Inilah Riwayat Pendidikan dan Karier Nadiem Makarim, Sangat Menginspirasi
Minggu, 16 Oktober 2022 - 19:11 WIB
ia juga pernah mengikuti pertukaran antar pelajar di London School of Economics. Setelah mendapatkan gelar sarjananya di tahun 2006, karena tidak puas akan ilmu yang ia miliki maka Nadiem Makarim kembali melanjutkan pendidikannya seperti ayahnya dan mengambil gelar masternya di Harvard Business School sehingga mendapatkan gelar Master Of Business Administration.
Pria lulusan dari Harvard ini memilih kembali ke Indonesia untuk melanjutkan karirnya. Dan ia tidak membutuhkan waktu lama untuk terjun dalam dunia kerja.
Diketahui bahwa Nadiem bekerja di salah satu perusahaan konsultan ternama yaitu Mckinsey & Company Jakarta. ia bekerja menjadi Co-founder dan Managing Editor Zalora Indonesia dan kemudian menjadi Chief Innovation Officer kartuku.
Dengan pengalaman kerjanya, Nadiem memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan mendirikan suatu perusahaan transportasi yaitu Gojek di tahun 2011.
Kemudian di tahun 2015 nama Gojek semakin terkenal saat merilis aplikasi mobil, sehingga membuat banyak menarik minat para pelanggannya untuk menggunakan jasa gojek tersebut. Nadiem sangat memanfaatkan perkembangan teknologi untuk memasarkan aplikasi yang ia buat.
(MG/Nabilah Rofiqoh Duri)
Pria lulusan dari Harvard ini memilih kembali ke Indonesia untuk melanjutkan karirnya. Dan ia tidak membutuhkan waktu lama untuk terjun dalam dunia kerja.
Diketahui bahwa Nadiem bekerja di salah satu perusahaan konsultan ternama yaitu Mckinsey & Company Jakarta. ia bekerja menjadi Co-founder dan Managing Editor Zalora Indonesia dan kemudian menjadi Chief Innovation Officer kartuku.
Dengan pengalaman kerjanya, Nadiem memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan mendirikan suatu perusahaan transportasi yaitu Gojek di tahun 2011.
Kemudian di tahun 2015 nama Gojek semakin terkenal saat merilis aplikasi mobil, sehingga membuat banyak menarik minat para pelanggannya untuk menggunakan jasa gojek tersebut. Nadiem sangat memanfaatkan perkembangan teknologi untuk memasarkan aplikasi yang ia buat.
(MG/Nabilah Rofiqoh Duri)
(mpw)
Lihat Juga :
tulis komentar anda