DPRD Jateng Usulkan Tiap Siswa Peroleh Gadget dan Kuota Internet

Jum'at, 24 Juli 2020 - 20:22 WIB
loading...
DPRD Jateng Usulkan...
Narasumber acara diskusi bertemakan Lindungi Anak Sehat, Cerdas dan Kreatif di tengah Pandemi COVID-19 di Semarang, Jumat (24/7). Foto/Ist
A A A
SEMARANG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan diminta merubah kebijakan penggunaan anggaran dalam pendidikan di masa pandemi COVID-19 ini. Melihat kesulitan dalam kegiatan belajar mengajar, diusulkan masing-masing siswa memperoleh gadget.

Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah , Yudi Indras Wiendarto mengatakan keluhan itu disampaikan oleh siswa maupun orang tua siswa, saat ia melakukan kunjungan ke daerah. Ada keluarga yang memang tidak punya gadget, ada yang punya namun tak memadai dengan jumlah anak, ada yang memiliki gadget namun tak punya kuota internet.

“Di masa pandemi ini, gadget itu jadi sarpras pendidikan. Maka, melihat kondisi itu mesti ada terobosan. Kalau memang dibutuhkan, siswa diberikan gadget untuk sarana belajar dari rumah. Dana dari mana? Kalau itu masuk sarpras pendidikan mestinya bisa dari BOS,” kata Yudi dalam acara diskusi bertemakan Lindungi Anak Sehat, Cerdas dan Kreatif di tengah Pandemi COVID-19 di Semarang, Jumat (24/7/2020). (Baca juga: DPR Sambut Positif Kebijakan Cuti Tahunan Guru dan Dosen )

Apakah dana BOS itu mencukupi untuk pengadaan gadget siswa? Dalam indeks dana BOS per siswa tahun 2020, Rp 900.000 per siswa/Sd, Rp 1.100.000 per siswa SMP/MTs, Rp 1.500.000 per siswa SMA dan Rp 1.600.000 per siswa SMK. Dalam hal ini, Pemprov Jateng memiliki kewenangan dalam pengelolaan pendidikan di jenjang SMA sederajat. Selain dana itu, masih ada dana BOS daerah. Alokasinya pun cukup besar.

“Artinya, mencukupi. Misalnya, jika sebelumnya seragam sekolah ditanggung pemerintah maka saat ini bisa saja dialihkan dulu untuk sarpras tadi (gadget). Program-program lain yang dirasa bisa dialihkan, seperti boardingschool dan pengadaan komputer bisa dialihkan dulu,” ujar Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jateng ini.

Sementara itu untuk kuota internet, juga diberikan pemerintah. Agar, penggunaanya tepat sasaran maka gadget tersebut sudah diseting hanya untuk digunakan dalam pembelajaran. Jadi, gadget tak bisa digunakan untuk game online. Browsing pun hanya dibatasi web tertentu saja. (Baca juga: PJJ Masih Terkendala, Serikat Guru Minta Pemerintah Turun Tangan )

Sementara itu, Kepala Dinas Perempuan dan Anak Jateng, Retno Sudewi mengatakan tingkat kekerasan pada perempuan di masa pandemi ini meningkat. Hal itu dikhawatirkan mengingat perempuan yang juga berperan sebagai ibu ini berperan penting dalam pendidikan anak secara daring.

Imbauan dan konseling pada masyarakat terus dilakukan. Apalagi sisi pencegahan COVID-19 melalui pemakaian masker dan rajin cuci tangan. “Anak-anak ini sudah mulai bosan di rumah dan 80% ingin kembali ke sekolah. Agar tak bosan, kami mengadakan webinar, workshop, fotografi, penulisan dan kita lombakan,” tandas Retno.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kunci Beretika di Dunia...
Kunci Beretika di Dunia Digital, Gunakan Gadget dengan Bijak dan Cerdas
Jadi Generasi Emas,...
Jadi Generasi Emas, Gen Alpha Butuh Hal Ini untuk Perbanyak Peluang di Era Digital
Sekolah Indonesia Riyadh...
Sekolah Indonesia Riyadh Sediakan Kelas Jarak Jauh bagi Siswa Baru di Kawasan Timur Tengah
Ini Risiko Penggunaan...
Ini Risiko Penggunaan Gawai Berlebih oleh Pelajar, Bisa Berakibat Fatal
Setahun Pembelajaran...
Setahun Pembelajaran Jarak Jauh, Siswa Sudah Bosan dan Depresi
Dukung Pembelajaran...
Dukung Pembelajaran Jarak Jauh, ITB Bangun Jaringan 4G di 3T
Blended Learning, Inovasi...
Blended Learning, Inovasi Metode Pembelajaran Kreatif di Tengah Pandemi
Evaluasi PJJ, Kemendikbud:...
Evaluasi PJJ, Kemendikbud: Ada Penurunan Nilai Hasil Belajar Siswa
KPAI: PJJ Timbulkan...
KPAI: PJJ Timbulkan Disparitas Digital Kaya-Miskin dan Jawa-Luar Jawa
Rekomendasi
Trump Kenakan Tarif...
Trump Kenakan Tarif Impor 32% ke Indonesia, Ini yang Dilakukan BI
Menhub Pastikan Arus...
Menhub Pastikan Arus Balik Lebaran Lancar Jelang One Way Nasional
Profil Dita Karang,...
Profil Dita Karang, Idol K-Pop Asal Indonesia yang Tinggalkan Secret Number
Mesir Ajukan Usulan...
Mesir Ajukan Usulan Gencatan Senjata dan Pertukaran Tahanan Baru
PLN IP Kerahkan Ribuan...
PLN IP Kerahkan Ribuan Petugas Penuhi Kebutuhan Listrik Lebaran
Fadly Alberto Bidik...
Fadly Alberto Bidik Kemenangan di Dua Laga Tersisa Timnas Indonesia U-17
Berita Terkini
Handal atau Andal, Mana...
Handal atau Andal, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
4 jam yang lalu
Red Sparks Comeback...
Red Sparks Comeback Berkat Megawati Hangestri! Ini Profil Pendidikan Sang Bintang Voli Dunia
19 jam yang lalu
Dana PIP 2025 Cair Tanggal...
Dana PIP 2025 Cair Tanggal 10 April! Ini Daftar Penerima dan Cara Pencairannya
20 jam yang lalu
Himbau atau Imbau, Mana...
Himbau atau Imbau, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
1 hari yang lalu
Jejak Pendidikan Giorgio...
Jejak Pendidikan Giorgio Chiellini, Legenda Juventus yang Punya Gelar S2 dari Universitas Turin
1 hari yang lalu
5 Kosakata Bahasa Indonesia...
5 Kosakata Bahasa Indonesia yang Penulisannya Sering Salah
2 hari yang lalu
Infografis
Jadwal Contraflow Arus...
Jadwal Contraflow Arus Mudik dan Balik Lebaran di Tol Jakarta-Cikampek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved