ITS Buka Prodi Safety Engineering Pertama di RI, UKT Mulai Rp7,5 juta

Minggu, 02 Juni 2024 - 11:24 WIB
loading...
A A A
Sedang dari sisi nonteknis, peserta didik mendapat kemampuan manajerial seperti sistem manajemen keselamatan yang mempelajari regulasi keselamatan skala nasional maupun internasional.

Tidak hanya memberikan pengetahuan, prodi ini juga menyediakan fasilitas praktikum yang memadai. Contohnya, untuk mendukung pembelajaran nantinya disediakan laboratorium mekanika dan permesinan fluida serta laboratorium pengukuran keandalan risiko dan keselamatan.

Baca juga: Seleksi Mandiri Beasiswa ITS 2024 Sudah Dibuka, Tanpa Tes Tulis dan Uang Pangkal

“Kami juga menyediakan laboratorium simulator agar mahasiswa dapat menyimulasikan secara langsung operasional dari pembangkit listrik,” papar lelaki lulusan Teknik Mesin ITS tahun 1988 ini.

Perbedaan Prodi RKP dan K3


Atok pun menerangkan perbedaan prodi RKP dengan prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang ada di kampus-kampus lainnya. Prodi K3 berfokus pada bidang kesehatan para pekerja, sedangkan RKP bertujuan melahirkan lulusan yang mampu meninjau dan menginvestigasi proses keselamatan dari segi teknis.

Baca juga: Selalu Raih IPK Tinggi Tiap Semester, Septi Jadi Wisudawan Terbaik ITS

“Contohnya, jika terjadi ledakan pada sebuah industri, lulusan RKP mampu menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya ledakan tersebut,” beber Atok.

UKT dan IPI


Uang Kuliah Tunggal (UKT) jurusan S1 Rekayasa Keselamatan Proses ITS di seleksi Mandiri Umum dikenakan UKT kelompok 7 Rp7,5 juta, UKT 8 Rp10 juta dan UKT 9 Rp12,5 juta.

Baca juga: Maba Perlu Tahu, ITS Punya Prodi Baru Kedokteran dan Teknologi Kedokteran

Sementara Iuran Pengembangan Institusi (IPI) yang harus dibayar mahasiswa S1 Rekayasa Keselamatan Proses adalah Rp50 juta untuk IPI Pilihan 2 sebesar Rp60 juta. Kategori IPI ditentukan oleh indeks kemampuan orang tua.

Sementara untuk jalur Seleksi Mandiri Kemitraan UKTnya sama dengan jalur Mandiri Umum. Namun IPINya berbeda yakni IPI Pilihan 1 Rp60 juta dan IPI Pilihan 2 Rp75 juta.
(nnz)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4272 seconds (0.1#10.140)