11.300 Mahasiswa Peserta MSIB Telah Terima Uang Saku
Selasa, 02 November 2021 - 11:51 WIB
Paristiyanti menjelaskan, ada dua pengumuman yang telah dilakukan pihaknya agar peserta melengkapi informasi yang diperlukan. Yakni, pertama pengumuman melalui surat elektronik (email) pada 28 September - 8 Oktober 2021, agar peserta merevisi NIK yang masih salah.
Kemudian, pengumuman melalui email resmi MSIB, WhatsApp resmi Ditjen Diktiristek, telepon langsung oleh tim verifikasi, komunikasi melalui mahasiswa penanggung jawab kelompok di setiap perusahaan tempat magang atau studi, dan komunikasi melalui manajer di perusahaan mitra pada 6-31 Oktober 2021, agar peserta merevisi nomor rekening yang masih salah.
“Uang saku yang diberikan oleh negara ini tujuannya agar mahasiswa dapat fokus dan bersemangat mencari pengalaman, ilmu baru, dan kompetensi untuk berjejaring. Karena memakai anggaran negara, maka akuntabilitas informasi sebagai syarat pencairan sangatlah penting,” ujar Paristiyanti.
Bagi peserta MSIB yang masih perlu melengkapi informasi, terdapat tiga saluran di mana para peserta tersebut dapat bertanya atau menginformasikan kelengkapan datanya.
Yakni, alamat surat elektronik (email) resmi MSIB subpokja-micro@kemdikbud.go.id. Kemudian nomor kontak mahasiswa yang menjadi penanggung jawab pada setiap perusahaan/organisasi tempat magang/studi dan saluran WhatsApp resmi Ditjen Diktiristek.
Program MSIB adalah bagian dari kebijakan Kampus Merdeka yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan selama satu sampai dengan dua semester, namun tetap diakui sebagai bagian dari perkuliahan.
Lihat Juga: FKH UWKS dan Universiti Malaysia Kelantan Kenalkan Konsep Animal Welfare ke Generasi Muda
Kemudian, pengumuman melalui email resmi MSIB, WhatsApp resmi Ditjen Diktiristek, telepon langsung oleh tim verifikasi, komunikasi melalui mahasiswa penanggung jawab kelompok di setiap perusahaan tempat magang atau studi, dan komunikasi melalui manajer di perusahaan mitra pada 6-31 Oktober 2021, agar peserta merevisi nomor rekening yang masih salah.
“Uang saku yang diberikan oleh negara ini tujuannya agar mahasiswa dapat fokus dan bersemangat mencari pengalaman, ilmu baru, dan kompetensi untuk berjejaring. Karena memakai anggaran negara, maka akuntabilitas informasi sebagai syarat pencairan sangatlah penting,” ujar Paristiyanti.
Bagi peserta MSIB yang masih perlu melengkapi informasi, terdapat tiga saluran di mana para peserta tersebut dapat bertanya atau menginformasikan kelengkapan datanya.
Yakni, alamat surat elektronik (email) resmi MSIB subpokja-micro@kemdikbud.go.id. Kemudian nomor kontak mahasiswa yang menjadi penanggung jawab pada setiap perusahaan/organisasi tempat magang/studi dan saluran WhatsApp resmi Ditjen Diktiristek.
Program MSIB adalah bagian dari kebijakan Kampus Merdeka yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan selama satu sampai dengan dua semester, namun tetap diakui sebagai bagian dari perkuliahan.
Lihat Juga: FKH UWKS dan Universiti Malaysia Kelantan Kenalkan Konsep Animal Welfare ke Generasi Muda
(mpw)
tulis komentar anda