Cerita Natasya Salsabila, Alumnus ITERA Peraih Beasiswa S2 Kemenlu Malaysia

Rabu, 27 Desember 2023 - 15:08 WIB
loading...
A A A
“Dengan menjadi awardee beasiswa MTCP, aku mau membuktikan bahwa lulusan ITERA memiliki kapabilitas untuk bersaing secara internasional. Sudah menjadi tugas para alumni juga untuk mengharumkan nama ITERA baik dalam dunia akademik maupun industri,” katanya, dikutip dari laman ITERA, Rabu (27/12/2023).

Beasiswa MTCP yang didapatkan oleh Natasya dimulai pada Oktober 2023 sampai dengan Oktober 2026. Adapun sesi engagement dengan staf MTCP diselenggarakan setiap akhir tahun untuk memantau progress studi dari setiap awardee. Saat ini, total awardee MTCP per 2023 telah mencapai 45 orang.

Beberapa hal yang disponsori oleh beasiswa ini antara lain tuition fee, tiket pesawat, dan living allowance sebesar RM 3.500/bulan.

Pelajari Nanomaterial dan Aplikasinya pada Nanosensor


Program yang diambil oleh Natasya di UTHM adalah Electrical Engineering by Research, dengan Assoc. Prof. Dr. Marlia Binti Morsin sebagai supervisor dan Ir. Dr. Farhanahani Binti Mahmud sebagai co-supervisor 1.

Adapun co-supervisor 2 adalah Dr. Suratun Nafisah, dosen Program Studi Teknik Elektro ITERA.

Baca juga: Mau Lulus Tes Wawancara Beasiswa LPDP 2024? Ini Bocorannya

“Dengan adanya Dr. Suratun sebagai co-supervisor untuk studi master, ini juga suatu pembuktian bahwa sumber daya ITERA, termasuk para dosennya, memiliki kredibilitas dan dapat membangun jalinan kerja sama melalui program joint supervision seperti ini,” tambah Natasya.

Riset Natasya berfokus pada sintesis metal nanomaterial dan aplikasinya pada sistem nanosensor untuk mendeteksi glukosa darah.

Riset ini merupakan lanjutan dari Tugas Akhir semasa S1 di ITERA dan telah menyabet kemenangan di tingkat universitas dan nasional.

Di antaranya juara 2 Material Lecture Competition (MLC) 2023 tingkat mahasiswa pascasarjana se-UTHM yang diselenggarakan oleh MEPA-FKMP dan UTHM-IMM Student Chapter; dan saguhati pada Pertandingan Projek Penyelidikan Inovasi Nanoteknologi (PIN) 2023 tingkat mahasiswa master se-Malaysia yang diselenggarakan oleh Kementerian Sains, Teknologi dan Inovasi Malaysia.

Adapun sebagai lanjutan dari pertandingan PIN, ia memaparkan bahwa saat ini tengah dalam diskusi untuk pendanaan riset anggaran 2024 yang difasilitasi oleh Kementerian Sains, Teknologi dan Inovasi Malaysia, melalui skema Projek Angkat Pusat Nanoteknologi Kebangsaan.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3054 seconds (0.1#10.140)