Tingkatkan Kualitas SDM, Bappenas Gelar Puncak Acara SUN Annual Meeting 2021

Selasa, 23 November 2021 - 17:05 WIB
Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa. Foto/Dok/Bappenas
JAKARTA - Kementerian PPN/Bappenas menggelar acara puncak Scaling Up Nutrition (SUN ) Annual Meeting 2021 pada Selasa, (23/11) di Jakarta. Mengangkat tema “Satu Dekade Melangkah Bersama”, acara ini sekaligus memperingati momentum sepuluh tahun sejak Indonesia bergabung dengan gerakan SUN di tingkat global.

Scaling Up Nutrition merupakan gerakan global di bawah Sekretaris Jenderal PBB untuk mengatasi semua bentuk malnutrisi melalui keterlibatan lintas sektor. Koordinator gerakan SUN di tingkat global Gerda Verburg menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen pemerintah Indonesia dalam mempercepat perbaikan gizi.



“Indonesia termasuk negara yang pertama-tama bergabung dengan gerakan Scaling Up Nutrition. Ini menunjukkan bagaimana kepemimpinan pemerintah Indonesia terhadap permasalahan gizi” ujar Gerda dalam keterangan pers, Selasa (23/11/2021).



Secara khusus, Gerda menyampaikan apresiasi terhadap SUN Focal Point Indonesia yang saat ini dipegang Deputi bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan (PMK) Kementerian PPN/Bappenas, Subandi Sardjoko, yang telah mengembangkan kemitraan lintas sektor hingga Indonesia mampu memiliki 148 anggota SUN Networks pada tahun 2021. Jejaring ini terdiri dari pemerintah, mitra pembangunan, dunia usaha, organisasi masyarakat sipil, serta akademisi.

Pada kesempatan ini, dilakukan peluncuran komitmen Indonesia dalam Nutrition for Growth (N4G) Summit 2021. N4G merupakan forum tingkat global yang dibentuk untuk memperkuat komitmen setiap negara yang tergabung dalam Gerakan Scaling Up Nutrition. Forum empat tahunan ini rencananya akan dilaksanakan pada 7-8 Desember mendatang di Tokyo.



Pemerintah Jepang secara khusus mengundang Presiden Republik Indonesia untuk menyampaikan sambutan pada sesi pembukaan N4G Summit 2021. Hal ini sebagai wujud apresiasi atas komitmen kuat Indonesia dalam mencapai target prevalensi stunting 14% pada 2024.

Selain itu, tahun ini Presiden juga telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 tahun 2021 untuk memperkuat upaya penurunan stunting di Indonesia.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More