Sampoerna Academy Hadirkan Literacy Club Kenalkan Budaya Literasi pada Anak
loading...
A
A
A
Sebab, lanjutnya, menulis buku sendiri merupakan sebuah proses yang sangat menantang. Apalagi buku ini ditulis oleh tiga siswa dari jenjang kelas berbeda di tiga kampus berbeda, serta dikerjakan hanya secara online.
“Saya berharap dapat melihat lebih banyak lagi terobosan Sampoerna Academy dan kami bisa berkolaborasi lagi kedepannya demi memajukan literasi di Indonesia,” ungkapnya
Di acara Literacy Club, buku terbaru untuk anak rilisan Sampoerna Academy berjudul "Elidi and The Ancestor's Garden" mendapatkan respons sangat positif dari para peserta.
Hasil karya kolaborasi Cassia Florentine Basuki (Grade 3), Victoria Elizabeth Frenco (Grade 5), Charlie Wijaya Zhang (Grade 9) yang merupakan siswa Sampoerna Academy serta tim editor yang dipimpin oleh Adelina Holmes menjadi bukti usia muda bukanlah halangan menciptakan karya tulis membanggakan.
Menurut Adelina, para orang tua harus selalu yakin bahwa anak-anak memiliki potensi luar biasa, sehingga perlu diberikan kebebasan serta kesempatan untuk berkembang, termasuk menyediakan ruang berliterasi lebih besar, seperti memperkenalkan anak dengan lebih banyak buku dari berbagai tema atau topik.
“Melalui peluncuran buku ini dan berbagai program literasi yang kami hadirkan, Sampoerna Academy bisa berkontribusi dalam upaya membangun semangat membaca anak Indonesia serta mendorong tumbuhnya budaya literasi sejak dini, sehingga pada akhirnya akan mewujudkan generasi masa depan unggul kebanggan Indonesia,” tutup Adelina.
"Elidi and The Ancestor's Garden” tersedia dalam tiga bahasa: Indonesia, Inggris, dan Mandarin serta dapat diunduh tanpa biaya melalui laman resmi Sampoerna Academy https://www.sampoernaacademy.sch.id/en/literacy-festival-2021/.
“Saya berharap dapat melihat lebih banyak lagi terobosan Sampoerna Academy dan kami bisa berkolaborasi lagi kedepannya demi memajukan literasi di Indonesia,” ungkapnya
Di acara Literacy Club, buku terbaru untuk anak rilisan Sampoerna Academy berjudul "Elidi and The Ancestor's Garden" mendapatkan respons sangat positif dari para peserta.
Hasil karya kolaborasi Cassia Florentine Basuki (Grade 3), Victoria Elizabeth Frenco (Grade 5), Charlie Wijaya Zhang (Grade 9) yang merupakan siswa Sampoerna Academy serta tim editor yang dipimpin oleh Adelina Holmes menjadi bukti usia muda bukanlah halangan menciptakan karya tulis membanggakan.
Menurut Adelina, para orang tua harus selalu yakin bahwa anak-anak memiliki potensi luar biasa, sehingga perlu diberikan kebebasan serta kesempatan untuk berkembang, termasuk menyediakan ruang berliterasi lebih besar, seperti memperkenalkan anak dengan lebih banyak buku dari berbagai tema atau topik.
“Melalui peluncuran buku ini dan berbagai program literasi yang kami hadirkan, Sampoerna Academy bisa berkontribusi dalam upaya membangun semangat membaca anak Indonesia serta mendorong tumbuhnya budaya literasi sejak dini, sehingga pada akhirnya akan mewujudkan generasi masa depan unggul kebanggan Indonesia,” tutup Adelina.
"Elidi and The Ancestor's Garden” tersedia dalam tiga bahasa: Indonesia, Inggris, dan Mandarin serta dapat diunduh tanpa biaya melalui laman resmi Sampoerna Academy https://www.sampoernaacademy.sch.id/en/literacy-festival-2021/.
(mpw)