosa murni yang terlihat daerah kristal dan daerah amorf. Peneliti juga dapat mengukur indeks kristalinitas dari nanokristal selulosa yg dihasilkan yaitu sebesar 87,1%,” tambah Ramanda.

Tujuan dan manfaat yang ingin dicapai oleh Ramanda dan rekan-rekannya adalah untuk mengetahui kemampuan nanokristal selulosa dari TKKS/ Graphene-Carbon nanotube (NKS TKKS/G-CNT) sebagai komponen biosensor glukosa shingga dapat diketahui keefektifan mengukur kadar glukosa dalam urine.

Saat ditanya mengenai harapannya melalui Elaeis Glucotest, Ramanda ingin penelitian tersebut dapat mendorong terciptanya produk pendeteksi glukosa dengan komponen nanokristal selulosa dari TKKS/ Graphene-Carbon nanotube yang bermanfaat sebagai pendeteksi dini diabetes melitus.

“Kami juga ingin mengurangi ketersediaan dan menambah nilai guna TKKS dengan memanfaatkannya sebagai komponen biosensor glukosa serta hasil penelitian ini akan diseminarkan pada satu seminar nasional atau satu seminar internasional,” pungkasnya.
(mpw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More