Dedikasi untuk Anak Usia Dini dari Ujung Barat dan Timur Indonesia
loading...
A
A
A
"Kerjasama dengan organisasi mitra, yaitu PKK, sangat penting karena melibatkan 3 pilar utama pendidikan, yaitu keluarga, sekolah, dan masyarakat atau lingkungan," kata Ayu.
Kendalanya banyak. Tantangannya juga ada, terutama dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
"Masih banyak satuan pendidikan SD/MI yang mengadakan tes seleksi saat PPDB, terutama sekolah swasta dan yang di bawah Kemenag," ungkapnya.
Ayu dan tim akhirnya memprioritaskan penguatan team work, kerjasama dengan dinas terkait, dan organisasi mitra. Inovasi dan kolaborasi menjadi kunci dalam mendukung Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.
“Sosialisasi tiga target perubahan, penguatan pentingnya kemampuan fondasi anak, dan kerjasama dengan PKK serta organisasi mitra lainnya menjadi strategi yang diterapkan,” ujarnya.
Ayu juga tak ragu melakukan audiensi dengan Kementerian Agama untuk mengurai dan mencari solusi dari berbagai permasalahan yang dihadapi. Program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) juga ikut disentuh. Baginya, MPLS menjadi bagian penting dari persiapan menyambut peserta didik baru. MPLS kemudian dikemas dengan kegiatan seru dan edukatif.
Hal ini membantu anak-anak merasa lebih akrab dengan lingkungan baru mereka, mengurangi kecemasan, dan merangsang rasa ingin tahu mereka. MPLS juga menjadi ajang guru bisa lebih mengenal kemampuan dan capaian perkembangan anak didiknya.
Perubahan pun terjadi. Gerakan Transisi PAUD ke SD jadi terasa menyenangkan. Proses belajar tidak lagi hanya tentang buku dan catatan, tetapi juga melibatkan kegiatan-kegiatan kreatif yang membuat anak-anak terlibat secara aktif. Rasa ingin tahu dan kegembiraan mereka dihargai, menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan mereka secara positif.
Selain itu, kolaborasi erat dengan orang tua dan masyarakat setempat menjadi landasan yang kokoh. Disinilah peran bunda PAUD dari tingkat provinsi, kabupaten/kota sampai kecamatan digerakkan di seluruh Aceh. Komunikasi yang terbuka dan transparan memastikan bahwa setiap pemangku kepentingan terlibat aktif dalam mendukung proses transisi ini. Inilah yang membuat transisi PAUD ke SD di Aceh menjadi pengalaman yang lebih ramah dan menyenangkan.
Lihat Juga: Universitas LIA-Kanda University of International Studies Perkuat Kemitraan Kerja Sama Internasional
Kendalanya banyak. Tantangannya juga ada, terutama dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
"Masih banyak satuan pendidikan SD/MI yang mengadakan tes seleksi saat PPDB, terutama sekolah swasta dan yang di bawah Kemenag," ungkapnya.
Ayu dan tim akhirnya memprioritaskan penguatan team work, kerjasama dengan dinas terkait, dan organisasi mitra. Inovasi dan kolaborasi menjadi kunci dalam mendukung Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.
“Sosialisasi tiga target perubahan, penguatan pentingnya kemampuan fondasi anak, dan kerjasama dengan PKK serta organisasi mitra lainnya menjadi strategi yang diterapkan,” ujarnya.
Ayu juga tak ragu melakukan audiensi dengan Kementerian Agama untuk mengurai dan mencari solusi dari berbagai permasalahan yang dihadapi. Program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) juga ikut disentuh. Baginya, MPLS menjadi bagian penting dari persiapan menyambut peserta didik baru. MPLS kemudian dikemas dengan kegiatan seru dan edukatif.
Hal ini membantu anak-anak merasa lebih akrab dengan lingkungan baru mereka, mengurangi kecemasan, dan merangsang rasa ingin tahu mereka. MPLS juga menjadi ajang guru bisa lebih mengenal kemampuan dan capaian perkembangan anak didiknya.
Perubahan pun terjadi. Gerakan Transisi PAUD ke SD jadi terasa menyenangkan. Proses belajar tidak lagi hanya tentang buku dan catatan, tetapi juga melibatkan kegiatan-kegiatan kreatif yang membuat anak-anak terlibat secara aktif. Rasa ingin tahu dan kegembiraan mereka dihargai, menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan mereka secara positif.
Selain itu, kolaborasi erat dengan orang tua dan masyarakat setempat menjadi landasan yang kokoh. Disinilah peran bunda PAUD dari tingkat provinsi, kabupaten/kota sampai kecamatan digerakkan di seluruh Aceh. Komunikasi yang terbuka dan transparan memastikan bahwa setiap pemangku kepentingan terlibat aktif dalam mendukung proses transisi ini. Inilah yang membuat transisi PAUD ke SD di Aceh menjadi pengalaman yang lebih ramah dan menyenangkan.
Lihat Juga: Universitas LIA-Kanda University of International Studies Perkuat Kemitraan Kerja Sama Internasional
(irh)