Mahasiswa UNY Teliti Daun Bandotan dan Tembelekan Jadi Antimikroba Herbal

Sabtu, 19 September 2020 - 19:56 WIB
loading...
Mahasiswa UNY Teliti...
Mahasiswa FMIPA UNY Diana Okfy saat meneliti daun babandotan dan tembelekan menjadi antimikorba herbal di lab UNY. Foto/Dok/Humas UNY
A A A
YOGYAKARTA - Mahasiswa program studi (prodi) Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Diana Okfy melakukan penelitian antimikroba herbal daun Bandotan (Ageratum conyzoides L.) dan tembelekan (Lantana camara L) untuk menghambat bakteri coli dan jamur.

Anitmikroba herbal berbahan daun bandotan dan tembekan ini selain aman digunakan dan ramah lingkungan juga akan mengurangi pengunaan bahan kimia. (Baca juga: UMM Kukuhkan Guru Besar Baru Bidang Logistik dan Rantai Pasok )

Diana Oktfy mengatakan daun bandotan dan tembelekan memiliki kandungan senyawa kimia berupa flavonoid, alkaloid, tanin, saponin, dan steroid yang berperan sebagai antimikroba. Selain itu tumbuhan tersebut selama ini digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit.

Tumbuhan bandotan sebagai obat luka baru, luka berdarah, eksim, dan mengobati penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Sedangkan tembelekan untuk obat maag, malaria, influenza, tumor, pembengkakan, demam empedu, letusan eksim, sakit perut, sakit gigi dan sebagai antiseptik untuk luka..

“Itulah awal saya melakukan penelitian aktifitas antimikroba daun bandotan dan tembelekan untuk antimikroba (kemampuan menghambat maupun mematikan pertumbuhan mikroba) escherichia coli (bakteri penyebab sakit perut atau diare) dan candida albicans (bakteri penyebab infeksi jamur),” kata Diana, Sabtu (19/9/2020). (Baca juga: Gandeng UNS, Pemkab Magetan Siapkan Lahan Bangun Universitas Negeri )

Diana menjelaskan, berdasarkan penelitian ekstrak daun tembelekan dan bandotan yang telah diujikan terhadap bakteri Escherichia coli menunjukkan adanya aktivitas antibakteri. Hal tersebut dapat dilihat dari zona bening yang terbentuk pada masing-masing medium perlakuan dengan pengamatan selama 48 jam yang diinkubasi pada suhu 37°C.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun tembelekan dan bandotan memiliki kemampuan daya hambat yang berbeda-beda. Berdasarkan hasil pengamatan ke-3 jam zona hambat sudah mulai terbentuk.

“Kontrol positif yang digunakan dalam uji antibakteri adalah kloramfenikol dengan komposisi 60 mg per 10 mL akuades steril,” jelasnya. (Baca juga: Aplikasi Indoor Planting Bawa Mahasiswa ITS Rebut Emas )

Selain itu, ekstrak daun tembelekan dan bandotan mampu menghambat pertumbuhan fungi candida albicans dengan adanya diameter zona hambat. Terlihat pada waktu pengamatan ke-9 jam sudah mulai terbentuk zona bening di sekitar paper disk dan lebih jelas terlihat pada waktu pengamatan ke-18 jam.

“Hal ini membuktikan ekstrak daun tembelekan dan bandotan dapat berfungsi sebagai antifungi,” paparnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Institut Pariwisata...
Institut Pariwisata Trisakti Gelar Internship Expo 2025, Jembatani Mahasiswa dan Dunia Industri
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
Kader Hima Persis Diajak...
Kader Hima Persis Diajak Manfaatkan Aplikasi Resmi Organisasi
Bestie, Ini 10 Ucapan...
Bestie, Ini 10 Ucapan Lebaran Hari Raya Idulfitri 2025 untuk Teman Kuliah
Lulusan Sastra Indonesia...
Lulusan Sastra Indonesia Bisa Kerja di Mana Saja? Bukan Cuma Jadi Sastrawan
MNC University Kerja...
MNC University Kerja Sama dengan LSP SDM TIK untuk Tingkatkan Kompetensi Dosen dan Mahasiswa
Pengembangan Soft Skills...
Pengembangan Soft Skills Mahasiswa, Kunci Meningkatkan Daya Saing di Dunia Kerja
Hima Persis Diharapkan...
Hima Persis Diharapkan Beri Karya Monumental untuk Kemajuan Agama dan Bangsa
HIMA LETS MNC University...
HIMA LETS MNC University Tebar Kebaikan di Bulan Ramadan dengan Aksi Berbagi Takjil
Rekomendasi
Alasan Jokowi Hanya...
Alasan Jokowi Hanya Tunjukkan Ijazah ke Wartawan: Ingin Melindungi Rakyat
Taiwan Ajak Wisatawan...
Taiwan Ajak Wisatawan Indonesia Liburan, Sajikan Kuliner Halal hingga Alam Menawan
Profil dan Perjalanan...
Profil dan Perjalanan Karier Fachri Albar, Anak Rocker Legendaris yang Tersandung Kasus Narkoba
Halalbihalal Garda Satu,...
Halalbihalal Garda Satu, Nurul Ghufron Minta Doa Dilancarkan Seleksi Calon Hakim Agung
Rayakan Hari Bumi 2025,...
Rayakan Hari Bumi 2025, Alfamart Tanam 20.000 Mangrove di Pesisir Semarang
Iran Siap Buat Program...
Iran Siap Buat Program Nuklirnya Lebih Transparan dengan Imbalan Pencabutan Sanksi
Berita Terkini
Institut Pariwisata...
Institut Pariwisata Trisakti Gelar Internship Expo 2025, Jembatani Mahasiswa dan Dunia Industri
8 jam yang lalu
Berapa Skor UTBK Tertinggi...
Berapa Skor UTBK Tertinggi untuk Lolos SNBT di UI, UGM, ITB, dan Unpad 2025?
9 jam yang lalu
5 Ciri-ciri Ijazah Kuliah...
5 Ciri-ciri Ijazah Kuliah Palsu, Begini Cara Mengeceknya
9 jam yang lalu
UTBK 2025 Dimulai Besok,...
UTBK 2025 Dimulai Besok, Perhatikan Tata Tertib Sebelum, Saat, dan Sesudah Ujian Berlangsung
10 jam yang lalu
5 Doa Mustajab Menghadapi...
5 Doa Mustajab Menghadapi UTBK 2025, Bikin Fokus, Tenang, dan Nilai Tembus Langit!
11 jam yang lalu
UTBK EduPro 2025: Kompetisi...
UTBK EduPro 2025: Kompetisi Nasional untuk Guru SMA, Dorong Profesionalisme Pengajar UTBK-SNBT di Indonesia
11 jam yang lalu
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved