7 Negara dengan Persentase Lulusan Pendidikan Tinggi Terbanyak, Kanada 60% Penduduknya Sarjana
loading...
A
A
A
Slovenia masuk dalam daftar yang banyak memiliki lulusan doktor. Melansir data yang ada di laman World Population Review, 5% dari warga Slovenia berhasil meraih gelar doktor atau Ph.D.
Usia rata-rata warga pemegang gelar tersebut adalah 25 hingga 65 tahun. Selain itu, Slovenia juga menjadi tujuan belajar bagi banyak mahasiswa asing. Terlebih, sebagian besar masyarakat Slovenia terbiasa menuturkan bahasa asing seperti Jerman dan Inggris.
2. Swiss
Selanjutnya, ada Swiss dengan jumlah lulusan doktor sebanyak 3%. Kesadaraan memiliki pendidikan setinggi mungkin memang dimiliki oleh sebagian besar warga Swiss.
Selain menjadi negara yang banyak dihuni oleh pemilik gelar doktor, Swiss dikenal sebagai negara tujuan belajar yang ideal, terkhusus bagi mahasiswa asing. Pada tahun akademik 2021/2022, jumlah mahasiswa asing yang belajar di negara tersebut lebih dari 100.000 orang.
3. Luksemburg
Di Luksemburg, 2% masyarakatnya memiliki gelar doktor. Angka ini menunjukkan bahwa Luksemburg juga menjadi salah satu negara paling berpendidikan di Eropa. Biaya pendidikan yang harus dibayar adalah 29 ribu euro sampai 30 ribu euro per tahun studi (Rp479,9 juta – Rp496,4 juta).
4. Amerika Serikat
Serupa dengan Luksemburg, Amerika Serikat (AS) pun memiliki 2% masyarakat dengan status doktor. Berdasarkan data Statista, jumlah lulusan doktor per tahunnya didominasi oleh wanita. AS menyediakan banyak bidang ilmu bagi calon mahasiswa doktor, contohnya adalah ekonomi, bisnis, teknik, pendidikan, fisika, matematika, sosial sains, antropologi, sosiologi, dan psikologi.
Lihat Juga: Mendikti Saintek Tunda Implementasi Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 tentang Dosen
Usia rata-rata warga pemegang gelar tersebut adalah 25 hingga 65 tahun. Selain itu, Slovenia juga menjadi tujuan belajar bagi banyak mahasiswa asing. Terlebih, sebagian besar masyarakat Slovenia terbiasa menuturkan bahasa asing seperti Jerman dan Inggris.
2. Swiss
Selanjutnya, ada Swiss dengan jumlah lulusan doktor sebanyak 3%. Kesadaraan memiliki pendidikan setinggi mungkin memang dimiliki oleh sebagian besar warga Swiss.
Selain menjadi negara yang banyak dihuni oleh pemilik gelar doktor, Swiss dikenal sebagai negara tujuan belajar yang ideal, terkhusus bagi mahasiswa asing. Pada tahun akademik 2021/2022, jumlah mahasiswa asing yang belajar di negara tersebut lebih dari 100.000 orang.
3. Luksemburg
Di Luksemburg, 2% masyarakatnya memiliki gelar doktor. Angka ini menunjukkan bahwa Luksemburg juga menjadi salah satu negara paling berpendidikan di Eropa. Biaya pendidikan yang harus dibayar adalah 29 ribu euro sampai 30 ribu euro per tahun studi (Rp479,9 juta – Rp496,4 juta).
4. Amerika Serikat
Serupa dengan Luksemburg, Amerika Serikat (AS) pun memiliki 2% masyarakat dengan status doktor. Berdasarkan data Statista, jumlah lulusan doktor per tahunnya didominasi oleh wanita. AS menyediakan banyak bidang ilmu bagi calon mahasiswa doktor, contohnya adalah ekonomi, bisnis, teknik, pendidikan, fisika, matematika, sosial sains, antropologi, sosiologi, dan psikologi.
Lihat Juga: Mendikti Saintek Tunda Implementasi Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 tentang Dosen
(wyn)